Eks Timnas Setiawan Sinaga tendang penonton. (Twitter/@nukikuga)
Bolatimes.com - Mantan pemain Timnas Indonesia, Saktiawan Sinaga melakukan aksi brutal dengan menendang penonton dalam pertandingan Liga 3 2021 zona Sumut. Aksi tersebut kemudian disorot salah satu media Vietnam.
Terjadi insiden tak terpuji di pertandingan Liga 3 zona Sumut antara Medan Utama melawan Tanjung Balau United, Kamis (2/12/2021) di Stadion Mini Pancing, Deli Serdang.
Kericuhan kericuhan muncul di pertengahan laga dari sebuah provokasi ke pemain Tanjung Balau United, M Muchlis.
Provokasi yang dilakukan oleh Saktiawan, hingga hal tersebut berujung pada pertikaian yang kemudian membuat para penonton ikut melakukan provokasi.
Kata-kata kasar dan sorakan untuk Saktiawan dari penonton pun tak terhindarkan, provokasi itulah yang dianggap membuat sang pemain tersulut emosinya.
"Saktiawan, kasih contoh yang baiklah sama adik-adikmu." ucap teriakan penonton dalam sebuah video yang beredar di media sosial.
Seolah tak terima dengan teriakan penonton tersebut, Saktiawan bergegas naik ke tribune penonton dan menghampirinya. Eks PSMS Medan itu langsung menendang penonton.
Aksi brutal itu kemudian mejadi sorotan media Vietnam, soha.vn. Dalam laporannya menjelaskan tindakan tak terpuji Saktiawan.
"Mantan bintang Indonesia yang mencetak gol ke gawang timnas (Vietnam), menyebabkan kemarahan dan menendang fans," tulis media vietnam di judulnya.
Selain memaparkan tindakan brutal pemain berusia 39 tahun itu, media Vietnam juga mengenang Saktiawan yang pernah mencetak gol ke skuat en Star Warriors.
Baca Juga: Mengenal FIFA Arab Cup 2021, Turnamen Sepak Bola Terbesar di Jazirah Arab
"Jika ada yang ingat dengan Saktiawan Sinaga, dia adalah pemain yang mencetak gol ke gawang Vietnam di babak kedua penyishan grup Piala AFF 2007," tulisnya.
Saktiawan sendiri mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan. Berkat gol tersebut skuat Garuda meraih hasil imbang 1-1 dari Vietnam.
Di akhir penyisihan grup, Indonesia gagal lolos meski punya perolehan poin yang sama dengan Singapura dan Vietnam. Sebab, tim Merah Putih kalah agregat gol.