Selain Masalah Perilaku, Ini Penyebab Lain Mario Gomez Dipecat

Selain perilaku yang dinilai kurang baik, alasan inilah yang membuat Persib Bandung memutus kerja sama dengan Mario Gomez.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Jum'at, 14 Desember 2018 | 12:00 WIB
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez (twitter/@persib)

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez (twitter/@persib)

Bolatimes.com - Seperti yang diketahui, Persib Bandung telah resmi memutus kerja sama dengan pelatih Mario Gomez pada Rabu (12/12/2018). Adapun penyebab Gomez dipecat adalah masalah perilaku yang dinilai kurang baik oleh Persib. Namun ternyata, kini terungkap ada alasan lain yang menyebabkan pelatih asal Argentina tersebut dipecat.

Bukan hanya Mario Gomez saja, asisten pelatih sekaligus penerjemahnya, Fernando Soler juga terkena imbas dari pemecatan tersebut.

Menurut Manajemen PT. PBB melalui Teddy Tjahjono, Mario Gomez dan Fernado Soler dilepas karena sikap keduanya yang kerap kali bersitegang dengan internal tim.

Namun lebih lanjut, berdasarkan kabar yang banyak beredar, sikap dan perilaku Maroi Gomez lah yang membuat manajemen enggan melanjutkan kerja sama dengan pelatih berusia 61 tahun itu.

Kini, selain masalah perilaku, alasan lain Persib Bandung mendepak Mario Gomez pun terungkap. Alasan itu adalah rentetan hasil minor yang diraih Maung Bandung di 11 laga terakhirnya menjadi alasan lain yang menyebabkan Gomez dipecat.

Dalam 11 laga terakhir di kompetisi Liga 1 2018, Persib Bandung hanya mendapatkan hasil satu kali kemenangan saat bertandang ke markas Bhayangkara FC. Sementara 5 laga lainnya berakhir dengan hasil imbang dan 5 kali kekalahan.

''Ya seperti 11 pertandingan terakhir kan jeblok hasilnya,'' tutur Teddy Tjahjono dikutip dari laman Bobotoh.id.

Bersama Mario Gomez, Persib Badung menutup gelaran Liga 1 2018 dengan finis di posisi keempat. Skuat Maung Bandung hanya mampu mengumpulkan 52 poin dari 34 pertandingan.

Dengan begitu, selain gagal merengkuh gelar Liga 1, Persib Bandung juga gagal mewujudkan asa untuk tampil di kompetisi Asia musim depan.

Baca Juga: Arsenal dan Sporting CP Lolos ke Babak 32 Besar Liga Europa

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB