Timnas Indonesia U-23 Jangan Terprovokasi Permainan Keras UEA

Timnas Indonesia U-23 harus mengatur emosi karena Malaysia ricuh dengan UEA.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Kamis, 23 Agustus 2018 | 07:00 WIB
Pemain timnas Hongkong Lilly Nunez Vasudeva Das (tiga kanan) memprotes keputusan wasit karena merasa ada pemain Indonesia yang menyikut dia pada penyisihan Grup A cabang Sepak Bola Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Bekasi Jawa Barat,Senin (20/8/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/Charlie)

Pemain timnas Hongkong Lilly Nunez Vasudeva Das (tiga kanan) memprotes keputusan wasit karena merasa ada pemain Indonesia yang menyikut dia pada penyisihan Grup A cabang Sepak Bola Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Bekasi Jawa Barat,Senin (20/8/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/Charlie)

Bolatimes.com - Asisten Pelatih timnas Indonesia U-23, Bima Sakti mengaku sudah memiliki strategi saat akan berhadapan dengan Uni Emirat Arab (UEA) pada babak 16 besar Asian Games 2018. Terutama untuk mengantisipasi permainan keras dari UEA.

Berkaca dari laga sebelum-sebelumnya, UEA dinilai selalu memainkan permainan keras. Terlebih, ada insiden kericuhan antara UEA saat melakoni partai uji coba kontra Malaysia jelang Asian Games 2018 di Stadion Bukit Jalil, Malaysia beberapa waktu lalu.

Pada laga yang dimenangi oleh Malaysia dengan skor 2-0 itu, ada insiden kericuhan di penghujung laga. Bahkan, pemain dari kedua kesebelasan saling pukul yang sempat diabadikan oleh kamera penonton.

Baca Juga: Idul Adha, Timnas Indonesia U-23 Tetap Latihan Jelang Lawan UEA

Bima Sakti mengatakan, pelatih kepala Luis Milla sudah mengenal gaya permainan UEA. Oleh karenanya, Luis Milla meminta Hansamu Yama dan kawan-kawan untuk fokus dan tak terpancing emosi.

''Coach Luis bilang mengenal bagaimana karakter mereka dan yang pasti Coach Luis menyampaikan kita harus fokus pada petandingan. Milla tidak ingin para pemain terpancing dan tetap bermain maksimal,'' kata Bima Sakti usai pimpin latihan di lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Rabu (22/8/2018).

Sementara itu, kapten Hansamu Yama mengamini instruksi Luis Milla itu dan mengajak rekan-rekannya untuk banyak istigfar saat terpancing emosi.

Baca Juga: Lilipaly dan Beto Berpeluang Pecahkan Rekor Timnas Indonesia

''Kita sudah dibilangin oleh Coach Milla. Kami diminta menahan emosi, banyak istigfar. Insya Allah bisa menang,'' kata Hansamu Yama di lapangan ABC Senayan, Rabu (22/8/2018).

Sebagaimana diketahui, Garuda Muda lolos ke babak 16 besar Asian Games 2018 usai jadi juara Grup A. Indonesia ditemani Palestina dan Hong Hong dari Grup A.

 

Baca Juga: Lionel Scaloni Panggil Kembali Mauro Icardi ke Skuat Argentina

berita ini sudah tayang di suara.com

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak