Cerita Tragis Paul Konchesky, Pemain Berbakat yang Kariernya Hancur d Liverpool

Digadang sebagai pemain top, karier Paul Konchesky justru meredup di Liverpool.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Jum'at, 02 September 2022 | 17:15 WIB
Paul Konchesky saat bermain di Liverpool. (AFP)

Paul Konchesky saat bermain di Liverpool. (AFP)

Bolatimes.com - Mengenang kisah Paul Konchesky, pemain berbakat yang kariernya hancur saat dirinya bergabung dengan salah satu tim papan atas Inggris, Liverpool.

Dalam dunia sepak bola, banyak kisah di mana para pemain berbakat yang menonjol di tim-tim semenjana, hancur kariernya ketika bergabung dengan klub besar.

Salah satunya adalah Paul Konchesky, mantan pemain asal London yang menggila bersama Fulham, namun kariernya hancur ketika bergabung Liverpool.

Baca Juga: Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Pundit Vietnam Sindir Perkembangan Sepak Bola Indonesia

Konchesky adalah salah satu pemain berbakat asal Inggris yang namanya melejit kala membela Fulham. Ia merupakan pilar saat The Cottagers berhasil menembus final Liga Europa 2010.

Jebolan Tottenham Hotspur ini bermain untuk Fulham sejak musim 2007/2008. Ia menjadi andalan The Cottagers dalam menyongsong Liga Inggris dan berbagai ajang lainnya.

Puncaknya terjadi pada musim 2009/2010. Saat itu, Konchesky mampu membawa Fulham melewati babak Kualifikasi dan menyentuh final Liga Europa.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Ines Rau, Model Transgender yang Gosipnya Jadi Pacar Baru Kylian Mbappe

Sayangnya, Konchesky gagal di final Liga Europa usai Fulham tumbang di tangan Atletico Madrid dengan skor 1-2 lewat perpanjangan waktu.

Kiprah Konchesky ini kemudian membuatnya bergabung Liverpool. Kebetulan, saat itu The Reds baru merekrut pelatihnya di Fulham, Roy Hodgson.

Sayangnya perjalanan Konchesky di Liverpool tak berakhir indah. Ia hanya bermain setengah musim saja, sebelum akhirnya dibuang ke Nottingham Forest dan membela klub-klub kasta bawah lainnya.

Baca Juga: Sandy Walsh dan Jordi Amat Segera Jadi WNI, Gelanda Timnas Indonesia Ini Bahagia Banget

Kisah Konchesky Bergabung Liverpool

Paul Konchesky pun kemudian mengutarakan kisah pilunya itu, di mana saat itu dirinya bahagia karena Liverpool ingin mendatangkannya.

“Saya tahu itu akan terjadi (pindah ke Liverpool) tapi itu dipersulit. Saya tak diizinkan pergi oleh Fulham sampai menemukan pengganti,” ucap Konchesky dilansir dari Planet Football.

Baca Juga: 5 Transfer Termahal di Musim Panas 2022, Nomor 1 Tembus Rp1,4 Triliun

“Kepindahan itu makin dekat menjelang berakhirnya bursa transfer. Di pikiran Anda, Anda ingin pergi karena Liverpool datang kepada Anda,” lanjutnya.

Hingga akhirnya, Konchesky pun resmi hijrah ke Liverpool di hari terakhir bursa transfer, dengan mahar 4,2 juta euro kala itu.

Namun kepindahan yang harusnya berakhir indah ini malah berujung nestapa bagi Konchesky. Sebab, dirinya sulit beradaptasi dan banyaknya tekanan di Merseyside.

Kota Liverpool jauh berbeda dengan London, kota di mana Konchesky tumbuh. Kecilnya kota Liverpool ini membuat dirinya mendapat tekanan dari para pendukung Liverpool dan lawan, Everton.

“Ketika Anda melihat sejarah Liverpool sebagai klub, apa yang mereka capai sangat menakjubkan. Saya senang dengan setiap klub yang saya bela, tapi ketika Liverpool datang, Anda tak bisa menolaknya.”

“Di kota Liverpool, Anda akan mendukung Liverpool atau Everton. Mereka mencintai sepak bola. Itu (wilayah) sangat kecil di Liverpool. Karena terbiasa di London, maka Anda takkan terbiasa di Liverpool,” lanjutnya.

“Ketika Anda berjalan di Liverpool dan semua orang mengenal Anda karena mereka mencintai sepak bola. Bagian tersulitnya adalah pindah, karena saya tak menyadari betapa kecilnya (kota Liverpool) dan bagaimana kontrol para pendukungnya,” ujar Konchesky.

Kegagalan beradaptasi membuat Konchesky kemudian tampil di bawah performa. Apalagi dengan perginya Roy Hodgson pada Januari 2011 dan digantikan Kenny Dalglish.

Hal tersebut membuat karier Konchesky di Liverpool usai. Pada Januari 2011, ia dipinjamkan ke Nottingham Forest, sebelum akhirnya dilepas ke Leicester City yang bermain di kasta bawah.

Konchesky pun harus menerima kariernya berlangsung di papan bawah saja. Usai membela Leicester City hingga 2016, ia sempat dibuat ke Gillingham FC sebelum akhirnya pensiun di 2018.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Hingga saat ini, sudah enam tim memastikan tempat di babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 21:38 WIB

Simone Inzaghi menggambarkan kemenangan dramatis Al-Hilal atas Manchester City di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai sebuah pencapaian luar biasa.

boladunia | 19:04 WIB

Lautaro Martnez tak bisa menahan emosinya usai Inter Milan tersingkir mengejutkan dari Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 18:51 WIB

Klub Eredivisie Belanda, FC Twente, resmi mendatangkan bek tengah asal Israel, Stav Lemkin

boladunia | 20:10 WIB

Masalah ini bukan hanya soal cuaca, tapi soal hukum negara bagian yang berada di atas yurisdiksi FIFA.

boladunia | 18:17 WIB

Salah satu media di Eropa mengkritik tajam keputusan PSSI-nya China tersebut.

boladunia | 15:15 WIB

Pertemuan emosional terjadi di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, saat Lionel Messi dan Luis Enrique kembali berjumpa

boladunia | 12:12 WIB

Cristiano Ronaldo belum habis di usia 40 tahun

boladunia | 06:52 WIB

Mantan pemain timnas Prancis, Jerome Rothen, melontarkan kritik pedas terhadap Lionel Messi.

boladunia | 20:37 WIB

Barcelona resmi mencapai kesepakatan dengan FC Kopenhagen untuk mendatangkan Roony Bardghji

boladunia | 19:38 WIB

Daiki Hashioka ikut andil saat Timnas Indonesia dikalahkan Jepang 0-4 di Stadion GBK pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

boladunia | 17:32 WIB

Wayne Rooney, membuat pernyataan mengejutkan saat ditanya siapa rekan duet favoritnya selama berkarier sebagai penyerang.

boladunia | 17:15 WIB

Sejarah terukir di Piala Dunia Antarklub 2025 saat pertandingan Auckland City kontra Boca Juniors.

boladunia | 15:59 WIB

Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan kegembiraannya atas penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

boladunia | 12:31 WIB

Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat kembali diterpa kekacauan.

boladunia | 12:22 WIB

Skandal seputar kematian legenda sepak bola dunia, Diego Armando Maradona, kembali mengguncang Argentina.

boladunia | 00:28 WIB

Inter Miami memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 13:21 WIB

Klub Liga Inggris, Chelsea menghadapi tantangan besar jelang laga penentu Grup D Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 12:50 WIB
Tampilkan lebih banyak