Sempat Unggul, Ini 3 Penyebab Timnas Indonesia U-20 Kalah Lawan Slovakia U-20

Meski sempat unggul, Timnas Indonesia U-20 akhirnya kalah 1-2 lawan Slovakia U-20.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Minggu, 20 November 2022 | 16:00 WIB
Aksi Zico Soree di laga Timnas Indonesia U-20 versus Slovakia U-20. (dok.pssi)

Aksi Zico Soree di laga Timnas Indonesia U-20 versus Slovakia U-20. (dok.pssi)

Bolatimes.com - Kekalahan yang dialami timnas Indonesia U-20 saat beruji coba melawan Slovakia U-20 tak terlepas dari sejumlah alasan berikut ini

Awalnya timnas Indonesia U-20 berhasil unggul berkat gol pemain keturunan Rafael Struick. Akan tetapi, Slovakia U-20 mampu comeback di menit-menit akhir.

Pada pertandingan ini, Slovakia U-20 berhasil mencetak gol ketika pertandingan memasuki menit 80-an. Hal itu membuat tim asuhan Albert Rusnak sukses comeback ketika menghadapi Garuda Nusantara.

Baca Juga: 3 Alasan Qatar Bisa Kalahkan Ekuador di Laga Pembuka Piala Dunia 2022

Setidaknya, terdapat beberapa momen kunci yang menyebabkan timnas Indonesia U-20 menelan kekalahan dari Slovakia U-20 yang sukses melakukan comeback.

Berikut Bolatimes.com menyajikan sejumlah alasan yang menyebabkan timnas U-20 Indonesia terkena aksi comeback Slovakia U-20 pada laga uji coba.

1. Kinerja Wasit yang Tidak Adil

Baca Juga: Gregoria Mariska Tunjung Tumbang, Indonesia Tanpa Gelar di Australia Open 2022

Salah satu hal yang mendapatkan perhatian dari pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong, pada pertandingan melawan Slovakia U-20 ialah kinerja wasit.

Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, wasit yang memimpin pertandingan tidak bisa bekerja secara adil dan cenderung memihak tim lawan.

Padahal, menurut Shin Tae-yong, timnas U-20 Indonesia sebetulnya sudah memperlihatkan perkembangan positif, utamanya berkaitan dengan kepercayaan diri.

Baca Juga: Dicoret Shin Tae-yong, Bek Keturunan Soroti Aksi Zico Soree Bersama Timnas Indonesia U-20

“Saat melawan tim Eropa, kepercayaan diri para pemain meningkat. Namun, (saya) agak tersinggung karena wasit cenderung memihak tim lawan,” kata Shin Tae-yong seusai pertandingan.

2. Dua Pemain Keturunan Terbaru Belum Nyetel

Pada pertandingan ini, Shin Tae-yong mencoba memberikan kesempatan untuk dua pemain keturunan yang baru saja bergabung, yakni Rafael Struick dan Zico Soree.

Baca Juga: Cetak Gol Debut untuk Timnas Indonesia U-20, Rafael Struick Tak Puas

Akan tetapi, secara permainan, dua pemain ini dinilai belum mampu nyetel dengan organisasi yang diterapkan oleh timnas U-20 Indonesia.

Hal ini tak terlepas dari minimnya waktu adaptasi yang didapatkan oleh Rafael Struick dan Zico Soree. Sebab, mereka baru bergabung dua hari jelang laga kontra Slovakia U-20.

“Secara organisasi permainan memang agak kurang karena mereka belum latihan secara normal dengan kami, tapi kemampuan individunya sudah cukup baik,” ujar Shin Tae-yong.

3. Pemain Terlalu Ceroboh dan Sebabkan Penalti

Aspek terakhir yang menjadi penyebab kekalahan timnas U-20 Indonesia pada laga ini ialah kecerobohan para pemain saat bertahan di area sendiri.

Mereka cenderung tergesa-gesa dalam menghalau pergerakan pemain lawan, sehingga seringkali melakukan pelanggaran dan akhirnya berujung hukuman penalti.

“Masalah penalti, memang pemain harus bisa bertahan dengan cara menunggu dan lebih stabil walaupun pemain tersebut melakukan kesalahan,” kata Shin Tae-yong.

“Jadi, memang biasanya para pemain gampang melakukan tekel-tekel dan akhirnya menyebabkan penalti. Jadi seharusnya jangan terburu-buru,” ia menambahkan.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

PSSI-nya Malaysia, FAM buat langkah kejutan dengan umumkan rekrut pemain naturalisasi asal Argentina.

bolaindonesia | 19:02 WIB

Imran Nahumarury merespon wacana penggunaan 11 pemain asing di Liga 1 musim depan.

bolaindonesia | 18:35 WIB

Simon Tahamata resmi ditunjuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengisi posisi sebagai Kepala Pemandu Bakat.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Pemain Borneo FC Stefano Lilipaly dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert untuk jalani pemusatan latihan alias TC di Bali.

bolaindonesia | 23:44 WIB

Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan penampilan para penggawa Super Elang Jawa mengarungi putaran kedua kompetisi.

bolaindonesia | 20:41 WIB

Adaptasi itu diharapkan berjalan apik saat timnya menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (17/1/2025).

bolaindonesia | 20:38 WIB

Shin Tae-yong menerima pemecatannya

bolaindonesia | 19:34 WIB

Pratama Arhan debut bersama Bangkok United

bolaindonesia | 11:55 WIB

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB
Tampilkan lebih banyak