Profil Jasper ter Heide, Pemain Keturunan Calon Pesaing Asnawi Mangkualam di Timnas Indonesia

Jasper ter Heide memiliki darah Indonesia yang berasal dari sang ibu.

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Sabtu, 08 Oktober 2022 | 19:00 WIB
Jasper ter Heide, pemain keturunan Indonesia-Korea Selatan yang lahir di Belanda. (Instagram/jjterheide)

Jasper ter Heide, pemain keturunan Indonesia-Korea Selatan yang lahir di Belanda. (Instagram/jjterheide)

Bolatimes.com - Mengenal sosok Jasper ter Heide, pemain keturunan di Belanda yang bisa dicoba Timnas Indonesia untuk dinaturalisasi jelang gelaran Piala Asia 2023.

Indonesia diberkahi banyak pemain bertalenta di sepak bola. Tak hanya di Tanah Air, pemain bertalenta ini juga ada di negeri orang.

Para pemain bertalenta di negeri orang ini pada umumnya merupakan para pemain keturunan yang memiliki darah Indonesia dari keluarganya.

Salah satunya adalah Jasper ter Heide. Pemain yang kini bermain di Belanda ini merupakan pemain keturunan Indonesia.

Belakangan nama Jasper ter Heide menjadi perbincangan karena dirinya menolak membela Belanda dan memilih Korea Selatan.

Namun keinginannya membela Taeguk Warriors tak kunjung menjadi kenyataan, menyusul belum adanya tawaran naturalisasi datang kepadanya.

Hal ini pun membuat Timnas Indonesia bisa memanfaatkan kondisi tersebut untuk melobi pihaknya dan menaturalisasinya.

Apalagi dengan latar belakangnya yang memiliki darah Indonesia tersebut, meski dirinya punya dua kewarganegaraan lain yakni Belanda dan Korea Selatan.

Lantas, siapakah sosok Jasper ter Heide tersebut? Berikut profilnya.

Profil Jasper ter Heide, Jebolan Ajax Amsterdam

Jasper ter Heide merupakan pemain kelahiran Amsterdam, Belanda pada 29 Maret 1999. Ia sendiri merupakan pemain yang memiliki tiga kewarganegaraan.

Tiga kewarganegaraan yang dimilikinya itu yakni, Belanda, Korea Selatan, dan Indonesia. Adapun untuk darah Indonesia yang ia miliki berasal dari sang ibu.

Sedangkan darah Korea Selatan dimilikinya dari sang ayah, dan kewarganegaraan Belanda didapatkannya karena ia lahir di Negeri Kincir Angin tersebut.

Karier sepak bola Jasper ter Heide sendiri bermula dari tanah kelahirannya, di mana ia menimba ilmu di SVA Assendelft.

Setelahnya ia sempat menimba ilmu di tim akademi ADO Den Haag, yakni ADO ’20, sebelum hijrah ke akademi AZ Alkmaar dan juga Ajax Amsterdam.

Setelah menimba ilmu di Ajax sejak 2014 hingga 2018, Jasper ter Heide kemudian masuk ke skuad Jong Ajax atau tim muda Ajax yang bermain di Eerste Divisie atau kasta kedua.

Total 31 penampilan dibuatnya bersama Jong Ajax dengan koleksi dua gol. Sayangnya, torehan itu tak membuat Ajax meliriknya dan memilih melepasnya ke SC Cambuur pada 2020.

Sejak saat itu, Jasper ter Heide bermain bagi SC Cambuur hingga 2022 ini dengan jumlah penampilan sebanyak dengan koleksi 46 penampilan dan sumbangan satu gol serta dua assist.

Sedangkan di level tim nasional, Jasper ter Heide pernah membela tim kelompok umur Belanda dari tim U-15, U-16, hingga U-19.

Ia merupakan rekan seangkatan Mitchell Baker dan Sven Botman yang namanya mulai merambah kancah Eropa bersama Bayer Leverkusen dan Newcastle United.

Sedangkan dalam posisi bermain, Jasper ter Heide diketahui bisa bermain di barisan belakang, dengan bertindak sebagai gelandang bertahan dan juga bek kanan.

Posisi yang dimilikinya ini mirip dengan Asnawi Mangkualam dan Rachmat Irianto. Sehingga, jika Jasper ter Heide dinaturalisasi, kedua pemain ini bisa saja tergusur posisinya dari Timnas Indonesia.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjadi sorotan usai membuat unggahan kontroversial

bolaindonesia | 14:17 WIB

Timnas Indonesia tergabung di Grup B ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, bersama Arab Saudi dan Irak

bolaindonesia | 01:22 WIB

Kembali bertemu Arab Saudi seperti di babak ketiga, bek Timnas Indonesia Justin Hubner kirim psywar kepada pemain Arab Saudi.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Pemain anyar Bali United ini bisa dibilang sebagai senior dari Kevin Diks.

bolaindonesia | 22:26 WIB

Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick melanjutkan karier ke Super League dengan bergabung ke Dewa United.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Timnas Indonesia U-23 meraih kemenangan 8-0 atas Brunei pada laga pertama grup A Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 12:07 WIB

Jens Raven menjadi bintang dengan enam gol. Dua gol lainnya masing-masing disumbangkan oleh Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan.

bolaindonesia | 22:42 WIB

Otu Abang Banatao mengaku sudah tak sabar untuk menghadapi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 22:21 WIB

Pendukung Malaysia mencak-mencak ke Indonesia pasca kekalahan Malaysia U-23 dari Filipina di Piala Asia U-23 2025.

bolaindonesia | 21:08 WIB

Timnas Indonesia U-23 akan memulai kiprah mereka di ajang Piala AFF U-23 2025 malam ini

bolaindonesia | 20:08 WIB

Meski baru akan bertanding dengan Timnas Indonesia pada matchday ketiga grup A Piala AFF U-23 2025, pelatih Malaysia, Nafuzi Zain mengaku sudah tidak sabar.

bolaindonesia | 22:48 WIB

Berapa gol yang tercipta di pertandingan Timnas Indonesia vs Brunei pada matchday pertama Piala AFF U-23 2025?

bolaindonesia | 22:39 WIB

Kapan kick off Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025? Berikut ulasannya.

bolaindonesia | 21:30 WIB

Gerald Vanenburg tegas mengatakan bahwa Jens Raven harus bisa membuktikkan diri di Bali United.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Dewa United resmi merekrut striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

bolaindonesia | 19:30 WIB

Klub Super League, Bali United resmi mendapatkan tambahan amunisi dari Eropa.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB
Tampilkan lebih banyak