Laga Hungaria vs Inggris Dinodai Aksi Pelecehan Rasial, FIFA Turun Tangan

Beberapa pemain Inggris jadi korban rasial oleh suporter Hungaria.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Sabtu, 11 September 2021 | 10:00 WIB
Inggris melumat Hungaria 4-0 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022. (ATTILA KISBENEDEK / AFP)

Inggris melumat Hungaria 4-0 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022. (ATTILA KISBENEDEK / AFP)

Bolatimes.com - Pertandingan antara Hungaria vs Inggris lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa dinodai dengan aksi pelecehan rasial. Yang jadi korbannya adalah beberapa pemain The Three Lions, seperti Raheem Sterling dan Jude Bellingham.

Buntut tindakan tersebut, FIFA akan turun tangan dengan menyelidiki kasus tersebut. Sementara itu, Inggris berhasil mengalahkan Hungaria dengan skor 4-0.

Inggris mengecam aksi tersebut dan menyebutnya sebagai tindakan yang sama sekali tidak dapat diterima. Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson telah mendesak FIFA untuk mengambil tindakan tegas agar perilaku tercela tersebut hilang dalam dunia olahraga.

Baca Juga: Harga Tiket Laga Debut Cristiano Ronaldo di Man United Nyaris Rp50 Juta

"Sama sekali tidak dapat diterima bahwa pemain Inggris dilecehkan secara rasial di Hungaria tadi malam," tulis Johnson di akun Twitter-nya.

Badan sepak bola dunia, FIFA, mengatakan bahwa mereka akan mengambil tindakan yang sesuai setelah menerima laporan dari ofisial pertandingan dan delegasi yang berada di pertandingan tersebut.

Meskipun UEFA telah memerintahkan Hungaria untuk memainkan tiga pertandingan kandang secara tertutup setelah perilaku diskriminatif, para penggemar diizinkan menyaksikan laga secara langsung pada Kamis karena pertandingan itu berada di bawah yurisdiksi FIFA.

Baca Juga: Resmi Diakui Guinness World Record, Cristiano Ronaldo Irit Bicara

UEFA telah melarang segala hal terkait dengan rasialisme dan tindakan diskriminatif yang terjadi selama Euro 2020 pada Juni.

Meski UEFA mengelola kualifikasi Piala Dunia yang melibatkan tim-tim Eropa, FIFA mampu mengambil tindakan karena ini adalah kompetisi mereka.

"FIFA sangat menolak segala bentuk rasialisme dan kekerasan serta tidak memiliki toleransi untuk perilaku seperti itu dalam sepak bola," kata badan tertinggi sepak bola tersebut, dilansir dari BBC.

Baca Juga: Mario Mandzukic Putuskan Gantung Sepatu di Usia 35 Tahun

Sebelum pertandingan dimulai, para pemain Inggris dicemooh suporter Hungaria ketika mereka melakukan aksi berlutut, yang diperuntukkan untuk memprotes aksi rasialisme.

Potret Declan Rice minum dari gelas yang dilempar fans Hungaria. (Twitter/@sportbible)
Potret Declan Rice minum dari gelas yang dilempar fans Hungaria. (Twitter/@sportbible)

Aksi tersebut tetap terjadi pada babak kedua ketika Sterling dilempari gelas dan botol kertas saat mencetak gol pertama Inggris.

Sebuah suar kemudian dilemparkan ke lapangan setelah Harry Maguire membuat tim tamu unggul 3-0.

Baca Juga: PSIS Vs Persela: Laskar Joko Tingkir Tanpa Guilherme Batata

Federasi Sepak Bola Hongaria (MLSZ) mengatakan bahwa mereka yang mengganggu pertandingan "perlu diidentifikasi dan dihukum berat," tetapi tidak membuat referensi khusus untuk pelecehan diskriminatif.

"Fans memasuki lapangan, melemparkan granat ringan dan kacamata, sedang diidentifikasi. MLSZ telah mengajukan/akan mengajukan laporan polisi terhadap mereka," kata MLSZ.

"Denda apa pun akan diberikan kepada pelaku dalam proses pengadilan perdata, dan mereka terancam dilarang menghadiri acara olahraga selama dua tahun di akhir persidangan."

Pelatih Inggris, Gareth Southgate juga tidak luput dari serangan suporter Hungaria saat menjalani sesi wawancara pasca-pertandingannya dengan BBC Radio 5 Live, di mana dia mengatakan bahwa tindakan tersebut "ditangani dengan cara yang benar."

"Saya telah mendengar laporan tentang rasialisme, yang tidak pernah saya dengar selama pertandingan," katanya.

“Semua orang tahu apa yang kami perjuangkan sebagai sebuah tim, dan itu sama sekali tidak dapat diterima. Itu telah dilaporkan. Kepala keamanan kami telah berbicara dengan para pemain dan mengambil pernyataan mereka. Kami akan menanganinya di jalur yang tepat."

"Dunia sedang memodernisasi dan meskipun beberapa orang terjebak dalam cara berpikir kuno dan prasangka mereka, pada akhirnya mereka akan menjadi dinosaurus karena dunia sedang berubah."

[Antara]

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Lionel Messi dikabarkan akan kembali ke markas Barcelona, Nou Camp. Namun, La Pulga kembali bukan sebagai pemain.

boladunia | 15:56 WIB

Nahuel Molina dan keluarga menjadi korban perampokan bersenjata.

boladunia | 23:21 WIB

Berbeda dengan Liga Indonesia--Super League yang akan menerapkan kebijakan 11 pemain asing di musim depan, negara tetangga Malaysia justru sebaliknya.

boladunia | 20:54 WIB

Malaysia dikabarkan ingin bisa menaturalisasi pemain muda berdarah Inggris-Malaysia

boladunia | 20:45 WIB

Meski mencetak kemenangan besar, Malaysia masih harus puas menjadi tim keempat terbaik di Asia Tenggara

boladunia | 19:36 WIB

Timnas U-23 Vietnam tengah memasuki tahap akhir persiapan jelang keberangkatan ke Indonesia untuk mengikuti Piala AFF U-23 2025

boladunia | 23:29 WIB

Kylian Mbappe, yang kini mengenakan seragam putih khas Madrid, punya peluang besar untuk bergabung dalam deretan bintang yang pernah "menyakiti" mantan

boladunia | 22:51 WIB

Diogo Jota, penyerang Liverpool asal Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil yang mengerikan bersama adik laki-lakinya, Andr Silva.

boladunia | 21:45 WIB

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan rasa bangga setelah timnya melaju ke final Piala Dunia Antarklub 2025

boladunia | 10:33 WIB

Timnas wanita Wales mengalami kecelakaan lalu lintas saat dalam perjalanan menuju stadion untuk sesi latihan melawan Prancis.

boladunia | 22:22 WIB

Salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar tersebut adalah Can Armando Guner

boladunia | 22:00 WIB

Kepolisian Spanyol, Guardia Civil, pada Selasa (8/7) mengungkapkan hasil awal investigasi terkait kecelakaan maut Diogo Jota.

boladunia | 21:42 WIB

Bek muda Gabi Caschili (21 tahun) resmi tidak lagi menjadi bagian dari SC Cambuur.

boladunia | 20:06 WIB

Real Madrid akan menghadapi PSG di babak semifinal Piala Dunia Antarklub 2025, Kamis 10 Juli 2025.

boladunia | 09:55 WIB

Bintang muda Bayern Munich, Jamal Musiala, telah menjalani operasi dengan sukses setelah mengalami cedera serius

boladunia | 09:44 WIB

Masa depan Lionel Messi kembali menjadi bahan perbincangan.

boladunia | 21:41 WIB

Cristiano Ronaldo terlihat sedang menikmati liburan di atas kapal pesiar mewah

boladunia | 21:35 WIB

Buriram United, resmi mendatangkan bek kiri Timnas Indonesia, Shayne Pattynama.

boladunia | 21:07 WIB
Tampilkan lebih banyak