Profil Andywardhana Putra, Direktur Utama PSS Sleman yang 'Mendadak' Mengundurkan Diri

Andywardhana Putra tiba-tiba mengundurkan diri dari kursi Dirut PSS Sleman

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 20 Oktober 2022 | 12:51 WIB
Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Andywardhana Putra memutuskan mundur alias meletakkan jabatan. [Dok PSS Sleman]

Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Andywardhana Putra memutuskan mundur alias meletakkan jabatan. [Dok PSS Sleman]

Bolatimes.com - Kabar mengejutkan datang dari PSS Sleman. Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada, Andywardhana Putra, resmi mengumumkan pengunduran dirinya.

Melalui suratnya seperti dimuat laman resmi klub, Rabu (19/10/2022), Andywardhana Putra menyampaikan pengunduran diri sebagai direktur utama PT PSS terhitung sejak Selasa (18/5) atau secepatnya sejak ditetapkan melalui mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

"Saya bersama surat ini bermaksud untuk menyampaikan pengunduran diri saya sebagai Dirut PT PSS terhitung sejak tanggal 18 Oktober 2022 atau secepatnya sejak ditetapkannya secara sah melalui mekanisme RUPSLB," kata Andy dalam surat pengunduran dirinya.

Meskipun demikian, Andywardhana tidak menjelaskan alasan pengunduran diri dari manajemen klub Super Elang Jawa itu.

Namun demikian, lelaki yang akrab disapa Andy ini menyampaikan terima kasih untuk seluruh elemen yang telah bekerja sama dengannya selama bersama PSS Sleman.

"Saya mengucapkan terima kasih atas segala kerjasamanya selama ini kepada seluruh jajaran para pemegang saham, pengurus Persero dan karyawan PT PSS, jajaran pelatih, ofisial, dan pemain yang telah membantu saya dalam membangun Laskar Sembada yang kita cintai ini," kata dia.

Profil Andywardhana Putra

Andywardhana Putra merupakan sosok petinggi manajemen yang namanya mencuat di tengah konflik antara Marco Gracia Paulo dengan kelompok suporter PSS Sleman pada medio Oktober tahun lalu.

Ketika itu, Marco Gracia Paulo mendapat tekanan besar dari elemen suporter untuk segera meletakkan jabatannya sebagai Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada, perusahaan yang menaungi tim Elang Jawa.

Saat itu, Andy masih menduduki jabatan sebagai Direktur Keuangan PT PSS. Jabatan ini diperoleh karena kedekatannya dengan Marco yang menjadi rekan di lingkungan pekerjaan dalam investasi dan bankir.

Hal ini seusai dengan latar belakang Andy yang telah bergelut di sektor keuangan, tepatnya sebagai investasi dan bankir selama lebih dari 20 tahun.

Itulah sebabnya, Andy merupakan sosok yang sangat baru di dunia sepak bola. Sebab, tidak ada rekam jejak apa pun dalam mengelola klub.

“Saya bukan orang sepak bola, jadi masih asing. Tapi background saya di keuangan tepatnya sebagai investment bankir sekitar 20 tahunan. Diminta untuk ikut membesarkan PSS untuk bidang keuangan," kata Andy seperti dikutip dari podcast PSS TV.

Setelah itu, Andy naik jabatan sebagai Direktur Utama PT PSS melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT PSS yang berlangsung pada medio akhir Oktober 2021. 

Dengan demikian, Andy belum lama menduduki jabatan sebagai Dirut PT PSS, karena masa kerjanya belum genap berlangsung selama setahun lamanya.

Selain itu pula, Andy juga diketahui memiliki bisnis mobil klasik, yakni Caraholic Garage, yang menjual mobil-mobil klasik berkualitas. Bisnis ini tak hanya bergerak di sektor jual beli saja, tetapi juga restorasi.

Jika dilihat dari akun Instagram pribadinya, Andy juga diketahui memiliki ketertarikan khusus dengan motor klasik seperti Vespa.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB

Laga Jepang vs Indonesia lebih cocok untuk bereksperimen karena sudah tidak menentukan

bolaindonesia | 07:13 WIB

Timnas Indonesia dalam optimisme yang tinggi usai mengalahkan China. Jepang jadi target mangsa selanjutnya

bolaindonesia | 11:59 WIB

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengingatkan suporter untuk tidak berlaku diskriminatif saat mendukung Timnas Indonesia melawan China.

bolaindonesia | 18:59 WIB

Kedua tim bakal bentrok pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam ini.

bolaindonesia | 15:55 WIB

Tim besutan Branko Ivankovic itu akan lakoni partai hidup mati melawan Timnas Indonesia.

bolaindonesia | 11:41 WIB

Timnas Indonesia diprediksi bisa lolos untuk kali pertama dalam sejarah ke Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 11:32 WIB

PSSI-nya Malaysia, FAM buat langkah kejutan dengan umumkan rekrut pemain naturalisasi asal Argentina.

bolaindonesia | 19:02 WIB
Tampilkan lebih banyak