3 Kunci Kemenangan Timnas Indonesia atas Mauritius

Indonesia bermain sabar dan tak mudah kehilangan bola.

Rabu, 12 September 2018 | 11:00 WIB
Timnas Indonesia vs Mauritius. (Dok. PSSI).

Timnas Indonesia vs Mauritius. (Dok. PSSI).

Bolatimes.com - Timnas Indonesia berhasil menang 1-0 atas Mauritius pada laga persahabatan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (11/9/2018). Pada laga itu, Evan Dimas menjadi pahlawan kemenangan skuat Garuda atas gol semata wayang.

Skuat Garuda tampil menekan sejak awal pertandingan. Berbagai serangan dilancarkan oleh Boaz Solossa dan kolega, akan tetapi skor 0-0 tetap bertahan hingga babak pertama usai.

kemenangan Timnas Indonesia lahir pada babak kedua, bahkan dua menit menjelang waktu bubar. Evan Dimas berhasil menjadi juru selamat setelah memanfaatkan bola muntah hasil sepakan Deik Setiawan yang masuk sebagai pemain pengganti. itu menjadi satu-satunya yang tercipta dan membuat Indonesia menang 1-0 atas Mauritius.

Baca Juga: Cerita Legenda Manchester United yang Hampir Gabung Barcelona

Evan Dimnas (kanan) mencetak gol satu-satunya Indonesia ke gawang Mauritius. (Dok. PSSI).
Evan Dimnas (kanan) mencetak gol satu-satunya Indonesia ke gawang Mauritius. (Dok. PSSI).

Lantas, apa yang membuat Indonesia mampu menumbangkan Mauritius? berikut Bolatimes meranyajikan tiga kunci kemenangan skuat Garuda atas negara asal Afrika tersebut.

1. Menguasai pertandingan

Timnas Indonesia tampil dominan saat menghadapi Mauritius. Selama 2x45 menit, skuat Garuda tampak lebih menguasai jalannya pertandingan.

Baca Juga: Luka Modric Tak Peduli dengan Gelar Pemain Terbaik FIFA

Berbagai variasi serangan yang dilancarkan oleh Evan Dimas cs dari sisi sayap dan umpan-umpan tusukan membuat Mauritius lebih banyak menunggu di daerah pertahanan.

Secara statistik, Labbola mencatatkan Indonesia unggul 67 persen penguasaan bola berbanding 22 persen Mauritius.

2. Bermain sabar

Baca Juga: 5 Catatan Menarik Pembantaian Spanyol atas Kroasia

Permainan Mauritius yang lebih sering berada di daerah pertahanan membuat Timnas Indonesia lebih sabar. Skuat Garuda tak mau terburu-buru untuk kehilangan bola.

Kesabaran Timnas Indonesia membuat Mauritus dalam tekanan. Hal itu turut diakui pelatih lawan, Francisco Filho.

“Indonesia memainkan sepak bola modern dengan serangan yang cepat. Tim tuan rumah juga cukup solid di barisan tengah dan belakang,” kata Filho di laman PSSI.

Baca Juga: Wisuda, Edin Dzeko Resmi Jadi Sarjana

“Pemain Indonesia tak mau lama-lama kehilangan bola dan kami dalam tekanan,” imbuhnya.

Hal senaga juga disampaikan asisten pelatih Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto. Ia memuji kesabaran para pemain dalam membongkar pertahanan lawan.

“Untungnya para pemain tetap sabar dan tidak terpancing untuk main bola panjang. Tim tetap memainkan strategi umpan-umpan pendek untuk membongkar pertahanan lawan,” ujar Kurniawan.

3. Terus menekan

Timnas Indonesia boleh dibilang layak atas kemenangan 1-0 atas Mauritius. Berbagai peluang diciptakan hingga membuat kiper Mauritius jatuh bangun.

Skuat Garuda juga aktif menyerang dengan 10 percobaan tembakan ke gawang. Dari sejumlah tersebut, tujuh di antaranya tepat sasaran dan berbuah satu gol.

Sementara itu, Mauritius memang minim melakukan serangan. Sepanjang pertandingan, anak asuh Francisco Filho hanya mampu melesatkan enam percobaan tendangan ke gawang, itu pun tiga di antaranya tak tepat sasaran.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjadi sorotan usai membuat unggahan kontroversial

bolaindonesia | 14:17 WIB

Timnas Indonesia tergabung di Grup B ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, bersama Arab Saudi dan Irak

bolaindonesia | 01:22 WIB

Kembali bertemu Arab Saudi seperti di babak ketiga, bek Timnas Indonesia Justin Hubner kirim psywar kepada pemain Arab Saudi.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Pemain anyar Bali United ini bisa dibilang sebagai senior dari Kevin Diks.

bolaindonesia | 22:26 WIB

Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick melanjutkan karier ke Super League dengan bergabung ke Dewa United.

bolaindonesia | 21:40 WIB

Timnas Indonesia U-23 meraih kemenangan 8-0 atas Brunei pada laga pertama grup A Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 12:07 WIB

Jens Raven menjadi bintang dengan enam gol. Dua gol lainnya masing-masing disumbangkan oleh Arkhan Fikri dan Rayhan Hannan.

bolaindonesia | 22:42 WIB

Otu Abang Banatao mengaku sudah tak sabar untuk menghadapi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 22:21 WIB

Pendukung Malaysia mencak-mencak ke Indonesia pasca kekalahan Malaysia U-23 dari Filipina di Piala Asia U-23 2025.

bolaindonesia | 21:08 WIB

Timnas Indonesia U-23 akan memulai kiprah mereka di ajang Piala AFF U-23 2025 malam ini

bolaindonesia | 20:08 WIB

Meski baru akan bertanding dengan Timnas Indonesia pada matchday ketiga grup A Piala AFF U-23 2025, pelatih Malaysia, Nafuzi Zain mengaku sudah tidak sabar.

bolaindonesia | 22:48 WIB

Berapa gol yang tercipta di pertandingan Timnas Indonesia vs Brunei pada matchday pertama Piala AFF U-23 2025?

bolaindonesia | 22:39 WIB

Kapan kick off Timnas Indonesia vs Brunei di Piala AFF U-23 2025? Berikut ulasannya.

bolaindonesia | 21:30 WIB

Gerald Vanenburg tegas mengatakan bahwa Jens Raven harus bisa membuktikkan diri di Bali United.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Dewa United resmi merekrut striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.

bolaindonesia | 19:30 WIB

Klub Super League, Bali United resmi mendapatkan tambahan amunisi dari Eropa.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB
Tampilkan lebih banyak