Dugaan Pengaturan Skor Liga 2, Perserang Pecat Pelatih dan 5 Pemainnya

Perserang melaporkan dugaan pengaturan skor ini ke PSSI.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Jum'at, 29 Oktober 2021 | 13:53 WIB
Skuat Perserang di Liga 2 2020. (Dok. Perserang)

Skuat Perserang di Liga 2 2020. (Dok. Perserang)

Bolatimes.com - Perserang mencopot pelatih dan lima orang pemainnya lantaran diduga terlibat pengaturan skor saat gelaran Liga 2 2021/2022. Keputusan ini dikeluarkan berdasarkan hasil evaluasi putaran pertama Liga 2.

Hal tersebut disampaikan Manajemen Perserang Serang melalui akun Instagram resmi. Perserang mengumumkan, pelatih Putut Widjanarko mengundurkan diri.

Sementara lima pemain mereka yaitu Eka Dwi Susanto, Fandy Edy, Aray Suhendri, Ivan Julyandhi dan Ade Ivan Hafilah dilepas secara tidak terhormat.

Menurut Manajer Perserang Babay Karnawi, praktik pengaturan skor dicurigai melibatkan pihak luar.

"Beberapa orang telah menghubungi sejumlah pemain Perserang untuk membuat Perserang kalah dalam pertandingan melawan RANS Cilegon FC, Persekat Tegal dan Badak Lampung FC," kata Babay seperti dimuat Antara.

Perserang pun melaporkan dugaan pengaturan skor tersebut kepada PSSI, Kamis (28/10/2021) agar diusut.

Di lain pihak, PSSI membenarkan telah menerima laporan dari Perserang. PSSI melalui Komite Disiplin berjanji akan memberikan sanksi tegas jika memang praktik pengaturan skor terjadi.

"Kami tidak main-main dan akan menuntaskan permasalahan yang mencoreng nama sepak bola Indonesia ini," ujar Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, dikutip dari keterangan PSSI yang diterima di Jakarta, Kamis (28/10) malam.

Yunus menyebut, pihaknya segera melakukan pemeriksaan.

"Kami akan menyelidikinya dan memanggil terlebih dahulu para terlapor untuk dimintai keterangan. Ini tentu akan masuk ranah dari Komite Disiplin," tutur Yunus Nusi.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 di Leg Kedua vs Australia

Hal senada juga disampaikan Ketua Komite Displin PSSI Erwin Tobing. Ia memastikan akan memberikan hukuman berat bagi para pelaku yang terbukti terlibat.

"Karier sepak bolanya akan habis. Kami akan bergerak cepat untuk menuntaskan permasalahan ini," tandasnya.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB