Misteri Kemenangan Telak 31-0 Australia atas Samoa Amerika

Pada 11 April 2011, Timnas Australia menang besar 31-1 atas Samoa Amerika di ajang kualifikasi Piala Dunia 2002. Namun, ternyata ada fakta yang tersimpan di balik skor besar tersebut.

Rabu, 11 April 2018 | 18:19 WIB
Skuat Timnas Australia saat menghajar Samoa Amerika dengan skor 31-0.

Skuat Timnas Australia saat menghajar Samoa Amerika dengan skor 31-0.

Bolatimes.com - Tepat hari ini, 11 April 17 tahun yang lalu sebuah pesta gol terjadi di ajang kaulifikasi Piala Dunia 2002. Tepatnya saat Timnas Australia menggilas Samoa Amerika dengan skor 31-0 di di Coff Harbour International Stadium, New South Wales.

Kala itu Australia memang luar biasa, skuat berjuluk The ‎Socceroos itu dihuni para pemain ternama seperti Mark Schwarzer, Harry Kewell, dan Mark Viduka.

skuat berjuluk The ‎Socceroos itu dihuni para pemain ternama seperti Mark Schwarzer, Harry Kewell, dan Mark Viduka.

Baca Juga: Gunansar Papua Mandowen, Pencetak Gol Termuda di Liga 1

Dengan skuat seperti itu, tak sulit bagi Australia untuk menumpaskan para pesaingnya di Oseania. Pada laga perdana saja, Mark Viduka dan kolega menang telak 22 gol tanpa balas atas Tonga.

Namun, yang menjadi hal mengejutkan adalah Australia tak memainkan para pemain bintangnya saat menceploskan 31 gol ke gawang Samoa Amerika.

Kala itu pelatih Timnas Australia, Frank Farina menurunkan tim lapis keduanya. Untuk lini depan, Farina lebih memilih memanggil dua penyerang belia yang sedang bersinar, David Zrilic dan Archie Thompson.

Hasilnya pun diluar dugaan, Archie Thompson yang saat itu bermain untuk klub Belgia, Lierse berhasil menjadi bintang.

Bagaimana tidak, pemain yang baru berusia 22 tahun saat itu berhasil melesatkan 13 gol. Sedangkan gol-gol lainnya di cetak oleh David Zdrilic (8 gol), Con Botsianis (3 gol), Tony Popovic, Aurelio Vidmar, dan Simon Colosimo (masing-masing dua gol), dan satu gol lain dicetak oleh pemain pengganti, Fausto D’Amicis.

Baca Juga: Liam Gallagher Cuit Kemarahan Usai City Gagal di Liga Champions

Namun, dilansir Bolatimes.com dari Football-tribe.com, ternyata alasan kekelahan Samoa yakni lantaran mereka tak bisa memainkan para pilar terbaik seperti Nicky Salapu.

Misteri Kemenangan Telak 31-0 Australia atas Samoa Amerika - 2

Para pemain Samoa tak bisa mendarat ke Asutralia dengan alasan paspor. Selain itu, para pemain Timnas U-20 mereka juga tak bisa dimainkan kerana sedang menempuh ujian sekolah.

Baca Juga: fan AS Roma Rayakan Kemenangan Usai Kalahkan Barcelona

Akhirnya, pelatih Samoa, Tunoa Lui, memainkan para pemain yangh berusia 15 dan 18 tahun. Dengan lawan seperti itu, menjadi wajar ketika Samoa ditumpas habis-habisan oleh Autralia.

Kemenangan 31-0 Australia atas Samoa Amerika ini pun masih tercatat sebagai rekor kemenangan terbesar di ajang kualifikasi Piala Dunia sejauh ini.

Kendati meraih rekor istimewa, pelatih Frank Farina sempat melancarkan kritik.

Baginya, kualitas timnya dengan tim-tim lain di Oceania sangat berbeda jauh. Pelatih 53 tahun ini merasa jika Australia tetap di Oceania, timnas lain akan kesulitan menembus kualifikasi.

Terhitung memang hanya Selandia Baru yang bisa menjadi saingan Australia.

Atas salah satu alasan itu, skuat negeri Kanguru itu akhirnya berpindah ke Asia. Mereka resmi bergabung dengan zona Asia (AFC) sejak kualifikasi Piala Dunia 2010.

Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua kali selamat dari kanker, Ann-Katrin Berger tampil luar biasa dan jadi pahlawan kemenangan dramatis Jerman

boladunia | 01:45 WIB

Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes, tampil luar biasa dan sukses mencatat cleansheet

boladunia | 23:49 WIB

Awal perjalanan Kevin Diks bersama Borussia Monchengladbach tidak berjalan mulus.

boladunia | 23:28 WIB

Salah satu media Denmark ungkap fakta lain kegagalan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On bergabung ke Lyngby

boladunia | 14:03 WIB

Vinicius Jr dikabarkan dibidik klub Arab Saudi.

boladunia | 02:53 WIB

Spekulasi masa depan Vinicius Jr bersama Real Madrid memasuki babak mengejutkan.

boladunia | 02:39 WIB

Berada satu grup dengan Arab Saudi dan Irak, sejumlah media di kawasan Timur Tengah, terkesan meremehkan kekuatan Timnas Indonesia.

boladunia | 01:50 WIB

Bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia termasuk Indonesia kini saatnya bersiap!

boladunia | 01:44 WIB

Kabar gembira bagi para pencinta sepak bola, pendaftaran pembelian tiket Piala Dunia 2026 akan dibuka mulai 10 September 2025

boladunia | 01:37 WIB

Donald Trump, kembali mencuri perhatian dunia sepak bola.

boladunia | 22:59 WIB

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, tengah menjadi sorotan tajam publik dan pemerintah Spanyol

boladunia | 23:35 WIB

Enzo Maresca dikenal sebagai penggila catur.

boladunia | 23:01 WIB

Presiden kehormatan FAM, Sri Hamidin Mohd Amin optimis Harimau Malaya dalam waktu tiga tahun akan tembus 100 besar ranking FIFA.

boladunia | 20:39 WIB

Malaysia U-23 telan pil pahit pada laga perdana grup A Piala AFF U-23 2025.

boladunia | 19:57 WIB

Chelsea sukses mengukir sejarah baru dengan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 usai mengalahkan PSG.

boladunia | 18:52 WIB

Joao Pedro langsung catatkan sejarah bersama Chelsea dengan menjadi juara Piala Dunia Antarklub 2025.

boladunia | 18:44 WIB

Luis Enrique langsung memberikan klarifikasi dan melakukan pembelaan diri.

boladunia | 14:41 WIB

Berikut daftar Pemain Argentina U-17 di Turnamen U-20 LAlcudia

boladunia | 14:11 WIB
Tampilkan lebih banyak