Curhat Nurhidayat: Jakarta Sepi, Beda dengan Makassar

Nurhidayat saat ini berada di Jakarta setelah mudik ke Makassar.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 07 April 2020 | 20:00 WIB
Centre-back Timnas Indonesia U-22, Nurhidayat Haji Haris (kedua kanan). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]

Centre-back Timnas Indonesia U-22, Nurhidayat Haji Haris (kedua kanan). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]

Bolatimes.com - Bek sentral Bhayangkara FC, Nurhidayat Haji Haris menjelaskan perbedaan suasana kota Jakarta dan Makassar yang merupakan kampung halamannya, selama pandemi virus corona saat ini.

Menurut penggawa Timnas Indonesia U-23 itu, Ibu Kota Jakarta jauh lebih sepi dan senyap ketimbang Makassar. 

Sebagai informasi, Nurhidayat memang sempat pulang ke Makassar setelah Bhayangkara FC meliburkan aktivitas tim selama pandemi Virus Corona, yang memang membuat kompetisi Liga 1 2020 saat ini ditangguhkan.

Namun, bek berusia 21 tahun itu kini kembali ke Jakarta untuk mengambil barang-barangnya sebelum nanti kembali ke Makassar. 

Selama berada di Jakarta, Nurhidayat mengakui jika Ibu Kota berbeda dari biasanya. Jalanan terlihat sangat sepi yang membuatnya parno bepergian ke luar rumah. 

"Saya kebetulan sekarang lagi ada di Jakarta. Mau ambil barang-barang saja, kemarin malam baru sampai. Dua hari lah di sini, baru pulang lagi ke Makassar. Ada dua koper lah," kata Nurhidayat, Selasa (7/4/2020).

"Di sini sepi banget, mau kemana-mana jadi takut, jadi paling tidur saja. Kalau di Makassar masih tidak begitu sepi. Orang masih banyak yang keluar," terang mantan bek andalan Timnas Indonesia U-19 itu. 

Lebih lanjut, sang pemain juga mengaku terus mengikuti instruksi dari tim kepelatihan Bhayangkara FC selama masa latihan mandiri ini. Ia tetap berlatih sesuai dengan materi yang diberikan. 

Untuk mengusir kebosanan, Nurhidayat pun memilih bermain game agar tetap betah stay di rumah. 

"Ya paling latihan, jaga kondisi. Lathan di rumah, nanti ke lapangan juga. Gitu saja tiap hari. Sama paling main game di kamar," tukas Nurhidayat.

Baca Juga: Ini Alasan Madura United Ingin Liga 1 2020 Dimulai Lagi Tahun Depan

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB