Pakai Ilmu Pasti, Ilmuwan Jebolan AS Sebut Kans Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Cukup Besar

Timnas Indonesia diprediksi bisa lolos untuk kali pertama dalam sejarah ke Piala Dunia 2026.

Ronald Seger Prabowo | BolaTimes.com
Rabu, 04 Juni 2025 | 11:32 WIB
Timnas Indonesia dalam bahaya jelang laga krusial melawan Vietnam pada tahap kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.. @timnas.indonesia

Timnas Indonesia dalam bahaya jelang laga krusial melawan Vietnam pada tahap kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.. @timnas.indonesia

Bolatimes.com - Timnas Indonesia diprediksi bisa lolos untuk kali pertama dalam sejarah ke Piala Dunia 2026.

Piala Dunia 2026 akan berlangsung di tiga negara, Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

Timnas Indonesia masih harus berjuang di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Esok hari, Kamis 5 Juni 2025, Timnas Indonesia akan melawan China di SUGBK.

Kemenangan atas China akan menghidupkan asa tim Merah Putih bisa lolos ke Piala Dunia 2026.

Lantas seberapa besar kans Timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert bisa lolos ke Piala Dunia 2026?

Jika bicara hitung-hitungan di atas kertas, peluang itu masih ada.

Yang menarik, seorang ilmuwan jebolan AS yang juga menjabat Wamendikti, Stella Christie punya hitung-hitungan matematis mengenal hal ini.

Stella membagikan analisis peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, ia menjelaskan tiga jalur kualifikasi yakni langsung, babak keempat, dan kelima.

Menurut Stella, pendekatan sains dan kalkulasi statistik bisa menjelaskan mengapa pertandingan antara Bahrain melawan Arab Saudi lebih krusial bagi Timnas.

Dari hitungannya, peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia yang berlangsung di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko mencapai 41,7 persen.

Dengan rincian, menggunakan conditional entropy dan pemodelan 729 skenario hasil pertandingan grup C babak ketiga, ia menyimpulkan peluang lolos Indonesia secara keseluruhan ada di angka 41,7 persen.

Stella juga menyoroti pentingnya laga Timnas Indonesia melawan Tiongkok dan pertandingan Bahrain vs Arab Saudi.

"Keputusan terbaik bukan yang paling nekat tapi yang paling masuk akal…termasuk soal bola.," tulis dia seperti dikutip dari Suara.com, Rabu (4/6).

"Dalam setiap keputusan dan kebijakan, mari bertumpu pada data dan percaya pada sains. Karena keputusan yang kuat lahir dari dasar yang solid bukan sekadar harapan," tambah dia.

Timnas Indonesia akan kembali melawan China kali ini bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada 5 Juni mendatang.

Skuad Garuda diunggulkan selain dari segi kualitas pemain, namun juga akan banyak dukungan dari suporter.

Meski begitu, Patrick Kluivert tidak mau menganggap remeh China karena berpotensi membuat kejutan.

"Tapi yang paling penting adalah bagaimana kita bermain, mereka yang harus melihat ke kami," ucap Kluivert.

"Karena kami bermain di kandang, kami harus bermain dominan dan mereka yang harus berhati-hati ke kita."

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB
Tampilkan lebih banyak