Profil Qasim Matar Ali Al-Hatmi, Wasit yang Prank Timnas Indonesia U-22 di Final SEA Games 2023

Qasim Matar Ali Al-Hatmi jadi pengadil duel Timnas Indonesia U-22 vs Thailand.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Rabu, 17 Mei 2023 | 11:45 WIB
Wasit Qasim Matar Ali Al-Hatmi (kiri) Timnas Indonesia U-22 vs Thailand di laga inal SEA Gaes 2023. (bidikan layar YouTube PSSI)

Wasit Qasim Matar Ali Al-Hatmi (kiri) Timnas Indonesia U-22 vs Thailand di laga inal SEA Gaes 2023. (bidikan layar YouTube PSSI)

Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Qasim Matar Ali Al-Hatmi, wasit yang memimpin laga Timnas Indonesia U-22 vs Thailand di final cabor sepak bola putra SEA Games 2023.

Nama Qasim Matar Ali Al-Hatmi menjadi perbincangan usai memimpin laga Timnas Indonesia U-22 vs Thailand di final SEA Games 2023, Selasa (16/5).

Bukan tanpa sebab namanya menjadi perbincangan. Sebab, wasit asal Oman ini beberapa kali menghadirkan keputusan dan momen-momen krusial di laga ini.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Kemenangan Timnas Indonesia U-22 atas Thailand di Final SEA Games 2023

Momen krusial pertama adalah gol Ramadhan Sananta di menit ke-45+5 yang berawal dari bola drop atau drop call sang wasit, usai Witan Sulaeman harus mendapat perawatan.

Lalu momen kedua adalah di penghujung babak kedua. Saat itu, Qasim Matar Ali Al-Hatmi meniupkan peluit, yang dianggap kubu Timnas Indonesia U-22 sebagai peluit tanda berakhirnya laga, yang berujung pada selebrasi.

Tapi wasit meminta kubu Timnas Indonesia U-22 kembali ke bench dan tetap di lapangan, karena peluitnya sebagai tanda tendangan bebas yang berujung gol penyama kedudukan oleh Thailand di menit ke-90+7.

Baca Juga: SEA Games 2023: Pemain Timnas Indonesia U-22 Tidur Nyenyak usai Duel Panas Kalahkan Thailand

Keputusan krusial juga dikeluarkan Qasim Matar Ali Al-Hatmi sepanjang laga, yakni tujuh kartu merah untuk kedua tim serta 12 kartu kuning sepanjang laga.

Karena tindak-tanduknya dan keputusannya sepanjang laga itu, nama Qasim Matar Ali Al-Hatmi pun menjadi perbincangan di jagat maya.

Lantas, siapakah sosok Qasim Matar Ali Al-Hatmi tersebut?

Baca Juga: Pelatih Thailand Akui Gol Kedua Timnas Indonesia U-22 yang Dicetak Ramadhan Sananta Sah, Tapi.....

Berikut profil Qasim Matar Ali Al-Hatmi 

Qasim Matar Ali Al-Hatmi merupakan wasit muda asal Oman yang baru berusia 32 tahun. Ia sendiri lahir pada 11 Desember 1990 silam.

Sebagai wasit berlisensi FIFA di Asia, Qasim, sapaannya, kerap memimpin laga-laga penting di turnamen baik laga resmi FIFA ataupun tidak di kawasan benua kuning tersebut.

Baca Juga: Tak Terima, Bek Thailand Tuding Timnas Indonesia U-22 'Curang' Terkait Gol Kedua Ramadhan Sananta

Sebagai contoh, Qasim pernah dipercaya untuk ambil bagian di Piala Asia U-20 2023, di mana ia menjadi asisten wasit kala Timnas Indonesia U-20 berhadapan dengan Uzbekistan U-20 di fase grup.

Tak hanya menjadi asisten wasit, ia juga memimpin laga panas Piala Asia U-20 2023 kala Uzbekistan U-20 melawan Korea Selatan U-20.

Selain itu, Qasim ternyata tercatat pernah memimpin laga Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2020 yang digelar pada 2021 lalu di Singapura.

Saat itu, ia memimpin laga semifinal antara Indonesia vs Singapura, di mana Qasim menjadi sorotan karena dianggap merugikan kubu The Lions, sehingga tim Merah Putih menang dengan skor 4-2.

Dengan rekam jejak di tiga pertandingan Indonesia itu, bisa dikatakan Qasim membawa tuah bagi tim Merah Putih saat memimpin pertandingan, karena tim Garuda jarang menerima kekalahan dari lawan-lawannya.

Saat Piala AFF 2020 lalu, pemain Singapura diusir keluar lapangan oleh Qasim, dan Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan 4-2.

Lalu di Piala AFF U-20 2023 lalu, Indonesia U-20 mampu menahan imbang Uzbekistan U-20 saat Qasim menjadi asisten wasit.

Kemudian di final SEA Games 2023 ini, di mana Qasim mengusir tiga pemain Thailand, dan hanya mengusir satu pemain Indonesia, yakni Komang Teguh.

Dengan keunggulan jumlah pemain itu, Timnas Indonesia U-22 pun berhasil meraih kemenangan dan menyabet medali emas di SEA Games 2023.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 resmi berakhir setelah serangkaian laga penentu di matchday ketiga.

boladunia | 12:43 WIB

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB

Wonderkid Manchester City, Claudio Echeverri, langsung mencuri perhatian dunia setelah mencetak gol perdananya

boladunia | 21:30 WIB

Berikut 3 kiper yang mampu gagalkan 3 penalti di pertandingan Piala Dunia

boladunia | 21:12 WIB

Pogba, yang kini berusia 32 tahun, menjalani hukuman larangan bermain selama 18 bulan setelah gagal dalam tes doping

boladunia | 21:00 WIB

FIFA resmi membuka penyelidikan terhadap dugaan insiden rasisme yang terjadi dalam laga Real Madrid vs Pachuca

boladunia | 20:52 WIB

Eks rekan Kevin Diks di FC Copenhagen itu memilih tetap bermain di divisi dua Turki bersama Esenler Erokspor.

boladunia | 20:41 WIB
Tampilkan lebih banyak