Dua Faktor Ini Jadi Kendala Susahnya Meredam Konflik Antar Suporter

Letak geografis dan massa yang banyak menjadi faktor susahnya menangani persoalan konflik suporter.

Selasa, 14 Mei 2019 | 20:30 WIB
Presidium Slemania, Asep Handi Kurniawan (kini) berjabat tengan dengan Presiden Brajamusti, Burhan Tole (kanan). (Bolatimes/Muhammad Ilham Baktora)

Presidium Slemania, Asep Handi Kurniawan (kini) berjabat tengan dengan Presiden Brajamusti, Burhan Tole (kanan). (Bolatimes/Muhammad Ilham Baktora)

Bolatimes.com - Sepak bola Indonesia masih banyak menyisakan konflik antar fans fanatik masing-masing klub. Walau jajaran Polri dan pihak pengamanan sudah bekerja secara penuh, bentrok antar suporter masih tetap tak terhindarkan.

Presiden Brajamusti (sebutan pendukung PSIM Yogyakarta), Burhan Tole, menilai terdapat dua faktor yang menjadi kendala masing-masing pengurus suporter menangani persoalan konflik antar suporter. Yakni, letak geografis suporter dan massa yang banyak.

"Dari jajaran pengurus suporter, kami berharap konflik itu dapat diminimalisasi. Namun faktor geografis suporter yang ada dari daerah luar kota dan massa yang banyak menjadi kendala kami meredam konflik itu," kata Burhan saat ditemui di Hotel Rich Jogja, Selasa (14/5/2019).

Baca Juga: Purwaka Yudi Siap Tampil Habis-habisan Lawan Arema FC

Kendati demikian, pihaknya sudah mengarahkan setiap laskar Brajamusti di luar daerah DIY untuk mengkoordinir masing-masing suporter agar menahan konflik yang dapat terjadi, baik di kandang atau tandang.

"Tindakan saat ini yang paling baik adalah menggerakkan masing-masing laskar untuk mengontrol suporter agar santun di mana pun mereka berada. Memang hal tersebut membutuhkan waktu, namun dari langkah itu kami harapkan suporter dapat memahami dan menciptakan pertandingan yang kondusif tanpa ada konflik," katanya menambahkan.

Hal senada juga disampaikan Presidium Slemania (sebutan pendukung PSS Sleman), Asep Handi Kurniawan, bahwa dua faktor itu masih menjadi kendala terberat menghindari konflik antar suporter berbeda. Namun jalinan komunikasi antar pengurus suporter harus terjaga baik, sehingga dari kedekatan antar pengurus suporter dengan pengurus lain dapat ditiru suporter-suporter dan ikut menjalin kerukunan tersebut.

Baca Juga: Polda DIY Kerahkan 700 Personel Amankan Pembukaan Liga 1 2019

"Kami tak bosan untuk menjalin komunikasi antar pengurus. Karena dari komunikasi itu kami bisa membentuk persaudaraan dan meminimalisasi konflik yang lebih besar. Cita-cita saya suporter di DIY ini melebur menjadi satu. Artinya mereka tetap mendukung klub masing-masing namun persaudaraan antar klub di dalam satu wilayah ini tetap terjaga," tandasnya.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB
Tampilkan lebih banyak