Akibat Desak-desakan, Suporter Remaja Arema FC Kehilangan Sahabat di Tragedi Kanjuruhan

Sempat rangkulan dengan teman, suporter tak terselamatkan dari tragedi Kanjuruhan.

Senin, 03 Oktober 2022 | 22:00 WIB
Suporter Arema FC (Aremania) berdoa di Patung Singa Stadion Kanjuruhan, Malang, jawa Timur, Minggu (2/10/2022). [ANTARA FOTO/Zabur Karuru/foc]

Suporter Arema FC (Aremania) berdoa di Patung Singa Stadion Kanjuruhan, Malang, jawa Timur, Minggu (2/10/2022). [ANTARA FOTO/Zabur Karuru/foc]

Bolatimes.com - Rombongan suporter remaja Arema FC yang berasal dari Dusun Sanan, Watugede, Singosari, Kabupaten Malang, harus berduka karena tragedi Kanjuruhan.

Adalah Ahmad Fajar Khoirun (15 tahun) suporter remaja Arema FC yang berpulang dalam tragedi Kanjuruhan. Almarhum berangkat ke stadion bersama sembilan temannya sekitar jam 4 sore, Sabtu (1/10/2022).

Rombongan suporter remaja ini sampai di Stadion Kanjuruhan pada jam 7. Mereka pun menonton laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan tim tamu.

Setelah pertandingan usai, ada oknum suporter yang kemudian turun ke lapangan. Namun, almarhum Fajar dan teman-temannya tidak ikut dan bertahan di tribunr 10, tempat mereka menyaksikan laga.

Celakanya kericuhan terjadi kemudian polisi menembakkan gas air mata ke arah tribun. Sontak mereka berusaha untuk menyelamatkan diri dengan cara berangkulan.

"Suporter turun, terus saya di tribune enggak ikut turun. Tapi dilempar air mata (di tribune). Saya sama teman-teman dan almarhum (Fajar) sudah rangkulan, terus terpisah," ucap seorang teman almarhum bernama Farukh (14 tahun) ketika ditemui di Watugede, Singosari, Kabupaten Malang pada Senin (3/10/2022).

Sementara itu, satu teman Fajar lainnya, yakni Angga (17 tahun) menceritakan dirinya memang sudah merangkul Fajar dan teman-teman lainnya untuk mengamankan diri.

"Awalnya ada gas air mata, terus saya merangkul Farukh dan almarhum Fajar buat saya amankan. Saya juga merangkul Zidan (teman yang lain) ditaruh di depan saya," ujarnya.

"Pertama ada teman bilang cepat untuk keluar. Namun, saya ngomong 'santai saja jangan panik di sini dulu'," imbuhnya lagi.

Kendati demikian, rombongan suporter remaja Arema FC dari Watugede, Singosari tersebut terpisah karena terjadi desak-desakan di tribun akibat adanya gas air mata.

"Kami terdorong, terus saya merangkul (teman-teman), saya gandeng sambil keluar. Tapi, saya ketarik orang ke tengah. Awalnya kami di pinggir pagar, rangkulan saya terlepas dari Farukh dan Fajar," ceritanya

Setelah terpisah, diceritakan almarhum Fajar berhasil dibawa keluar stadion oleh orang lain. Namun, keadannya sudah tidak bernapas.

Ia lantas dibawa ke rumah sakit dengan ambulans. Pihak keluarga sempat mencari Fajar dan akhirnya jenazahnya diketemukan pada pukul 3 dini hari WIB, Minggu (2/10/2022) di Rumah Sakit Hasta Husada, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB

Bali United FC akan membuka langkah di kompetisi BRI Super League 2025/26 dengan tantangan besar.

bolaindonesia | 00:53 WIB

Bek anyar Persija Jakarta, Jordi Amat, tak bisa menyembunyikan rasa antusiasnya jelang debut resmi bersama Macan Kemayoran

bolaindonesia | 00:49 WIB

Persijap Jepara berhasil membawa pulang satu poin berharga dari kandang PSM Makassar setelah bermain imbang 1-1

bolaindonesia | 00:43 WIB

Pekan perdana BRI Super League 2025/26 langsung menyajikan partai panas antara Persija Jakarta melawan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS)

bolaindonesia | 00:36 WIB

Justin Hubner mengungkapkan bahwa ia sempat mendapat tawaran menggiurkan dari klub Super League Indonesi

bolaindonesia | 02:27 WIB

Manajemen Persik Kediri resmi mengumumkan skema harga tiket pertandingan kandang untuk kompetisi Super League 2025/2026,

bolaindonesia | 22:56 WIB

Timnas Putri U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup C bersama Myanmar, Mongolia, dan Makau

bolaindonesia | 22:19 WIB

Duel ini tak hanya menjadi penanda dimulainya kompetisi, tetapi juga pertarungan awal dua calon kuat juara musim ini.

bolaindonesia | 22:13 WIB
Tampilkan lebih banyak