3 Alasan Timnas Indonesia U-17 Perlu Rekrut Pemain Garuda Select untuk Piala Dunia U-17 2023

Timnas Indonesia U-17 bisa rekrut pemain Garuda Select karena sederet alasan ini.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 29 Juni 2023 | 14:00 WIB
Pemain Garuda Select Nabil Asyura vs Lotra Widianto. (bidikan layar Mola TV)

Pemain Garuda Select Nabil Asyura vs Lotra Widianto. (bidikan layar Mola TV)

Bolatimes.com - Berikut deretan alasan mengapa Timnas Indonesia U-17 dirasa perlu merekrut para pemain Garuda Select untuk berpartisipasi di Piala Dunia U-17 2023.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-17 akan berpartisipasi di Piala Dunia U-17 2023 yang akan dihelat pada 10 November hingga 2 Desember 2023 mendatang.

Kepastian Garuda Asia bertarung di ajang tersebut tak lepas dari keputusan FIFA yang menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan untuk menggantikan Peru.

Baca Juga: Ngamuk Dikritik Netizen Melempem di Timnas, Coach Justin Minta Saddil Ramdani Turunkan Ego

Semula, Timnas Indonesia U-17 sendiri tak lolos ke ajang tersebut usai gagal total di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 medio Oktober 2022 lalu.

Kegagalan lolos ke Piala Asia U-17 2023 yang jadi syarat untuk ke Piala Dunia U-17 2023 itu membuat Timnas Indonesia U-17 sempat dipastikan tak akan ambil bagian di event dunia tersebut.

Namun nasib baik masih menaungi usai FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah, sehingga Timnas U-17 berhak tampil di Piala Dunia U-17 2023 sebagai wakil tuan rumah.

Baca Juga: Berposisi Winger, Dua Pemain Keturunan Dirumorkan Didekati PSSI untuk Bela Timnas Indonesia

Jelang bergulirnya ajang tersebut, Timnas Indonesia U-17 telah menunjuk Bima Sakti sebagai pelatih dan akan melakukan seleksi pemain untuk ajang tersebut.

Dari sederet pemain muda yang ada, muncul wacana agar Timnas Indonesia U-17 merekrut pemain dari Program Garuda Select untuk Piala Dunia U-17 2023.

Lantas, mengapa Timnas Indonesia U-17 perlu menarik pemain dari Garuda Select untuk tampil di Piala Dunia U-17 2023? Berikut alasannya.

Baca Juga: Momen Shin Tae-yong Main di Piala Dunia U-17: Tiga Tim Dibikin Tak Berkutik

1. Pengalaman di Luar Negeri

Program Garuda Select merupakan program pemain muda Indonesia yang diselenggarakan tiap tahunnya dengan berlatih di Inggris dan bahkan Italia.

Dalam perjalanannya di Garuda Select, para pemain muda ini tak hanya berlatih, melainkan juga beruji tanding melawan tim-tim dari Inggris dan Italia.

Baca Juga: Serang Balik, Media Malaysia Nyinyir Timnas Indonesia Mulai dari Babak Awal Kualifikasi Piala Dunia 2026

Karena berlatih dan bertanding melawan tim-tim Inggris dan Italia itu, pemain Garuda Select punya pengalaman lebih mumpuni yang bisa dimaksimalkan untuk Piala Dunia U-17 2023.

2. Dilatih Pelatih Top

Di Garuda Select, para pemain muda Indonesia berkesempatan dilatih pelatih top pada sosok Dennis Wise dan juga Des Walker.

Dua sosok ini punya nama besar di Inggris sebagai pelatih yang bisa mengeluarkan kemampuan terbaik pemain yang dibinanya.

Dari tangan keduanya, banyak pemain Indonesia yang mampu menembus klub-klub luar negeri seperti Brylian Aldama hingga Bagus Kahfi.

3. Punya Jam Terbang Mumpuni

Sebelum Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023, Timnas U-17 dapat dikatakan nonaktif, sejak terakhir kali tampil di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.

Karena nonaktif dan tak ada event yang diikuti, para pemain Timnas Indonesia U-17 pun tak cukup banyak bertanding. Apalagi kompetisi pemain muda di Tanah Air belum mumpuni.

Sehingga opsi memanggil pemain dari Garuda Select bisa jadi jawaban untuk Piala Dunia U-17 2023, karena para pemain tersebut rutin berlatih dan beruji tanding di setiap pekannya.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain yang sempat membuat sewot Shin Tae-yong saat melatih Timnas Indonesia resmi merapat ke Semen Padang.

bolaindonesia | 19:23 WIB

Sorotan tajam mengarah pada sosok striker muda penuh talenta, Arkhan Kaka.

bolaindonesia | 19:11 WIB

Salah satu media Korea mengklaim suporter Timnas Indonesia mulai menyesal karena Shin Tae-yong dipecat.

bolaindonesia | 15:09 WIB

Tim promosi Liga 1, PSIM Yogyakarta terus bergeliat di bursa transfer.

bolaindonesia | 14:58 WIB

Persib Bandung melakukan vaksinasi termasuk pemain dan staf untuk menyambut musim 2025/26.

bolaindonesia | 05:52 WIB

Nick Kuipers ingin juara bersama Persib Bandung

bolaindonesia | 17:50 WIB

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB
Tampilkan lebih banyak