3 Hukuman Berat Bagi yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor Piala AFF 2010

Siapapun yang terbukti terlibat praktek kotor pengaturan skor di Piala AFF 2010 bakal kena hukuman berat.

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Jum'at, 21 Desember 2018 | 18:15 WIB
Ilustrasi match fixing di dunia sepak bola (Sumber: ec.europa.eu)

Ilustrasi match fixing di dunia sepak bola (Sumber: ec.europa.eu)

Bolatimes.com - Belum usai masalah dugaan pengaturan skor di kompetisi sepak bola tanah air, para penikmat si kulit bundar Indonesia kembali dibuat tercengang setelah muncul isu serupa yang konon terjadi di final Piala AFF 2010 silam. Para 'alumnus' Timnas Indonesia yang bermain kala itupun jadi sasaran empuk para netizen.

Adalah Andi Darussalam Tabussala yang memantik perihal adanya dugaan pengaturan skor itu saat berkesempatan bicara di acara talkshow Mata Najwa sehari lalu. Mantan manajer Timnas Indonesia edisi 2010 itu mengaku baru mengetahui adanya dugaan pengaturan skor itu beberapa hari seusai mendapat pengakuan dari kawannya di Malaysia.

''Setahun kemudian setelah itu, saya kenal beberapa orang-orang Malaysia ini. Waktu itu saya tanya bagaimana Anda bisa mainkan itu sampai saya kalah. Di situlah mereka terbuka bicara, bang kalau kami tidak mainkan orang abang itu, enggak bisa menang kami ini,'' buka pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Badan Liga Indonesia itu.

Nah, PSSI kini disebut tengah bergerak untuk melakukan aksi bersih-bersih di lingkungan sepak bola nasional dibantu dengan Satgas Khusus bentukan Polri menghantam para mafia sepak bola. Kepala Staf Ketum PSSI, Iwan Budianto bahkan menyebut juga akan menindak siapa saja yang diduga terlibat terkait dugaan pengaturan skor di final Piala AFF 2010.

''Kalau memang ada buktinya kenapa tidak?'' terangnya, Jumat, (21/12/2018).

Lalu bagaimana jika pelakunya berhasil tertangkap atau dugaan itu benar adanya dan terungkap?

Para pelaku yang terbukti bersalah sesuai dengan aturan yang ditetapkan dari AFC, maka siapapun yang terlibat akan mendapatkan hukuman yang teramat berat.

Mereka bisa dihukum larangan terlibat dalam sepak bola seumur hidup. Kemudian mereka juga akan diganjar denda yang besar. Terakhir, mereka juga bisa dijebloskan ke penjara jika tingkat kejahatannya berat.

 

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB
Tampilkan lebih banyak