Fakhri Husaini: Sempat Vokal Sindir STY, Kini Ikuti Kursus AFC Pro

Fakhri Husaini ikut kursis pelatih AFC pro yang diselenggarakan PSSI.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 01 Desember 2022 | 09:45 WIB
Pelatih kepala timnas U-19 Indonesia Fakhri Husaini memberikan instruksi kepada para pemainnya pada pertandingan persahabatan melawan timnas Iran di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (7/9/2019). Timnas U-19 Indonesia dikalahkan Iran dengan skor 2-4. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww)

Pelatih kepala timnas U-19 Indonesia Fakhri Husaini memberikan instruksi kepada para pemainnya pada pertandingan persahabatan melawan timnas Iran di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (7/9/2019). Timnas U-19 Indonesia dikalahkan Iran dengan skor 2-4. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww)

Bolatimes.com - Fakhri Husaini yang sempat jadi perbincangan karena vokal mengkritik pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kini mengikuti kursus kepelatihan AFC Pro.

Seperti yang diketahui, Fakhri Husaini, sempat menuai kritik dari warganet karena diduga menyindir Shin Tae-yong dengan menggaungkan narasi soal produk lokal.

Sebelum kasus Fakhri Husaini ini muncul, narasi produk lokal ini bermula ketika pelatih kiper timnas Indonesia U-16, Markus Horison, berteriak di depan kamera televisi dalam perayaan gelar juara Piala AFF U-16 2022.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Malam Ini: Ada Jepang vs Spanyol, Kosta Rika vs Jerman

Serupa dengan Markus Horison, eks-pelatih timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini, juga melontarkan narasi yang sama saat memberikan ucapan selamat kepada para pemain dan pelatih seusai juara Piala AFF U-16 2022.

“berkelas, pertahanan tangguh, mental dan semangat juang tinggi. Semoga sukses pada turnamen selanjutnya, coaches. Produk LOKAL, prestasi INTERNASIONAL. Top, membanggakan, menginspirasi," tulis Fakhri Husaini.

Ungkapan Fakhri Husaini itu sontak membikin banyak warganet kesal dan membandingkannya dengan Shin Tae-yong menyoal pengalaman dan prestasi.

Baca Juga: Soal Lawan Thailand di Fase Grup Piala AFF 2022, Ini Kata Shin Tae-yong

Setelah hal ini mereda, Fakhri Husaini sendiri masih fokus pada karier kepelatihannya. Terbaru, ia mengikuti kursus kepelatihan Lisensi AFC Pro yang diselenggarakan oleh PSSI.

PSSI kembali menggelar kursus kepelatihan Lisensi AFC Pro dengan jumlah peserta sebanyak 24 pelatih. Ini adalah kursus Lisensi AFC Pro Modul 1. Khusus untuk modul 1, materi yang dibawakan secara online, jadi tidak ada pertemuan di kelas atau lapangan. AFC Pro Diploma Coaching Course 2022-2023, Modul 1 Online telah dimulai dari tanggal 28 November hingga 4 Desember 2022.

Untuk instruktur yang membersamai selama kursus ini dihadirkan Moh. Basir Instruktur FIFA - AFC dari Singapura & sekarang bekerja untuk Departemen Coaching Education FIFA yang dibantu oleh Yeyen Tumena dan Mundari Karya selaku asisten instruktur.

Baca Juga: Reaksi Berkelas Pelatih Kiper Timnas Indonesia usai Disentil Suka Marah-marah saat Latihan

Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menegaskan program pengembangan kepelatihan merupakan prioritas PSSI dalam pembangunan sepak bola Indonesia. “Dua area lainnya adalah pengembangan pemain dan perwasitan. Program ini secara konsisten dan kontinyu dilaksanakan PSSI,” kata Indra.

“Lisensi AFC Pro kini lebih detail. Akan lebih fokus pada tim taktik, fokus pertandingan ke pertandingan. Yang artinya setiap selesai pertandingan akan ada koreksi dan analisa. Bentuk latihan, diskusi dan praktik juga akan ada perubahan sedikit. Namun untuk modul 1 pembukaan ini, materi yang dibawakan secara online, tidak ada pertemuan di kelas atau lapangan,” tambahnya.

Selain Fakhri Husaini, nama-nama pelatih top lokal dan eks pemain juga mengikuti kursus kepelatihan lisensi AFC Pro ini. Di antaranya ada  Bima Sakti, Sudirman, Eko Purdjianto, Ricky Nelson, Rasiman, Uston Nawawi, Yopie Riwoe, Imran Nahumarury, Mahruzar Nasution, Firmansyah, Jafri Sastra, Francis Wewengkang, dan lain-lain.

Baca Juga: Vietnam Hajar Borussia Dortmund, Park Hang-seo Semakin Optimis Jelang Piala AFF 2022

Kursus pelatih Pro AFC adalah kursus yang tertinggi lisensinya di tingkat Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Adapun persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi untuk ikut kursus Pro AFC, yakni memiliki lisensi A AFC/UEFA dan masih aktif melatih tim/klub senior atau tim nasional.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB

Pemain anyar Arema FC Paulinho Moccelin jadi sasaran kemarahan publik sepak bola Indonesia pasca melakukan tekel brutal kepada striker Oxford United, Ole Romeny.

bolaindonesia | 22:20 WIB

Ole Romeny mengalami cedera serius di awal pertandingan.

bolaindonesia | 22:04 WIB

Mulai musim 2025/2026, Liga 1yang kini berganti nama menjadi Super Leagueakan menerapkan kebijakan kontroversial

bolaindonesia | 23:21 WIB

Meski begitu, ada kompetisi untuk pesepak bola Putri di Indonesia. Salah satunya ialah turnamen HYDROPLUS Piala Pertiwi 2025.

bolaindonesia | 11:55 WIB

Jordi Amat, resmi memulai langkah perdananya bersama Macan Kemayoran pada sesi latihan yang digelar di Persija Training Ground, Bojongsari

bolaindonesia | 10:45 WIB

Pelatih yang akrab disapa Coach RD itu percaya bahwa suatu saat nanti, level permainan Indonesia bisa menyamai atau bahkan melampaui tim-tim dari kasta kedua Liga Inggris

bolaindonesia | 21:22 WIB

Memasuki Liga 1 musim 2025/2026, pemain PSM Makassar dipersiapkan dengan matang oleh pelatih Bernardo Tavares.

bolaindonesia | 21:15 WIB

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menunjuk Takeyuki Oya sebagai General Manager (GM) Competition dan Operation.

bolaindonesia | 20:58 WIB

Salah satu media di Korea menyoroti perihal kritikan tajam yang disampaikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert.

bolaindonesia | 20:39 WIB

Rekrutan anyar Persib, Alfeandra Dewangga gusar pasca kekalahan Maung Bandung di laga perdana Piala Presiden 2025.

bolaindonesia | 20:52 WIB
Tampilkan lebih banyak