Blak-blakan, Mantan Pelatih Sebut Pemain Malaysia Susah Dipahami

Mantan pelatih Malaysia memberikan wejangan ke Kim Pan-gon.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Minggu, 23 Januari 2022 | 14:51 WIB
Para pemain timnas Malaysia saat merayakan gol dalam laga matchday pertama Grup B Piala AFF 2020 kontra Kamboja di Stadion Bisham, Singapura, Senin (6/12/2021). [AFF Suzuki Cup 2020]

Para pemain timnas Malaysia saat merayakan gol dalam laga matchday pertama Grup B Piala AFF 2020 kontra Kamboja di Stadion Bisham, Singapura, Senin (6/12/2021). [AFF Suzuki Cup 2020]

Bolatimes.com - Mantan pelatih Timnas Malaysia, B. Satiananthan memberikan wejangan kepada Kim Pan-gon yang baru terpilih sebagai juru taktik Harimau Malaya.

Secara terang-terangan, B. Satiananthan menyarankan Kim Pan-gon untuk mencari asisten pelatih lokal, meski sudah memboyong empat asisten pilihanya sendiri.

"Dia memiliki empat asisten yang belum berpengalaman dengan sepak bola Malaysia. Jadi, dia (Kim Pan-gon) membutuhkan asisten lokal yang berkualitas dan berpengalaman," ujar B.Satiananthan seperti dikutip dari New Strait Times, Minggu (23/1/2022).

"Dia tidak bisa mengandalkan direktur teknis (Scot O'Donlel) yang bukan orang lokal dan orang baru di sepak bola Malaysia," imbuhnya.

Bukan tanpa alasan, Satiananthan menilai Kim Pan-gon perlu beradaptasi dengan skuad Harimau Malaya, yang disebutnya tak mudah dipahami.

Ia mengacu pada pendapat Claude Le Roy yang sempat menukangi Timnas Malaysia.

"Tidak mudah memahami pesepakbola Malaysia. Le Roy pernah mengatakan kepada saya bahwa lebih mudah memahami pesepakbola Afrika dibandingkan dengan pemain Malaysia, ini adalah ucapan Le Roy yang merupakan salah satu pelatih terkenal di Afrika," sambungnya.

Pelatih berusia 63 tahun tersebut lantas mencontohkan apa yang dilakukan oleh juru taktik Inggris. Allan Harris.

"Dia memiliki pendekatan terbaik ketika menjadi pelatih kepala Malaysia. Dia beradaptasi dengan para pemain dalam hal filosofi bermain," kata B. Satiananthan.

"Kita harus melihat pendekatan apa yang akan diambil Pan Gon, tetapi satu hal yang pasti, dia membutuhkan pelatih lokal yang baik untuk membantunya," imbuhnya.

Baca Juga: 3 Alasan Shin Tae-yong Perlu Coba Ricky Fajrin di Timnas Indonesia

Meski memberikan wejangan, pria yang kini menjabat sebagai Direktur Teknik Sarawak United tersebut berharap Kim Pan-gon dapat memberikan angin segar bagi Timns Malaysia.

Menurutnya, saat Pan-gon mulai bekerja menahkodai Harimua Malaysia, maka para fans harus bersabar menyimak prosesnya.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Kapan pertandingan Piala Super Eropa 2025 akan digelar?

boladunia | 22:40 WIB

Bagi Rafael, kebiasaan ini terasa mengganggu.

boladunia | 22:16 WIB

Ronaldinho, yang bermain untuk Barcelona antara 2003 hingga 2008, memang fenomena.

boladunia | 21:14 WIB

Striker Uruguay, Darwin Nunez, resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan raksasa Liga Pro Saudi, Al-Hilal,

boladunia | 19:35 WIB

Bayern Munich tampil superior dalam laga persahabatan internasional melawan Tottenham Hotspur, Jumat (8/8/2025) dini hari WIB.

boladunia | 21:20 WIB

Legenda sepak bola Belanda, Ronald Koeman, akan menerima Eredivisie Oeuvre Award

boladunia | 22:45 WIB

Rekan Kevin Diks di Gladbach itu secara tegas menyatakan hanya ingin bergabung dengan Ajax Amsterdam.

boladunia | 22:34 WIB

Fortuna Sittard buat gebrakan jelang kick off Eredivisie 2025.

boladunia | 22:30 WIB

Jamory L., pelatih asal Belanda berusia 44 tahun, ditahan oleh otoritas di Siprus atas dugaan kasus pelecehan seksual

boladunia | 22:24 WIB

Dunia sepak bola berduka atas kepergian Jorge Costa, direktur sepak bola dan mantan kapten legendaris FC Porto, yang meninggal dunia

boladunia | 11:07 WIB