3 Pekerjaan Rumah yang Perlu Diperbaiki Timnas Indonesia U-19 usai Lolos ke Piala Asia U-20 2023

Pantang jemawa, Timnas U-19 masih perlu perbaiki tiga hal ini.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Senin, 19 September 2022 | 16:00 WIB
Potret pemain Timnas Indonesia U-19 bersama suporter usai lolos ke Piala Asia U-20 2023. (Dok. PSSI)

Potret pemain Timnas Indonesia U-19 bersama suporter usai lolos ke Piala Asia U-20 2023. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-19 masih memiliki sejumlah aspek yang perlu diperbaiki seusai berhasil memastikan satu tiket untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023.

Kelolosan timnas Indonesia ke Piala Asia U-23 2023 ini diraih setelah mereka berhasil menumbangkan perlawanan Vietnam pada laga pamungkas Grup F.

Dalam duel yang terselenggara di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Kota Surabaya, Minggu (18/9/2022) itu, timnas Indonesia U-19 sukses menang dengan skor 3-2 atas Vietnam.

Tiga gol yang dilesakkan skuad Garuda Muda dalam pertandingan dicetak oleh Marselino Ferdinan, Muhammad Ferrari, dan Rabbani Tasnim.

Sementara itu, dua gol balasan yang sempat membuat Vietnam unggul 2-1 pada pertandingan ini disumbanglan oleh Dinh Xuan Tien dan gol bunuh diri Muhammad Ferrari.

Dengan kemenangan ini, skuad asuhan Shin Tae-yong mengunci status juara Grup F dengan poin sempurna 9 dari tiga pertandingan.

Sementara itu, Vietnam finis sebagai runner-up dengan 6 angka, hasil dari dua kemenangan dan sekali kalah.
Posisi sebagai pemuncak klasemen akhir Grup F itu juga membuat Indonesia berhak lolos langsung ke putaran final Piala Asia U-20 2023 yang akan dihelat di Uzbekistan. 

Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-19 usai lolos ke Piala Asia U-20 2023. (Dok. PSSI)
Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-19 usai lolos ke Piala Asia U-20 2023. (Dok. PSSI)

Marselino Ferdinan dan kawan-kawan akan bergabung bersama tim-tim elite Asia macam Uzbekistan, Korea Selatan, Jepang dan Iran yang juga sudah memastikan diri lolos ke Piala Asia U-20 2023.

Untuk menghadapi ajang ini, timnas U-19 tentunya memiliki sederet pekerjaan rumah yang harus diperbaiki agar bisa tampil maksimal.

Berikut Bolatimes.com menyajikan sejumlah hal yang perlu diperbaiki timnas Indonesia U-19 seusai lolos ke Piala Asia U-20 2023.

1. Penyelesaian Akhir

Faktor penyelesaian akhir timnas Indonesia U-19 memang menyajikan catatan tersendiri sepanjang perjalanannya di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2022 ini.

Dari semua kontestan, tim asuhan Shin Tae-yong memang sukses menjadi kubu yang paling produktif, yakni dengan catatan 13 gol dari tiga laga.

Namun, penampilan para pemain timnas U-19 masih belum cukup apik dalam aspek memaksimalkan setiap peluang menjadi gol.

Sebab, ada total 65 tembakan yang dilesakkan Hokky Caraka dkk dari total tiga laga, yakni 27 saat laga kontra Timor Lest3, 26 tembakan di laga versus Hong Kong, dan 12 melawan Vietnam.

Namun, dari semua upaya itu baru menghasilkan 20 yang tepat sasaran, sedangkan peluang yang terkonversi jadi gol hanya 13.

2. Ketenangan

Para pemain timnas Indonesia U-19 masih membutuhkan jam terbang yang lebih banyak untuk menghadapi Piala Asia U-20 2023.

Sebab, mereka belum bisa bermain secara rileks dan tenang di atas lapangan. Hal ini terlihat ketika terlalu terburu-buru dalam melakukan progresi ke depan.

Dalam situasi-situasi transisi juga turut memperlihatkan bahwa timnas Indonesia U-19 masih sering terburu-buru ketika melakukan serangan balik.

Oleh karena itu, skuad Garuda Muda harus mampu mengatur ritme permainan lebih baik agar bisa menentukan momen untuk melancarkan serangam balik atau menahan bola untuk reorganisasi permainan.

3. Antisipasi Serangan Balik Lawan

Aspek berikutnya yang menjadi catatan merah timnas Indonesia U-19 di fase Kualifikasi Piala Asia U-19 2023 ini ialah koordinasi dan penempatan posisi para pemain bertahan.

Sektor pertahanan memang bisa dibilang cukup solid sepanjang fase kualifikasi, tetapi mereka kerap kali kedodoran ketika menghadapi skema serangan balik cepat dari tim lawan.

Hal itu setidaknya terbukti dari kelengahan Muhammad Ferrari dan kawan-kawan ketika berupaya mengadang skema serangan balik kilat yang dieksekusi Vietnam.

Shin Tae-yong sendiri juga menyoroti hal ini. Sebab, para pemain bertahannya justru kerap memasang garis pertahanan yang tinggi di saat Vietnam sering mengirim bola daerah di belakang pemainnya.

"Jadi para pemain harusnya sudah mengetahui lawannya yang sering menaruh bola di belakang, tapi lini defense kita tetap naik. Itu yang harus diperbaiki dan jadi evaluasi," ujar Shin Tae-yong.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB
Tampilkan lebih banyak