3 Alasan Timnas Indonesia Tak Boleh Remehkan Bangladesh

Meski unggul secara ranking, Indonesia pantang meremehkan Bangladesh.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Jum'at, 07 Januari 2022 | 21:44 WIB
Selebrasi pemain Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam, Egy Maulana dan Witan Sulaiman saat melawan Singapura. [AP]

Selebrasi pemain Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam, Egy Maulana dan Witan Sulaiman saat melawan Singapura. [AP]

Bolatimes.com - Timnas Indonesia dipastikan bakal menghadapi Bangladesh pada pertandingan persahabatan di akhir Januari 2022.

Pertandingan persahabatan ini masuk ke dalam rangkaian FIFA Matchday sehingga akan menjadi penting buat Indonesia untuk meraih poin demi mendongkrak posisi di rangking FIFA.

Kepastian laga uji tanding ini disampaikan oleh Sekjen PSSI, Yunus Nusi, tetapi federasi belum mengeluarkan jadwal pasti menyoal pertandingan ini.

Baca Juga: 3 Pemain Asal Karibia yang Berkarier di Indonesia, Terbaru Chevaughn Walsh

Meski begitu, laga persahabatan antara Timnas Indonesia vs Bangladesh kemungkinan besar berlangsung antara 24-31 Januari 2022 sesuai jadwal jeda internasional.

Untuk venue pertandingan PSSI pun sudah memastikan laga antara Indonesia melawan Bangladesh bakal berlangsung di Bali.

Secara rangking FIFA, Indonesia unggul cukup jauh dari calon lawannya. Bangladesh menempati peringkat 186. Akan tetapi, Timnas Indonesia tetap harus mewaspadai Bangladesh.

Baca Juga: Kariernya Makin Bersinar, Chanatip Segera Gabung Klub Juara Liga Jepang

1. Faktor Pelatih Baru

Kekuatan Bangladesh harus diwaspadai karena mereka baru saja mendatangkan pelatih anyar. Adalah pelatih asal Portugal, Mario Lemos, yang didapuk sebagai juru taktik tim nasional Bangladesh pada 23 Oktober lalu.

Mantan pelatih Negeri Sembilan di Malaysia itu sudah mendampingi Bangladesh dalam 3 pertandingan dengan hasil masing-masing 1 kali kalah, imbang, dan menang.

Baca Juga: Pulih dari Cedera, Lord Braithwaite Janji Bikin Hattrick Buat Barcelona

2. Buta Akan Kekuatan Tim

Meski secara statistik pertemuan Indonesia unggul telak atas Bangladesh dengan meraih 4 kemenangan dan masing-masing sekali imbang dan kalah, tim arahan Shin Tae-yong tetap tak boleh meremehkan lawannya.

Pasalnya, terakhir kali Indonesia bertemu dengan Bangladesh hadir pada November 2008 silam di laga persahabatan.

Baca Juga: Pemain Brasil Milik PSIS Ingin Dinaturalisasi Demi Bela Timnas Indonesia

Oleh karena itu, Timnas Indonesia bisa dibilang cukup buta dengan kekuatan calon lawannya nanti.

3. Indonesia Tak Akan Tampil dengan Kekuatan Penuh

Salah satu faktor lain yang membuat Timnas Indonesia tak boleh meremehkan Bangladesh adalah faktor tidak dipanggilnya pemain-pemain andalan yang kini merumput di luar negeri.

Hal ini sudah dipastikan oleh Shin Tae-yong bahwa pemain-pemain seperti Egy Maulana Vikri, Asnawi Mangkualam, Witan Sulaeman, hingga Elkan Baggott akan absen di jeda internasional mendatang.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Otu Abang Banatao mengaku sudah tak sabar untuk menghadapi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 22:21 WIB

Pendukung Malaysia mencak-mencak ke Indonesia pasca kekalahan Malaysia U-23 dari Filipina di Piala Asia U-23 2025.

bolaindonesia | 21:08 WIB

Timnas Indonesia U-23 akan memulai kiprah mereka di ajang Piala AFF U-23 2025 malam ini

bolaindonesia | 20:08 WIB

Meski baru akan bertanding dengan Timnas Indonesia pada matchday ketiga grup A Piala AFF U-23 2025, pelatih Malaysia, Nafuzi Zain mengaku sudah tidak sabar.

bolaindonesia | 22:48 WIB

Berapa gol yang tercipta di pertandingan Timnas Indonesia vs Brunei pada matchday pertama Piala AFF U-23 2025?

bolaindonesia | 22:39 WIB

Kapan kick off Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025? Berikut ulasannya.

bolaindonesia | 21:30 WIB

Gerald Vanenburg tegas mengatakan bahwa Jens Raven harus bisa membuktikkan diri di Bali United.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Dewa United resmi merekrut striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

bolaindonesia | 19:30 WIB

Klub Super League, Bali United resmi mendapatkan tambahan amunisi dari Eropa.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB

Pemain anyar Arema FC Paulinho Moccelin jadi sasaran kemarahan publik sepak bola Indonesia pasca melakukan tekel brutal kepada striker Oxford United, Ole Romeny.

bolaindonesia | 22:20 WIB
Tampilkan lebih banyak