4 Kejanggalan Kemenangan Persija Atas Bali United, Settingan?

Persija Jakarta berhasil membuka asa juara setelah mengalahkan Bali United dengan drama 104 menit tanpa tambahan waktu.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Senin, 03 Desember 2018 | 12:30 WIB
Pemain Bali United Andika Wijaya (kedua kiri) menendang bola yang dihalangi pemain Persija, Marco Simic (kiri) dan Novri Setiawan (kedua kanan) pada pertandingan Sepak Bola Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (02/12/2018). (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

Pemain Bali United Andika Wijaya (kedua kiri) menendang bola yang dihalangi pemain Persija, Marco Simic (kiri) dan Novri Setiawan (kedua kanan) pada pertandingan Sepak Bola Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (02/12/2018). (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

Bolatimes.com - Pertandingan pekan ke-33 antara Bali United vs Persija Jakarta berlangsung selama 104 menit, Macan Kemayoran sukses meraih tiga poin dari Bali untuk membuka asa menuju gelar juara Liga 1 2018.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali tersebut Persija Jakarta berhasil unggul tipis 1-2, gol Persija dicetak oleh Sandi Sute (7') dan Marko Simic (87'), sementara Bali United hanya mampu membalas satu gol yang dicetak Stefano Lilipaly (90+4').

Tidak ada yang aneh dari proses ketiga gol yang tercipta, namun ada beberapa hal yang mengganjal pada pertandingan krusial bagi Persija Jakarta ini:

1. Pelatih Bali United mengundurkan diri H-3

Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro mendadak mengundurkan diri tiga hari sebelum kick off melawan Persija Jakarta atau tepatnya pada tanggal 29 November 2018.

Manajemen Bali United menyebutkan Widodo mundur karena ingin fokus untuk persiapan pengambilan lisensi kepelatihan AFC A Pro yang dilakukan bulan Januari 2019 nanti.

Performa Bali United yang belakangan menurun juga menjadi salah satu alasan Widodo mundur dari kursi kepelatihan sebagai bentuk tanggung jawabnya sebagai pelatih.

Namun, kondisi ini membuat Bali United kehilangan sosok pelatih yang selama ini membangun tim dan goyang jelang lawan Persija. Bersama Widodo, Bali United sukses meraih runner-up musim lalu dan mentas di Piala AFC.

2. Handsball Maman Abdurahman

Bek Senior Persija Jakarta, Maman Abdurahman tertangkap kamera dengan jelas melakukan pelanggaran handsball di kotak penalti pada menit ke-89, namun wasit tidak meniup peluitnya.

Baca Juga: Lawan Mafia Bola, Suporter Bali United 'Bakar' Tribune Stadion

Wasit Jumadi Efendi tidak meniup peluit saat bola mengenai tangan Maman di kotak penalti, bola yang keluar hanya dianggap menjadi tendangan pojok oleh wasit.

Dalam tayangan ulang, bola jelas mengenai tangan Maman Abdurahman, namun wasit Jumadi punya pandangan tersendiri terhadap kejadian tersebut. Kondisi saat itu Persija Jakarta sudah unggul 0-2.

3. Pertandingan terhenti 4 kali

Wasit Jumadi Efendi menghentikan pertandingan sebanyak empat kali dalam pertandingan ini, yakni pada menit ke 31', 65', 13', dan 19'. Flare yang menyala di tribune selatan yang dihuni suporter Bali United menjadi penyebabnya.

Suporter Bali United menyalakan flare ketika berlangsungnya pertandingan Sepak Bola Liga 1 antara Bali United melawan Persija Jakarta di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (02/12/2018). Persija Jakarta menang atas Bali United dengan skor 2-1 setelah beberapa kali pertandingan sempat dihentikan karena ulah penonton. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Suporter Bali United menyalakan flare ketika berlangsungnya pertandingan Sepak Bola Liga 1 antara Bali United melawan Persija Jakarta di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (02/12/2018). Persija Jakarta menang atas Bali United dengan skor 2-1 setelah beberapa kali pertandingan sempat dihentikan karena ulah penonton. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

Asap dari flare tersebut mengganggu permainan dan harus dihentikan, bahkan kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa beberapa kali harus mendapatkan bantuan oksigen.

4. Tak ada tambahan waktu di babak kedua

Wasit Jumadi Efendi memang menjadi sorotan pada pertandingan ini, puncaknya ia dengan sadar meniup peluit panjang tanda mengakhiri pertandingan pada menit ke-104.

Kondisi pada menit itu Persija Jakarta menang 1-2 atas Bali United padahal asisten wasit sama sekali belum menunjukan papan informasi tambahan waktu babak kedua.

 Tak pelak tiupan peluit itu membuat seluruh pemain Bali United marah mengerubungi Jumadi Efendi untuk melayangkan protes keras, namun keputusan Jumadi sudah bulat, pertandingan tetap selesai dengan kemenangan Persija Jakarta.

Hingga kini belum ada keterangan resmi dari panitia pelaksana ataupun PT LIB kenapa wasit Jumadi menghentikan pertandingan tersebut tanpa adanya tambahan waktu.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB