Bagus Kahfi, Ramalan Fakhri Husaini dan Pembuktian untuk Shin Tae-yong

Bagus Kahfi jadi andalan lini serang Timnas Indonesia U-23.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Selasa, 26 Oktober 2021 | 18:30 WIB
Bagus Kahfi saat berseragam FC Utrecht. (Instagram/fc_utrecht)

Bagus Kahfi saat berseragam FC Utrecht. (Instagram/fc_utrecht)

Bolatimes.com - Nama Amiruddin Bagus Kahfi menjadi salah satu dalam sorotan jelang duel Timnas Indonesia U-23 melawan Australia dalam fase Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.

Timnas Indonesia u-23 bakal menjalani ujian penting di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Bagus Kahfi jadi andalan lini serang tim.

Pasalnya lawan yang bakal dihadapi bukanlah tim ecek-ecek, melainkan tim kuat penguasa Asia Timur, Timnas Australia U-23.

Saat ini Bagus Kahfi digadang-gadang sebagai salah satu pemain yang bisa mengacak-ngacak lini pertahanan Australia dan mempersembahkan kemenangan.

Sebagai pembuktian kualitas setelah dipercaya pelatih berkualitas Piala Dunia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.

Terlepas dari itu, karier menanjak Bagus Kahfi sebagai seorang striker ternyata tak lepas dari ketidaksengajaan yang dilakukan pelatihnya terdahulu.

Pesepak bola Indonesia U-19 Amiruddin Bagus Kahfi (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang China U-19 saat laga uji coba di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (17/10/2019). ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Pesepak bola Indonesia U-19 Amiruddin Bagus Kahfi (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang China U-19 saat laga uji coba di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (17/10/2019). ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Diungkapkan oleh Fakhri Husaini selaku mantan pelatih Bagus di Timnas Indonesia U-16, ia salah menempatkan pemain untuk posisi striker di timnya.

Fakhri menilai jika Bagus adalah Amiruddin Bagas Kaffa yang merupakan saudara sang pemain, dan berposisi asli sebagai striker.

Hal itu menjadi keuntungan bagi Fakhri, karena dua saudara kembar itu mampu bermain di lebih dari dua posisi untuk tim asuhannya.

"Saya salah pilih, yang Bagas dulu striker, yang Bagus pemain belakang. Di latihan Bagus saya pindah sebagai striker," ucap Fakhri.

Baca Juga: 7 Aksesoris yang Dilarang dalam Pertandingan Sepak Bola

Bagus Kahfi. (Dok. FC Utrecht)
Bagus Kahfi. (Dok. FC Utrecht)

"Mau tidak mau mereka menyesuaikan dengan posisinya. Tetapi ini suatu keuntungan buat saya, akhirnya mereka bisa bermain di dua bahkan tiga posisi.

"Bagas sekarang bisa bermain di bek kanan, agas juga bisa bermain di striker. Jadi saya punya dua pemain ini sama dengan punya lima pemain," imbuhnya.

Laga melawan Australia nanti juga merupakan ajang pembuktian bagi Bagus, yang sejak lama telah diramalkan Fakhri Husaini sebagai pemain masa depan Indonesia.

"Ini salah satu pemain potensial yang dimiliki oleh Indonesia, di usia mereka di bawah 16 tahun," ujar Fakhri.

"Mereka punya pengalaman internasional yang bagus,cukup banyak. Mereka bergabung dengan Chelsea Soccer School.

"Sampai sekarang saya sulit membedakan, pokoknya yang saya panggil Bagus saja, nanti kalau saya butuh Bagas, yang saya panggil Bagus, yang gak jawab itu Bagas," pungkasnya.

Kontributor: Eko
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB