Mantan Exco Hidayat Disanksi 3 Tahun & Denda oleh Komdis PSSI

Komdis PSSI menjatuhkan sanksi berat kepada Hidayat, namun kasus pengaturan skor belum terungkap sepenuhnya.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Rabu, 05 Desember 2018 | 08:28 WIB
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hidayat memutuskan mundur dari jabatannya di Private Lagoon Room Hotel Sultan, Jakarta, Senin (3/12/2018). (Suara.com/Arief Apriadi)

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hidayat memutuskan mundur dari jabatannya di Private Lagoon Room Hotel Sultan, Jakarta, Senin (3/12/2018). (Suara.com/Arief Apriadi)

Bolatimes.com - Komite Disiplin (Komdis PSSI) menjatuhkan hukuman berat kepada mantan salah satu mantan anggota Komite Eksekutif (Exco PSSI), Hidayat terkait isu pengaturan skor yang terjadi di Liga 2 2018.

Melalui sidang yang digelar Sabtu dan Minggu (1-2/12/2018) di Jakarta, Hidayat dinilai sudah melakukan upaya pengaturan skor dengan menawarkan sejumlah uang kepada tim Madura FC jelang laga babak delapan besar Liga 2 melawan PSS Sleman.

Komdis PSSI tak menyebutkan berapa lebih detail tentang siapa saja yang terlibat dan berapa besaran uang yang bermain dalam upaya pengaturan skor tersebut.

Baca Juga: Cristian Gonzales Belum Mau Pensiun Usai Bawa PSS Sleman Promosi

Namun, dalam acara talkshow Mata Najwa beberapa waktu lalu manajer Madura FC, Januar Herwanto menyebutkan Hidayat menawarkan uang sekitar 100-150 juta agar Madura FC mau mengalah dari PSS Sleman.

Atas perbuatan itu, komdis PSSI menjatuhkan sanksi larangan beraktivitas dalam kegiatan sepak bola selama 3 tahun, larangan memasuki stadion selama 2 tahun dan denda Rp. 150.000.000 kepada Hidayat.

Hidayat sendiri sudah mengundurkan diri dari jabatan anggota exco PSSI, Senin (3/12/2018). Ia siap menjalani segala proses yang dijalankan komdis PSSI dan bersedia membuka kasus ini jika terbukti.

Baca Juga: Juara Liga 2, PSS Sleman Akan Diarak Keliling Kabupaten

''Saya menyatakan mundur karena tidak ingin menambah beban keluarga. Dengan demikian, saya meminta Komisi Disiplin (Komdis) PSSI melanjutkan persidangan setuntas-tuntasnya. Saya tidak melakukan upaya atau intervensi apa pun,'' beber Hidayat.

''Saya mohon maaf kepada semua masyarakat sepakbola Indonesia. Semoga saja pengalaman ini menjadi pembelajaran yang terbaik, mudah-mudahan ini pilihan terbaik dan tak mempengaruhi kondisi sepakbola Indonesia,'' imbuhnya.

''Oleh karena itu saya tidak mau menambah beban PSSI, dan ingin menjaga marwah PSSI. Saya juga ingin menjaga ketentraman keluarga saya, dan ingin menjaga martabat teman-teman seprofesi saya. Karenanya saya menyatakan mundur dari jabatan Exco PSSI'' ujar Hidayat.

Baca Juga: Bungkam Semen Padang 0-2, PSS Sleman Juara Liga 2 2018

''Saya ingin disidang sebagaimana 'Hidayat', saya minta komdis dapat menyidang secara adil, agar masyarakat tahu dimana posisi kebenaran yang saya lakukan, dan dimana posisi yang tak patut saya lakukan,'' tutup Hidayat.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB

Laga Jepang vs Indonesia lebih cocok untuk bereksperimen karena sudah tidak menentukan

bolaindonesia | 07:13 WIB

Timnas Indonesia dalam optimisme yang tinggi usai mengalahkan China. Jepang jadi target mangsa selanjutnya

bolaindonesia | 11:59 WIB

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengingatkan suporter untuk tidak berlaku diskriminatif saat mendukung Timnas Indonesia melawan China.

bolaindonesia | 18:59 WIB

Kedua tim bakal bentrok pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam ini.

bolaindonesia | 15:55 WIB

Tim besutan Branko Ivankovic itu akan lakoni partai hidup mati melawan Timnas Indonesia.

bolaindonesia | 11:41 WIB
Tampilkan lebih banyak