Ahok Nyaris Mustahil Jadi Ketum Baru PSSI, Ini Alasannya

Ahok terbentur dua syarat mutlak dari statuta PSSI pasal 34 ayat 4.

Minggu, 25 November 2018 | 19:00 WIB
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Suara.com).

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Suara.com).

Bolatimes.com - Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 membuat posisi Edy Rahmayadi di kursi Ketua Umum (Ketum) PSSI semakin berguncang panas. Nama-nama baru pun mulai dispekulasikan demi sepak bola Indonesia yang lebih baik.

Edy Rahmayadi diklaim menjadi biang kerok atas kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018. Bagimana tidak, ia membuat beberapa keputusan mengejutkan seperti mengganti Luis Milla dengan Bima Sakti yang minim pengalaman dengan jangka waktu yang terbilang mepet.

Kemudian, persiapan skuat Garuda juga dinilai asal-asalan untuk bertarung di event sekelas Piala AFF 2018. Alhasil, skuat Garuda yang memiliki reputasi tinggi di kancah Asia Tenggara tak bisa lolos dari fase grup, bahkan ketika masih menyisakan laga.

Baca Juga: Prediksi & Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Filipina

Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali, bahkan mengamini harus ada revolusi baru di tubuh PSSI. Ia tak sungkan memberi saran agar Edy Rahmayadi beserta jajaran untuk mundur dari jabatan sebagai bentuk tanggung jawab.

''Dari awal kita memang tidak siap. Hanya target saja yang tinggi dicanangkan PSSI: JUARA, tanpa persiapan maksimal. Terkesan asal-asalan tampil, pergantian pelatih dadakan. Waktu adaptasi pelatih baru sangat mepet, agenda timnas yang bentrok dengan kompetisi yang membuat fokus pemain terbelah,'' kata Akmal.

''Ini buah karya dari blunder massal yang dilakukan pengurus PSSI. Kegagalan yang harusnya membuat instropeksi. Keren kalau sampai rame-rame menyatakan mundur sebagai bentuk tanggung jawab,'' imbuhnya.

Baca Juga: Duet Ronaldo dan Mandzukic Mantapkan Juventus di Puncak Klasemen

Isu pergantian Ketua Umum PSSI pun mulai ramai dibicarakan berbagai tempat, salah satunya di media sosial. Secara tak terduga, nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok turut diajukan oleh netizen. Sikap berani, tegas, dan kompromi mantan gubernur DKI Jakarta tersebut dinilai manjadi alasan utamanya.

Namun, keinginan masyarakat di dunia maya tampaknya harus gigit jari untuk melihat Ahok memimpin PSSI karena aturan PSSI sendiri. Ada sejumlah pasal tak bisa dipenuhi oleh Ahok untuk maju sebagai calon ketua umum PSSI.

Statuta PSSI pasal 34 ayat 4

Baca Juga: Eibar Persembahkan Kemenangan atas Madrid untuk Indonesia

Sejauh ini, dalam penentuan ketua umum PSSI, wakil ketua umum, dan anggota Komite Eksekutif PSSI, PSSI masih berpedoman pada statuta pasal 34 ayat 4. Yang berbunyi: ''Anggota Komite Eksekutif sudah berusia lebih dari 30 (tiga puluh) tahun, mereka harus telah aktif di sepk bola sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun dan harus tidak pernah dinyatakan bersalah atas suatu Tindak Pidana serta berdomisili di wiliayah Indonesia.''

Atas bunyi statuta tersebut, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok setidaknya belum memenuhi dua persyaratan utama. Seperti diketahui, Ahok belum terlalu aktif di dunia sepak bola, baik secara teknis maupun organisasinya. Selain itu, Ahok juga memiliki catatan hukum pidana.

Ahok dihukum dijeruji besi atas kasus dugaan penistaan agama. Ia dinilai memenuhi unsur Pasal 156a KUHP dan harus mendekam di penjaga dengan hukuman 1 tahun dengan masa percobaan 2 tahun.

Baca Juga: Gagal Tekuk Crystal Palace, Manchester United Ukir Hasil Positif

Edy Rahmayadi menjabat sebagai ketua umum PSSI sejak 2016 dan baru akan berakhir pada 2020. Kala itu, ia sukses menyingkirkan pesaing terberatnya, Moeldoko untuk menggantikan La Nyalla Mattalitti.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Persib Bandung Kakang Rudianto langsung terbang ke Dubai untuk bergabung bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Timnas mengawalinya dengan pemusatan latihan di Dubai

bolaindonesia | 12:49 WIB

Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia Shin Tae-yong masih mempunyai pekerjaan rumah sebelum menjalani debut di Piala Asia U-23 2024 di Qatar

bolaindonesia | 14:34 WIB

Nathan Tjoe-A-On, pemain asal klub Eredivisie Belanda, SC Heerenveen menjadi nama terakhir yang dipanggil Shin Tae-yong bersama 27 pemain timnas Indonesia guna menjalani persiapan Piala Asia U23 2024 di Qatar.

bolaindonesia | 20:34 WIB

Pelatih timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong memberi apresiasi bantuan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan para pemilik klub Liga 1 Indonesia.

bolaindonesia | 20:06 WIB

Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia, Shin Tae-yong sampaikan terimakasih kepada klub peserta Liga 1 yang sudah memberikan dukungan penuh untuk timnya tampil dalam Piala Asia U-23 Qatar 2024.

bolaindonesia | 16:37 WIB

Pemain Persib Beckham Putra Nugraha kembali batal memperkuat Tim Nasional Indonesia akibat cedera. Sebelumnya absen dalam ajang Asia Games 2023, kali ini tak tampil di Piala Asia U-23 di Qatar

bolaindonesia | 15:45 WIB

Pemain keturunan Seharga Rp31,29 Miliar mengaku sedang melakukan proses naturalisasi, bakal jadi amunisi baru timnas Indonesia kontra Irak?

bolaindonesia | 12:19 WIB

Gelandang Persib Bandung Beckham Putra Nugraha akan fokus untuk menghadapi Bhayangkara FC sebelum berkonsentrasi bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam AFC U23 Cup 2024 di Qatar

bolaindonesia | 12:40 WIB

Pertandingan Persib kontra Bhayangkara akan jadi pertandingan alumni Seri A Italia

bolaindonesia | 20:34 WIB

Gelandang Persib Bandung, Marc Klok mengalami cedera dan harus menjalani pemulihan di Singapura.Kondisi itu membuat Klok tak ikut dalam dalam rombongan Tim Nasional Indonesia untuk menghadapi Vietnam

bolaindonesia | 19:26 WIB

Setelah pemanggilan pada Sabtu (23/3/2024) pukul 02.44 WIB, hari ini Ernando Ari sudah terlihat ikut berlatih bersama rekan-rekan Timnas lainnya di Hanoi, Vietnam.

bolaindonesia | 09:19 WIB

Jelang laga lawan Vietnam, Timnas Indonesia hadapkan krisis pemain. Sehingga STY memanggil punggawa tambahan untuk terbang ke Vietnam.

bolaindonesia | 13:47 WIB

Dalam pertandingan putaran pertama, pada Jumat, (22/3/2024) berakhir imbang 1-1, Arkhan Kaka sama sekali tidak mencetak gol akibat rapatnya pertahanan timnas China.

bolaindonesia | 12:35 WIB

Kabarnya, Timnas Indonesia harus kehilangan lima pemain sekaligus lantaran kondisi kesehatan yang terganggu.

bolaindonesia | 08:45 WIB

Lama tak ada kabar soal kebersamaannya bersama Timnas Indonesia, gelandang Persib, Marck Klok tiba-tiba memberi kabar tak sedap.Pemain berdarah Belanda itu mengaku jika dirinya meninggalkan Timnas Indonesia karena alasan pribadi.

bolaindonesia | 07:15 WIB

Timnas U20 Indonesia bermain dengan formasi 4-3-3 di pertandingan ini. Indra Sjafri memposisikan Arkhan Kaka sebagai striker utama, didukung oleh Afrisal dan Ariansyah di sampingnya.

bolaindonesia | 06:15 WIB

ek tim nasional Indonesia, Jay Idzes dalam laga itu mendapat pujian netizen lantaran permainan yang apik.Dia mampu menunjukkan sikap rendah hati setelah mendapat pujian lantaran mampu memimpin lini belakang secara baik.

bolaindonesia | 16:39 WIB

Shin Tae-yong membuat kaget para fans Timnas Indonesia dengan memasang Hokky Caraka sebagai starter, ternyata dibalik semua itu ada ada alasan ini

bolaindonesia | 13:59 WIB
Tampilkan lebih banyak