Deretan Fakta Menarik Al Rihla, Bola Resmi Piala Dunia 2022 yang Diproduksi di Indonesia

Al Rihla merupakan bola resmi Piala Dunia 2022 yang diproduksi di Madiun, Jawa Timur.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Minggu, 16 Oktober 2022 | 20:00 WIB
Penampakan Al Rihla, bola resmi untuk Piala Dunia 2022. [MOHAMED ALI ABDELWAHID / FIFA / AFP]

Penampakan Al Rihla, bola resmi untuk Piala Dunia 2022. [MOHAMED ALI ABDELWAHID / FIFA / AFP]

Bolatimes.com - FIFA telah resmi memilih Al Rihla yang diproduksi oleh Adidas sebagai bola resmi yang akan digunakan pada ajang Piala Dunia 2022. Salah satu fakta menarik dari bola ini ialah diproduksi di Indonesia.

Sebagai informasi, Adidas telah mendapatkan kepercayaan dari FIFA untuk menjadi brand resmi Piala Dunia 2022. Brand bola yang nantinya akan digunakan di ajang ini ialah Al Rihla.

Menariknya, proses produksi Al Rihla telah dipercayakan kepada PT Global Way Indonesia (GWI). Pabrik yang berlokasi di Madiun, Jawa Timur, ini mendapat kontrak untuk memproduksi 50 ribu bola Al Rihla

Berikut Bolatimes.com menyajikan sejumlah fakta-fakta menarik mengenai Al Rihla, bola resmi yang akan digunakan pada ajang Piala Dunia 2022.

Desain Ikonik Perahu Tradisional

Secara kasat mata, Al Rihla memadukan sejumlah warna yang menjadi dasar desainnya, yakni merah, kuning, dan biru. 
Salah satu pola yang menarik untuk dicermati ialah paduan warna ini terinspirasi dari perahu Dhow, sebuah perahu tradisional di Qatar.

Kapal yang sering digunakan membawa barang-barang berat ini juga identik dengan ketiga warna tersebut

Diproduksi dengan Teknologi Tinggi

Proses produksi bola Al Rihla kabarnya dilakukan menggunakan teknologi tinggi di bawah pengawasan yang ketat.

Tinta dan lem yang berbahan air menjadi dasar bahan baku produksi Al Rihla. Sebab, tinta dan lem berbahan air ini dianggap lebih ramah lingkungan.

Baca Juga: Nyaris Tak Diizinkan, PSM Makassar Akhirnya Lepas Dua Pemainnya ke Timnas Indonesia U-19

Dua teknologi canggih yang digunakan ialah teknologi CTR Core dan Speedshell. Kolaborasi dari dua teknologi ini diklaim mampu menciptakan bola dengan akurasi tembakan yang tepat.

Diproduksi di Indonesia

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyebut bahwa bola resmi yang akan digunakan di Piala Dunia 2022 ini diproduksi langsung di Indonesia.

Lokasi pembuatannya yakni di Madiun, Jawa Timur. Melalui akun media sosialnya, Khofifah sempat membagikan potret bola Al Rihla tersebut.

Bola Tercepat di Dunia

Proses produksi Al Rihla yang melibatkan kolaborasi dua teknologi tercanggih membuatnya menjadi bola tercepat di dunia.

Pihak produsen mengklaim bahwa Al Rihla memiliki kecepatan yang optimal ketimbang bola-bola Piala Dunia edisi sebelumnya. 

Selain itu, Al Rihla juga disebut-sebut memiliki akurasi terbaik. Dengan demikian, bola ini tetap stabil ketika melambung di udara.

Kontribusi untuk Penggalangan Dana

Produksi bola Al Rihla juga tak hanya memperhitungkan aspek komersial semata. Sebab, pihak produsen juga ingin bola ini berkontribusi dalam program penggalangan dana.

Menurut General Manager Adidas, Nick Creggs, setiap satu persen hasil penjualan bola Al Rihla rencananya akan disumbangkan. Program seperti ini diharapkan mampu membawa dampak positif.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB