Usai Lakukan Blunder, Loris Karius Terima Ancaman Pembunuhan

Penjaga Gawang Liverpool, Loris Karius menerima ancaman pembunuhan karena menyebabkan The Reds kalah 3-1 atas Real Madrid.

Galih Priatmojo | Andiarsa Nata | BolaTimes.com
Senin, 28 Mei 2018 | 13:05 WIB
Loris Karius/Twitter

Loris Karius/Twitter

Bolatimes.com - Penjaga Gawang Liverpool, Loris Karius menerima ancaman pembunuhan karena menyebabkan The Reds kalah 3-1 atas Real Madrid pada final Liga Champions 2017/18. Kekalahan Liverpool itu disebabkan karena Karius melakukan kesalahan fatal yang menyebabkan bobolnya gawang Liverpool sebanyak dua kali.

Laga final yang berlangsung di Stadion Olimpysky, Kiev, Minggu (27/5/2018) dini hari kemarin itu menjadi hari yang buruk bagi Loris Karius. Awalnya Liverpool dan Real Madrid bermain sengit pada babak pertama, hingga tidak ada gol yang tercipta sampai penghujung pertandingan.

Namun saat memasuki babak kedua, Loris Karius lengah dan melakukan kesalahan pada menit ke-51. Ia melempar bola di depan Karim Benzema, pemain asal Prancis itu pun nampaknya telah membaca pergerakan dari Karius. Benzema pun memotong bola dan membuat Los Blancos unggul dengan mudah.

Baca Juga: Indra Sjafri Siapkan Racikan Anyar Jelang Hadapi Persis Solo

Meski berselang beberapa menit, Sadio Mane bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1, tetapi gol salto dari Gareth Bale membuat pasukan Zinedine Zidane kembali memimpin dengan skor 2-1.

Loris Karius/Twitter

Sumber foto: Twitter

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Masih Bungkam Soal Masa Depan Bersama El Real

itu nampaknya membuat mental pemain Liverpool menurun, terutama Karius. Pada menit ke-64, kiper asal Jerman itu kembali melakukan kesalahan. Tendangan Gareth Bale yang dilesatkan dari luar kotak penalti tidak bisa dihalau sempurna oleh Karius. Tendangan itu berujung gol dan menambah keunggulan El Real menjadi 3-1.

Usai pertandingan, kiper berusia 24 tahun itu tidak bisa menutupi kesedihannya. Ia tertunduk lemas dan menitikkan air mata. Karius juga menghampiri pendukung Liverpool dan memohon maaf atas kesalahan yang ia lakukan.

Namun kesalahannya itu juga berbuntut sampai adanya ancaman pembunuhan kepada Karius dan keluarganya. Berdasarkan Telegraph, ratusan pesan ancaman datang dari media sosial setelah Karius melakukan kesalahan yang berujung dengan kekalahan Liverpool itu.

Kiriman komentar ancaman itu berisi bahwa pendukung Liverpool akan membunuh anak dari Karius dan berharap keluarga kiper Liverpool itu mati.

"Saya akan membunuh gadis Anda, saya akan membunuh gadis Anda"

Baca Juga: Indra Sjafri Ingin Timnas U-19 Bermain Cantik Hadapi Persis Solo

"Anak-anaknya layak mati karena kanker"

"Saya harap keluarga Anda mati"

Atas ancaman itu seorang juru bicara Polisi Merseyside mengatakan sedang menyelidiki kasus tersebut.

"Pasukan sedang mengambil alih media sosial, ini benar-benar serius dan setiap pelanggaran yang diidentifikasi akan diselidiki. Polisi Merseyside ingin mengingatkan pengguna media sosial dari setiap pelanggaran termasuk komunikasi berbahaya dan perilaku yang mengancam akan diselidiki," terang seorang juru bicara Polisi Merseyside.

Sebelumnya setelah laga itu usai, Loris Karius meminta maaf kepada semua pendukung Liverpool karena dua kesalahannya tersebut. Ia sangat merasa bersalah dan tidak bisa tidur karena memikirkannya.

 

Bolatimes.com/Andiarsa Nata

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Kabar kurang sedap datang dari pemain naturalisasi Malaysia, Jon Irazabal.

boladunia | 18:49 WIB

Jakarta resmi ditunjuk oleh FIFA sebagai pusat kegiatan regional untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.

boladunia | 18:39 WIB

Tran Quoc Tuan menegaskan bahwa Vietnam tidak akan mengikuti jejak Indonesia dan Malaysia yang melakukan naturalisasi massal.

boladunia | 18:29 WIB

Pelatih anyar Italia Gennaro Gattuso, langsung menunjukkan ambisinya setelah resmi menggantikan Luciano Spalletti.

boladunia | 17:53 WIB

Kerusuhan mengerikan terjadi di Liga Libya antara Al-Ahly Tripoli melawan Al-Ittihad pada Rabu malam waktu setempat

boladunia | 17:41 WIB

Momen yang tak biasa terjadi di tengah perhelatan Piala Dunia Antarklub 2025, melibatkan skuat Juventus dan presiden AS Donald Trump.

boladunia | 16:48 WIB

Meski sudah mendatangkan pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks dan pemain Jerman, Jens Castrop, Gladbach dirumorkan akan datangkan pemain lain di sektor belakang

boladunia | 16:29 WIB

Eks bintang Manchester United, Ander Herrera mendapat sanksi larangan bermain empat pertandingan dari FIFA

boladunia | 16:15 WIB

Geremi Njitap, resmi dijatuhi hukuman larangan berkecimpung di dunia sepak bola selama lima tahun

boladunia | 16:04 WIB

Momen nyeleneh terjadi di Gedung Putih, Washington D.C., Rabu 18 Juni 2025 waktu setempat, ketika Donald Trump berbicara soal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025.

boladunia | 14:42 WIB

Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders, langsung mencuri perhatian di laga debutnya bersama Manchester City.

boladunia | 11:42 WIB

Debut Xabi Alonso sebagai pelatih Real Madrid di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 tak berjalan sesuai harapan.

boladunia | 09:29 WIB

Kevin Diks memberikan video update yang cukup melegakan bagi para pendukung Die Fohlen.

boladunia | 22:41 WIB

Kabar melegakan datang dari Borussia Monchengladbach terkait kondisi Kevin Diks,

boladunia | 22:32 WIB

Eks pelatih AC Milan, Sergio Conceiao, dilaporkan menjadi kandidat utama untuk menukangi klub Arab Saudi, Al-Nassr

boladunia | 22:22 WIB

Berikut lima hal yang menjadi sorotan pasca debut pelatih Cristian Chivu bersama Inter Milan

boladunia | 22:15 WIB

Massimo Ambrosini, angkat bicara soal penunjukan Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Gli Azzurri.

boladunia | 22:09 WIB

Carles Puyol memprediksi Cristiano Ronaldo akan membawa Portugal meraih gelar Piala Dunia 2026.

boladunia | 21:29 WIB
Tampilkan lebih banyak