Di Balik Kepindahan ke Slovakia, Egy Maulana Adalah Korban Proyek Gagal

Egy jadi korban proyek gagal pelatih yang dipecat Lechia Gdansk, Piotr Stokowic.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Rabu, 01 September 2021 | 12:00 WIB
Egy Maulana Fikri bergabung ke FK Senica. (Instagram/fk_senica)

Egy Maulana Fikri bergabung ke FK Senica. (Instagram/fk_senica)

Bolatimes.com - Pernyataan menarik dilontarkan salah satu jurnalis Polandia, Patrick Nova yang menyebut Egy Maulana Vikri adalah korban Lechia Gdansk era Piotr Stokowiec.

Egy Maulana Vikri akhirnya melanjutkan karier sepak bola profesionalnya di Eropa ke salah satu klub Liga Slovakia usai kontraknya tak diperpanjang Lechia Gdansk.

Selama tiga musim Egy Maulana Vikri menimba ilmu sepak bola bersama Lechia Gdansk di kompetisi kasta teratas Liga Polandia, meskipun jarang dimainkan.

Baca Juga: Profil Eduardo Camavinga, Gelandang Termuda Timnas Prancis Milik Madrid

Egy Maulana Vikri total hanya mendapat 11 kesempatan bermain dengan total menit bermain selama 113 menit saja, selama tiga musim.

Tentu mendatangkan pro dan kontra bagi siapa saja yang memahami bagaimana Egy berjuang di Polandia, bahkan hal ini datang dari masyarakah setempat.

Salah satu jurnalis Polandia, Patric Nova bahkan mengaku terkejut dengan kepergian Egy. Ia pun membongkar bagaimana sang pemain diperlakukan selama di Lechia Gdansk.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Buka Suara Pulang ke MU, Legenda Brasil Ikut Komentar

Cuitan jurnalis Polandia, Patrick Nova soal karier Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk. (Twitter)
Cuitan jurnalis Polandia, Patrick Nova soal karier Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk. (Twitter)

Bagi Patrick Nova, Egy merupakan 'korban' dari rezim Piotr Stokowiec yang tidak mempercayai kemampuan pesepak bola muda asal Indonesia itu di Polandia.

Meskipun Stokowiec saat ini sudah dipecat Lechia tepat pada 29 Agustus 2021 lalu dan posisinya digantikan oleh Tomasz Kaczmarek.

Menurut Patrick, pelatih baru Lechia bakal memberi kesempatan lebih kepada Witan Sulaeman yang kabarnya akan segera merapat ke mantan klub Egy itu.

Baca Juga: Ketemu Pembunuh Paling Bengis di Afrika, Muhammad Ali Memilih Kabur

Hal itu dilakukan agar Witan tak bernasib sama seperti Egy saat Lechia masih ditukangi Stokowiec dan menjadi korban dari proyek klub.

Ungkapan ini dilontarkan Patrick lewat sebuah tulisan yang diunggah pada akun Twitter pribadi pada Kamis (29/8/2021).

"Saya ingin melihat (pelatih baru) Kaczmarek memberi kesempatan kepada Sulaeman di Liga Polandia," tulis Patrick.

Baca Juga: 3 Gaya Maria Vania Ngegym, Perut Rata Jadi Sorotan

"Egy tidak mendapatkan itu dari Stokowiec dan proyek itu berujung nihil. Lechia harus melakukan lebih baik kali ini." imbuhnya.

Sempat dirumorkan kembali ke Indonesia, Egy Maulana Vikri akhirnya berlabuh ke FC Senica, kontestan kompetisi sepak bola kasta tertinggi Slovakia.

Mengenakan nomor punggung 17, Egy diyakini bakal mendapat menit bermain yang lebih bersama klub tersebut ketimbang saat berada di Polandia.

Meski menjadi klub yang nyaris terdegradasi, FK Senica memiliki relasi banyak klub ternama, seperti Cruzeiro, Arapongas hingga Besiktas.

Menurut kabar yang beredar, FK Senica mengontrak Egy selama 2,5 tahun ke depan dan menjadi kesempatan sang pemain untuk membuktikan kualitasnya.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak