Jika Liga Primer Inggris Lanjut, Pihak Kepolisian Takutkan Satu Hal Ini

Rencananya Liga Primer Inggris akan lanjut pada Juni mendatang.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 14 Mei 2020 | 20:00 WIB
Sorak sorai para pemain Liverpool usai mengalahkan West Ham United. (PAUL ELLIS / AFP)

Sorak sorai para pemain Liverpool usai mengalahkan West Ham United. (PAUL ELLIS / AFP)

Bolatimes.com - Kepala Kepolisian Manchester, Ian Hopkins, takut satu hal jika Liga Primer Inggris dilanjutkan. Ia khawatir khawatir para fans tetap akan berkumpul di stadion meski tidak diizinkan menonton pertandingan lantaran pembatasan akibat pandemi virus corona.

Klub-klub Liga Primer Inggris menggelar sesi diskusi pekan ini tentang bagaimana menuntaskan musim dan berharap bisa memulai lagi kompetisi pada Juni setelah mendapat sinyal pemerintah Inggris bahwa olahraga elite bisa kembali setelah 1 Juni.

Klub juga telah diberitahu bahwa setiap pertandingan itu nantinya akan dimainkan di tempat netral yang disetujui dari sudut pandang kesehatan dan keselamatan, meski mereka tetap saja mengharapkan ditemukan cara memainkan pertandingan di kandang dan tandang.

Striker Liverpool Sadio Mane (kanan) merayakan dengan bek golnya bersama bek Liverpool Virgil van Dijk (kiri) setelah mencetak gol ketiga mereka selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool melawan Manchester City di Anfield, Liverpool, Inggris, Minggu (10/11).  [Paul ELLIS / AFP]
Striker Liverpool Sadio Mane (kanan) merayakan dengan bek golnya bersama bek Liverpool Virgil van Dijk (kiri) setelah mencetak gol ketiga mereka selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool melawan Manchester City di Anfield, Liverpool, Inggris, Minggu (10/11). [Paul ELLIS / AFP]

"Liverpool datang ke Manchester City. Saya tidak ragu akan menarik banyak orang apakah mereka diizinkan atau tidak. Ini perlu dipikirkan dengan sangat hati-hati," kata Ian Hopkins seperti dikutip Antara dari Reuters, Kamis (14/5/2020).

"Apa yang kami khawatirkan adalah bahwa orang-orang akan berdatangan ke tempat netral itu atau di rumah, dan beberapa di antaranya bisa sangat bermasalah."

Hopkins mengatakan bahwa dari perspektif kepolisian, itu bukan tantangan yang mustahil.

"Tapi kita berada di ... masa-masa sulit, itu tetap menjadi masalah kesehatan yang harus dipikirkan ketika sekelompok besar orang datang bersama-sama dan tidak mempraktikkan jarak sosial adalah hal yang sulit."

Hingga kini lebih dari 226.000 orang terinfeksi oleh virus corona jenis baru di Inggris dan lebih dari 32.000 orang diantaranya meninggal dunia.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB