Mengupas Kekuatan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Mampukah Lolos dari Fase Grup?

Timnas Indonesia masuk grup kuat bersama Jepang, Irak, dan Vietnam di Piala Asia 2023, mampukah lolos dari fase grup?

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Jum'at, 12 Mei 2023 | 17:15 WIB
Timnas Indonesia saat melibas Burundi 3-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Sabtu (25/3/2023) (PSSI)

Timnas Indonesia saat melibas Burundi 3-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Sabtu (25/3/2023) (PSSI)

Bolatimes.com - Mengupas kekuatan Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 mendatang. Akankah skuad Garuda bisa mencetak sejarah untuk pertama kalinya lolos dari fase grup?

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia dipastikan tergabung di grup D Piala Asia 2023 bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

Kepastian ini didapatkan usai dilakukannya Drawing ajang empat tahunan itu yang berlangsung di Doha, Qatar, Kamis (11/5) petang WIB.

Baca Juga: Dipantau Indra Sjafri Jelang Semifinal SEA Games 2023, Vietnam Terapkan Langkah Tak Terduga

Dari hasil Drawing itu, Timnas Indonesia dijadwalkan akan bertanding di grup D sejak 14-24 Januari 2023, dengan menghadapi Irak di laga pertama, Vietnam di laga kedua, dan Jepang di laga terakhir.

Melihat lawan-lawannya tersebut, bisa dikatakan bahwa tim berjuluk skuad Garuda ini berada di grup neraka, mengingat sepak terjang ketiga lawannya itu.

Jepang sebagai tim terkuat di grup D, merupakan juara terbanyak Piala Asia. Lalu Irak sendiri juga pernah merengkuh gelar ajang ini pada 2007.

Baca Juga: Sepak Terjang Vietnam, Musuh Bebuyutan Timnas Indonesia yang Kini Segrup di Piala Asia 2023

Sedangkan Vietnam merupakan rival abadi Timnas Indonesia. Bahkan dalam beberapa pertemuan terakhir, tim Merah Putih sulit menang atas tim berjuluk The en Stars itu.

Sehingga Timnas Indonesia pun harus bersiap menatap Piala Asia 2023 ini dan membawa materi pemain terbaiknya, demi bisa bersaing dengan tiga lawannya di grup D itu.

Lantas, bagaimanakah dengan kekuatan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 nanti? Apakah bisa skuad Garuda mencetak sejarah dengan lolos fase grup untuk pertama kalinya?

Baca Juga: Sepak Terjang Irak, Jawara Edisi 2007 yang Jadi Calon Lawan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023

Skuad Timnas Indonesia saat lawan Burundi di FIFA Matchday 2023. (Instagram/@pssi)
Skuad Timnas Indonesia saat lawan Burundi di FIFA Matchday 2023. (Instagram/@pssi)

Mengandalkan Pemain Naturalisasi dan Keturunan

Sebagai informasi, Timnas Indonesia tercatat sudah empat kali bermain di Piala Asia, yakni pada 1996, 2000, 2004, dan 2007 kala menjadi tuan rumah.

Dalam empat kali kesertaannya itu, skuad Garuda selalu terhenti di fase grup, dengan catatan dua kemenangan, dua hasil imbang, dan delapan kekalahan dari 12 pertandingan yang dimainkan.

Baca Juga: Kabar Gembira! Rusia Ajak Uji Tanding Timnas Indonesia, Momen yang Pas untuk Persiapan Piala Asia 2023

Karena berkaca pada pengalaman pahit itu, Timnas Indonesia berhasrat bisa mengakhiri catatan buruknya saat lolos ke Piala Asia 2023.

Akan tetapi, Timnas Indonesia harus menerima kenyataan bahwa kesempatan mencetak sejarah di Piala Asia 2023 itu bisa terganjal, seiring lawan-lawan berat yang dihadapi di grup D, yakni Jepang, Irak, dan Vietnam.

Jika kesempatan mencetak sejarah tak bisa dibantu oleh takdir, maka Timnas Indonesia pun akan berusaha berjuang mencetak sejarah dengan kekuatan sendiri.

Untuk Piala Asia 2023 ini, kekuatan Timnas Indonesia akan bertumpu pada para pemain naturalisasi, dan pemain keturunan yang telah diproses sejak jauh-jauh hari.

Mengingat Piala Asia 2023 merupakan agenda resmi FIFA, maka Timnas Indonesia pun bisa tampil Full Team dengan para pemain naturalisasi,  keturunan, maupun pemain lokal yang berkiprah di luar negeri.

Sebut saja nama-nama seperti Sandy Walsh, Jordi Amat, Shayne Pattynama, dan bahkan terbaru ada nama Cyrus Margono yang bakal pindah kewarganegaraan.

Para pemain naturalisasi dan keturunan ini pun akan didukung oleh para pemain Indonesia yang berkiprah di Eropa, seperti Marselino Ferdinan serta Elkan Baggott.

Belum lagi dengan tambahan kekuatan dari pemain muda asal Belanda yang akan dinaturalisasi seperti Ivar Jenner dan Rafael Struick.

Sehingga, kekuatan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 kelak akan didominasi pemain naturalisasi dan keturunan. Alhasil, peluang untuk mencetak sejarah dengan lolos fase grup pertama kali pun terbuka lebar.

Melihat lawan yang ada, Timnas Indonesia dengan modal pemain naturalisasi dan keturunannya ini setidaknya bisa meraih hasil kala menghadapi Irak dan Vietnam di laga pertama dan kedua grup D.

Dengan meraih hasil di dua laga awal itu, Timnas Indonesia pun akan bisa tampil tanpa beban di laga terakhir melawan Jepang, karena Irak dan Vietnam akan saling tikam demi meraih kemenangan.

Peluang menang atas Irak dan Vietnam pun terbilang besar, jika melihat sepak terjang Timnas Indonesia dan kondisi lawan-lawannya.

Timnas Indonesia punya catatan apik melawan tim Timur Tengah, yang dibuktikan saat mengalahkan Kuwait pada Kualifikasi Piala Asia 2023 lalu.

Lalu Vietnam saat ini tengah dalam berada masa transisi, seiring adanya pergantian pelatih dari Park Hang-seo ke tangan Philippe Troussier.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Imran Nahumarury merespon wacana penggunaan 11 pemain asing di Liga 1 musim depan.

bolaindonesia | 18:35 WIB

Simon Tahamata resmi ditunjuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengisi posisi sebagai Kepala Pemandu Bakat.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Pemain Borneo FC Stefano Lilipaly dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert untuk jalani pemusatan latihan alias TC di Bali.

bolaindonesia | 23:44 WIB

Keputusan ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan penampilan para penggawa Super Elang Jawa mengarungi putaran kedua kompetisi.

bolaindonesia | 20:41 WIB

Adaptasi itu diharapkan berjalan apik saat timnya menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (17/1/2025).

bolaindonesia | 20:38 WIB

Shin Tae-yong menerima pemecatannya

bolaindonesia | 19:34 WIB

Pratama Arhan debut bersama Bangkok United

bolaindonesia | 11:55 WIB

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB
Tampilkan lebih banyak