Kisah Bhayangkara FC Kerap Gonta-ganti Nama, Kini Jadi Bhayangkara Presisi Indonesia

Nama Bhayangkara FC berubah menjadi Bhayangkara Presisi Indonesia di BRI Liga 1 2023.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 06 Juli 2023 | 12:55 WIB
Muhammad Ragil (tengah) mencetak gol debut untuk Bhayangkara FC di Liga 1 2023-2024. (Instagram/@bhayangkarafc)

Muhammad Ragil (tengah) mencetak gol debut untuk Bhayangkara FC di Liga 1 2023-2024. (Instagram/@bhayangkarafc)

Bolatimes.com - Memulai Liga 1 2023-2024 Bhayangkara FC kembali mengubah namanya, klub milik Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) itu menyandang nama baru Bhayangkara Presisi Indonesia.

Sejak merger PS Polri dengan Persebaya ISL (Persikubar Kutai Barat) klub ini sudah mengalami beberapa kali perubahan nama.

Sayangnya perubahan nama Bhayangkara Presisi Indonesia belum membuahkan hasil manis untuk klub ini usai menelan kekalahan.

Baca Juga: Timnas Indonesia Mulai Kualifikasi Piala Dunia 2026 dari Babak Pertama, Media Vietnam Beri Reaksi Mengejutkan

Melawat ke markas PSIS Semarang, Stadion Jatidiri pada Senin (3/7/2023) Bhayangkara Presisi Indonesia kalah 3-1.

Padahal sempat unggul terlebih dulu lewat aksi Muhammad Ragil pada menit ke-26, keunggulan di depan mata lenyap usai jala gawang terkoyak.

Tepatnya di menit-menit akhir pertandingan lewat aksi Carlos Fortes (86'), tak cukup di situ gawang Bhayangkara Presisi kembali terbobol dua kali.

Baca Juga: Dua Pemain yang Cetak Brace di Pekan Pertama BRI Liga 1 2023/2024, Semuanya Pemain Asing

Lewat aksi Gali Freitas menit ke-90+3 dan Boubakary Diarra menit ke-90+8, skor 3-1 bertahan hingga laga berakhir.

Terlepas dari itu harapan besar terhadap perubahan nama bisa membawa Bhayangkara Presisi menorehkan prestasi gemilang.

Nama Presisi diambil sebagai simbol semangat Polri dalam memajukan sepak bola Indonesia, harapannya memberi kontribusi positif.

Baca Juga: Jadwal Timnas Voli Putra Indonesia di AVC Challenge Cup 2023, Rivan Nurmulki Cs Siap Beraksi

"Kata Presisi merupakan representasi dari semangat Polri dalam memajukan sepakbola Indonesia," tulis laman resmi Polri.

"Harapannya, Bhayangkara Presisi Indonesia akan mampu memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan generasi muda yang disiplin, berakhlak mulia, berprestasi.''

"Serta memiliki tanggung jawab demi masa depan yang lebih baik sehingga akan berdampak positif terhadap institusi Polri.''

Baca Juga: AVC Challenge Cup 2023: Timnas Voli Putra Indoesia Ditarget Tembus Final

"Untuk dapat lebih dekat dengan masyarakat dan mewujudkan Polri yang Presisi.''

"Bhayangkara Presisi Indonesia tidak lagi berbasis kewilayahan. Tapi, ingin menggaet seluruh pecinta sepakbola tanah air.''

"Visi besarnya adalah Bhayangkara Presisi Indonesia dimiliki seluruh pencinta sepakbola Indonesia," imbuh mereka.

Selain berubah nama, Bhayangkara Presisi Indonesia juga berpindah markas, tak lagi di Stadion Delta Sidoarjo, Stadion PTIK, Stadion Manahan atau Stadion Wibawa Mukti.

Mengarungi musim 2023-2024, The Guardian bakal bermarkas di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Bhayangkara Presisi Indonesia melanjutkan kiprah mereka di Liga Indonesia sejak lahir pada 2010 berkat dualisme kompetisi.

Indonesia Super League (ISL) dan Liga Primer Indonesia (LPI), saat Persebaya Surabaya asli memilih LPI, Persebaya Surabaya tandingan di ISL lahir dari rahim Persikubar Kutai Barat.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak