Sejarah Rivalitas Arsenal dan Tottenham hingga Dijuluki Derbi London Utara

Rivalitas Arsenal dan Tottenham Hotspur sudah terjadi sejak 1913.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 05 Oktober 2021 | 09:00 WIB
Para pemain Arsenal dan Tottenham Hotspur saling bersalaman usai laga. Pada laga pekan keempat Liga Primer Inggris tersebut berakhir imbang 2-2, Senin (2/9/2019). [BEN STANSALL / AFP]

Para pemain Arsenal dan Tottenham Hotspur saling bersalaman usai laga. Pada laga pekan keempat Liga Primer Inggris tersebut berakhir imbang 2-2, Senin (2/9/2019). [BEN STANSALL / AFP]

Bolatimes.com - Arsenal dan Tottenham Hotspur adalah dua tim satu kota di London. Oleh sebab itu, saat keduanya bentrok, laga ini disebut dengan Derby London Utara mengingat mereka ada di sisi utara ibu kota Inggris itu.

Tapi tahukah Anda bagaimana sejarah Derbi London Utara ini tercetus? Berikut Bolatimes rangkum sejarah singkatnya.

Rivalitas dimulai saat Arsenal berpindah stadion ke Highbury pada 1913. Kondisinya saat itu, letak stadion milik Tottenham hanya berjarak 4 kilometer dari White Hart Lane yang jadi kandang Spurs.

Baca Juga: Pernyataan Lengkap Kylian Mbappe yang Blak-blakan Ingin Hengkang dari PSG

Karena perpindahan ini, memicu petinggi klub berinisiasi untuk mengajukan nama perubahan stasiun kereta bawah tanah Gillespie Road menjadi Arsenal Station. Sebab, lokasi stasiun dekat dengan markas baru Arsenal.

Atas pengajuan ini, nama pun berganti. Alhasil, Arsenal kemudian menjadi besar di London Utara dan membikin fan Tottenham kebakaran jenggot karena kalah pamor.

Kemarahan fans Tottenham cukup beralasan karena timnya lebih dulu ada di London Utara tapi malah terpinggirkan karena ada Arsenal dan lebih diprioritaskan pula. Alhasil, dengan amarah yang mereka punya, nama stasiun kereta tetap disebut dengan nama semula oleh pendukung Spurs.

Baca Juga: Kisah Paul Merson, Eks Arsenal yang Pensiun di Usia 50 Tahun

Terkait pengajuan nama, sejatinya cukup masuk akal mengapa pemerintah menyepakati pergantian nama. Sebab, jarak antara stasiun ke Highbury sangat dekat.

Jika berjalan kaki, bisa ditempuh dalam kurun waktu enam menit. Sementara, dari stasiun ke White Hart Lane, butuh waktu 26 menit.

Baca Juga: Mengulik Asal Nama San Siro dan Giuseppe Meazza, Kandang AC Milan dan Inter

Kontributor: Kusuma Alan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Inter Miami nyaris mencatat kemenangan besar, namun kebangkitan luar biasa Palmeiras di menit-menit akhir menggagalkan ambisi tersebut

boladunia | 12:35 WIB

PSG ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup B, usai menang 2-0 atas Seattle Sounders

boladunia | 11:06 WIB

Mimpi Atletico Madrid untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 resmi pupus.

boladunia | 09:38 WIB

Wonderkid Manchester City, Claudio Echeverri, langsung mencuri perhatian dunia setelah mencetak gol perdananya

boladunia | 21:30 WIB

Berikut 3 kiper yang mampu gagalkan 3 penalti di pertandingan Piala Dunia

boladunia | 21:12 WIB

Pogba, yang kini berusia 32 tahun, menjalani hukuman larangan bermain selama 18 bulan setelah gagal dalam tes doping

boladunia | 21:00 WIB

FIFA resmi membuka penyelidikan terhadap dugaan insiden rasisme yang terjadi dalam laga Real Madrid vs Pachuca

boladunia | 20:52 WIB

Eks rekan Kevin Diks di FC Copenhagen itu memilih tetap bermain di divisi dua Turki bersama Esenler Erokspor.

boladunia | 20:41 WIB

Legenda Real Madrid, Raul Gonzalez Blanco, disebut-sebut bakal menjadi pelatih baru Timnas Spanyol U-21

boladunia | 19:39 WIB

Manchester City menunjukkan kelasnya di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 dengan kemenangan telak 6-0 atas Al-Ain

boladunia | 12:38 WIB

Meski tak diperkuat pemani Timnas Indonesia, Dean James, Go Ahead menang 19-0 atas klub amatir SV Terwolde

boladunia | 12:29 WIB

Bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers siap untuk memulai petulangan baru di musim depan dengan meninggalkan FC Twente.

boladunia | 11:39 WIB

Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, memberikan respons tegas atas kartu merah yang diterima Raul Asencio dalam kemenangan 3-1 atas Pachuca

boladunia | 09:19 WIB

Hancurnya Yugoslvia sendiri akhirnya munculkan banyak negara baru seperti Slovenia, Serbia, Montenegro, Kroasia, Bosnia-Herzegovinaosnia, Kosovo, dan Makedonia.

boladunia | 23:46 WIB

Petugas Imigrasi dan Bea Cukai Amerika Serikat (ICE dan CBP) dilaporkan melakukan penggerebekan di pertandingan sepak bola amatir yang banyak diikuti oleh komunitas imigran.

boladunia | 23:38 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, menyampaikan optimismenya menjelang laga kedua Grup B Piala Dunia Antarklub FIFA 2025.

boladunia | 21:53 WIB

Dua pemain muda asal Palestina, Mustafa Met dan Abdullah Mazen Hawila, dilaporkan tewas akibat serangan militer Israel.

boladunia | 21:22 WIB

Suasana suka cita menyambut gelar juara MC Alger dalam lanjutan Liga Utama Aljazair berubah menjadi duka mendalam.

boladunia | 19:49 WIB
Tampilkan lebih banyak