3 Pelatih Hebat dari Italia, Semua Bergelimang Trofi

Pelatih asal Italia berikut ini kerap sukses mengelola tim hingga mempersembahkan trofi bergengsi

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Rabu, 06 Oktober 2021 | 04:00 WIB
Antonio Conte mengangkat trofi Liga Italia usai membawa Inter Milan juara. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Antonio Conte mengangkat trofi Liga Italia usai membawa Inter Milan juara. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Bolatimes.com - Italia punya sepak bola yang dikenal dengan Catennacio. Pakem ini sudah dibawa oleh pelatih-pelatih asal Italia dan menjadi ciri khas mereka.

Oleh karenanya, dari pemain hingga pelatih, lazim menggunakan sistem ini. Alhasil, lahirlah pelatih-pelatih kondang dari Negeri Pizza ini.

Beberapa di antara ada yang sukses di Eropa. Berikut Bolatimes rangkum pelatih hebat asal Italia untuk Anda.

Baca Juga: PSIS Semarang Resmi Perkenalkan Pelatih Baru asal Skotlandia

1. Carlo Ancelotti

Carlo Ancelotti dan Cristiano Ronaldo saat masih bekerja saa di Real Madrid. (GERARD JULIEN / AFP)
Carlo Ancelotti dan Cristiano Ronaldo saat masih bekerja saa di Real Madrid. (GERARD JULIEN / AFP)

Ancelotti adalah mantan pemain dahulunya. Usai pensiun dia langsung menjadi asisten pelatih Timnas Italia pada 1992 hingga 1995 yakni Arrigo Sachi.

Karier kepelatihan Ancelotti terbilang mulus. Usai mendampingi Gli Azzuri, dia mengemban tugas di Reggina.

Baca Juga: Istri Bos AHHA PS Pati USG Kehamilan, Ashanty: Super Gemas

Setelahnya, beberapa klub besar ditangani oleh pria dengan nama panggung Don Carlo ini. Juventus, AC Milan, Napoli, Bayern Muenchen, Real Madrid hingga Everton pernah merasakan racikan taktik eks pemain AS Roma ini.

Sepanjang 21 tahun berkarier di dunia kepelatihan, Ancelotti sudah mempersembahkan 20 trofi. Delapan di antara adalah saat dia bersama AC Milan.

2. Antonio Conte

Baca Juga: Top Skor Sementara Liga 2 2021, Nama-nama Tak Terduga Ada di Pucuk

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte. (GIOVANNI ISOLINO / AFP)
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte. (GIOVANNI ISOLINO / AFP)

Tak dipungkiri, Conto adalah pria yang sukses sebagai pelatih dan pemain. Saat masih aktif menjadi pesepak bola, Conte pernah berjasa mengantarkan Juventus juara Liga Italia.

Saat menjadi pelatih, Conte mengawali karier di Sienna. Ia menjadi asisten pelatih Luigi di Canio ketika itu. Dan hanya semusim, ia kemudian menjadi pelatih kepala Arezzo pada 2006 dan 2007.

Setelahnya, karier Conte menanjak. Dari Atalanta dan Sienna, Conte mendapat mandat untuk bernostalgia bersama Juventus.

Baca Juga: Raheem Sterling Tertarik Gabung ke Barcelona Meski Lagi Bobrok

Bersama Si Nyonya Tua, Conte mempersembahkan gelar Liga Italia. Dia berada di Turin selama tiga musim.

Memasuki musim 2014 hingga 2016, Conte mendapat kesempatan mendampingi Timnas Italia sebagai pelatih kepala. Hanya, Conte tak memberikan prestasi.

Masuk musim 2016-2018, Chelsea mendapatkan servis pelatih krlahiran Lecce, 52 tahun silam ini. Bersama The Blues, Conte juga mengantar timnya juara.

Pada musim 2019-2021, Conte melatih Inter Milan. Di musim keduanya bersama Nerazzuri, Conte mengantar Inter juara sekaligus menyudahi puasa gelar selama lebih dari sewindu.

3. Claudio Ranieri

Pelatih Leicester City, Claudio Ranieri mengangkat trofi Liga Primer Inggris pada 2016 (AFP)
Pelatih Leicester City, Claudio Ranieri mengangkat trofi Liga Primer Inggris pada 2016 (AFP)

Bicara pengalaman, Ranieri sudah lebih dulu terjun di dunia kepelatihan. Pada 1986, dia memulai debutnya melatih Vigor Lamezia.

Tak seperti Conte dan Ancelotti, Ranieri tak banyak menangani klub berlabel besar pada masanya. Namun demikian, pada 2015/16, Ranieri membuat sejarah.

Adalah membawa Leicester City menjadi kampiun Liga Inggris. Kisah ini bak dongeng yang seperti tak akan menjadi kenyataan.

Namun, Ranieri mampu menciptakan sejarah di Kong Power Stadium. Hingga kini, namanya masih saja akan selalu diingat oleh para fan The Foxes.

Kontributor: Kusuma Alan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain keturunan Indonesia Tijjani Reijnders dalam waktu dekat akan segera diumumkan menjadi pemain anyar Manchester City.

boladunia | 14:37 WIB

Kepala pemandu bakat sepak bola Indonesia, Simon Tahamata telah tiba di Tanah Air.

boladunia | 11:14 WIB

Dua orang warga sipil menjadi korban di momen perayaan PSG raih gelar juara Liga Champions 2024/2025.

boladunia | 15:59 WIB

Sukses membawa Spurs meraih gelar juara Liga Europa, Son Heung-min mengaku seperti orang paling bahagia di dunia.

boladunia | 13:38 WIB

Jelang melawan Tottenham, pelatih MU Ruben Amorim justru mengeluarkan pernyataan mengejutkan.

boladunia | 23:35 WIB

Erling Haaland menandatangani perpanjangan kontrak di Manchester City dengan durasi 10 tahun.

boladunia | 18:21 WIB

Inilah hasil undian fase grup Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 14:34 WIB

Gelandang AC Milan keturunan Indonesia pastikan bakal perpanjang kontrak meski diminati Man City

boladunia | 12:15 WIB

Insiden di Nzerekore ini menambah panjang daftar tragedi serupa di stadion-stadion Afrika dalam puluhan tahun terakhir.

boladunia | 11:56 WIB

Anak sekecil itu sudah cetak gol di Euro 2024

boladunia | 10:54 WIB

Venezia bakal jumpa Lazio di Serie A musim 2024/2025.

boladunia | 16:15 WIB

Inilah jadwal perempatfinal Euro 2024

boladunia | 06:42 WIB

Catat jadwal babak 16 besar Euro 2024

boladunia | 10:15 WIB

Teka-teki masa depan Thom Haye dibongkar media Belanda.

boladunia | 19:00 WIB

Gelandang Leverkusen yang sukses meraih gelar Bundesliga dan Piala Jerman, Granit Xhaka sangat berharap bisa membawa kemenangan untuk Swiss dalam laga Grup A melawan Hongaria pada Sabtu malam di Cologne Stadium.

boladunia | 08:47 WIB

Jerman tampil luar biasa, membuat Skotlandia menjadi korban pertama dengan kekalahan telak 1-5 pada pertandingan pembuka Euro 2024 Grup A di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Sabtu dini hari WIB.

boladunia | 08:08 WIB

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB
Tampilkan lebih banyak