Sambut Duel Malaysia Vs Indonesia, Ini Himbauan kepada Suporter Garuda

Suporter Indonesia diharapkan bisa menjunjung tinggi nilai persaudaraan.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 19 November 2019 | 15:15 WIB
Ratusan suporter Indonesia berunjuk rasa usai timnas Indonesia ditaklukkan Vietnam dengan skor 1-3 dalam laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10/2019). ANTARA/Michael Siahaan.

Ratusan suporter Indonesia berunjuk rasa usai timnas Indonesia ditaklukkan Vietnam dengan skor 1-3 dalam laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10/2019). ANTARA/Michael Siahaan.

Bolatimes.com - Timnas Indonesia akan dijamu oleh Malaysia pada matchday kelima Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, Selasa (19/11/2019). Tentunya, ini menjadi duel klasik bagi kedua kesebelasan.

Pada pertemuan pertama kedua tim, Timnas Indonesia menelan kekalahan 2-3 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Tak hanya itu, partai tersebut juga diwarnai kericuhan.

Saat itu, suporter Malaysia yang hadir ke SUGBK mendapat intimidasi dari fans Indonesia. Seperti pelemparan botol, koreografi provokatif, hingga adanya suporter Garuda menghampiri fans Malysia.

Terkait hal itu, Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Yeyen Tumena memberikan himbauan. Ia ingin kejadian tersebut tak terulang di Malaysia dan bisa menjunjung tinggi nilai persaudaraan.

"Terkait suporter saya menghimbau, terutama suporter Indonesia karena saya orang Indonesia. Sepakbola itu adalah keluarga, di manapun kita akan bertemu dan pertandingan hanya 90 menit, setelah itu kita tetap saudara, di mana pun kita berada," kata Yeyen, Senin (18/11/2019).

Setali tiga uang, penggawa Timnas Indonesia, Yanto Basna juga meminta hal serupa. Bek asal Papua ini meminta para suporter Indonesia dan Malaysia mendukung secara sportif.

"Kalau saya masalah suporter ya sama seperti coach Yeyen, ya kita suporter Indonesia dan Malaysia sama," ujar Yanto Basna.

"Jadi ya saya pikir biar 90 menit kita membela negara masing-masing. Tapi sesudah itu ya kita kembali tetap saudara," pungkasnya.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB