Mainkan Jordi Amat di Posisi Gelandang saat Dibantai Urawa Reds, JDT Dikritik Media Malaysia

Jordi Amat bermain di posisi tak biasa saat lakoni debut bersama JDT di Liga Champions Asia.

Senin, 22 Agustus 2022 | 09:24 WIB
Jordi Amat saat menjalani debut bersama tim Malaysia, Johor Darul Ta'zim dalam lanjutan Liga Champions Asia kontra Urawa Reds Diamonds (Jepang). (Instagram/jordiamat5)

Jordi Amat saat menjalani debut bersama tim Malaysia, Johor Darul Ta'zim dalam lanjutan Liga Champions Asia kontra Urawa Reds Diamonds (Jepang). (Instagram/jordiamat5)

Bolatimes.com - Jordi Amat telah melakoni debutnya bersama Johor Darul Tazim (JDT). Namun ia tampil tak di posisi biasanya sebagai bek tengah, melainkan jadi gelanda saat dibantai Urawa Reds di babak 16 besar Liga Champions Asia 2022.

Bertanding sebagai tim tamu, Jordi Amat dan JDT harus menelan pil pahit usai tumbang dengan skor 0-5 dari Urawa Reds. 5 gol yang bersarang di gawang JDT ini dicetak masing-masing lewat Brace David Moberg Karlsson dan Kasper Junker, serta satu gol dari Alexander Scholz.

Kekalahan telak ini membuat media Malaysia memberikan analisis. JDT dianggap kurang tepat memainkan Jordi Amat di posisi gelandang bertahan. Mantan pemain Espanyol ini terbiasa menjadi bek tengah, tapi dimainkan menjadi salah satu dari Double Pivot dalam skema 3-5-2.

Baca Juga: Debut Jordi Amat Bersama JDT Berakhir Pahit, Dibantai Urawa Reds di Liga Champions Asia

Pemain keturunan Indonesia ini disebut kurang apik dalam bermain ketika berduet dengan Natxo Insa di lini tengah tim berjuluk Southern Tigers. Bahkan Amat dikatakan sudah tak bermain dalam posisi itu pada tiga tahun terakhir.

Jordi Amat saat menjalani debut bersama tim Malaysia, Johor Darul Ta'zim dalam lanjutan Liga Champions Asia kontra Urawa Reds Diamonds (Jepang). [Facebook/@johorsoutherntigers.com.my]
Jordi Amat saat menjalani debut bersama tim Malaysia, Johor Darul Ta'zim dalam lanjutan Liga Champions Asia kontra Urawa Reds Diamonds (Jepang). [Facebook/@johorsoutherntigers.com.my]

"Kita tahu keduanya tidak cukup apik dalam beraksi. Malah, Amat sebenarnya sudah hampir tiga tahun tidak bermain sebagai gelandang bertahan karena itu posisi keduanya," tulis laporan semuanyabola.com dinukil pada Minggu (21/8/2022).

"Masalah ketidaksesuaian (Jordi Amat) dan bukan posisi utama itu memberikan beban tambahan kepada Natxo yang juga tidak cukup apik," imbuh laporan tersebut.

Baca Juga: Tak Bisa Daftarkan Jules Kounde, Xavi Hernandez Bingung

Sementara itu, Jordi Amat sejatinya tidak tampil buruk ketika melihat statistik. Hanya memang masalah kebiasaannya tak bermain di gelandang jangkar membuatnya kurang maksimal.

Dilansir dari Fotmob, dalam 71 menit permainan yang dilakoni, ia mampu melepaskan 24 operan dari 29 percobaan.

Selain itu, akurasi operannya pun cukup baik, dengan catatan 83 persen. Untuk akurasi umpan panjangnya, Jordi Amat sukses melepaskan 2 operan dari 3 percobaan atau akurasi 67 persen.

Baca Juga: Profil Stadion Internasional Khalifa, Venue Ikonik Piala Dunia 2022 Qatar

Soal bertahan, Jordi Amat hanya kalah dalam duel di lapangan, dengan hanya memenangkan 1 dari 4 duel yang tercipta di laga itu. Namun, Jordi Amat mampu membuat 1 tekel sukses, 2 intersep, dan memenangi 2 duel udara selama 71 menit permainan.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

PSSI menyambut positif keputusan AFC menunjuk Arab Saudi dan Qatar menjadi tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 10:27 WIB

Salah satu pengamat sepak bola, Bung Binder di kanal Youtube miliknya menyampaikan ulasan tajam soal taktik Timnas Indonesia melawan Jepang.

bolaindonesia | 14:33 WIB

Piala Presiden 2025 akan dimeriahkan klub asing yang memiliki nilai seluruh pemain Rp272 miliar.

bolaindonesia | 14:19 WIB

Timnas Indonesia melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan hadapi negara-negara Arab.

bolaindonesia | 18:21 WIB

Netizen +62 mendadak menggeruduk akun Instagram pemain PSV, Ryan Flamingo. Siapa Ryan Flamingo ini?

bolaindonesia | 21:12 WIB

Sepak bola Indonesia disebut eks pelatih Virgil van Dijk ternyata memiliki jebakan.

bolaindonesia | 09:10 WIB

Timnas Indonesia mengakhiri matchday terakhir grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil buruk.

bolaindonesia | 19:41 WIB

Penyelamatan gemilang ditunjukkan kiper Emil Audero saat pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 19:22 WIB

Nasib kurang beruntung dialami oleh pemain Yakob Sayuri saat masuk menggantikan Kevin Diks di pertandingan Jepang vs Timnas Indonesia, Selasa (10/6).

bolaindonesia | 18:56 WIB

Jepang tampil terengginas saat menghadapi Timnas Indonesia di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Asnawi dan Arhan lagi-lagi tak terpilih dalam 23 nama final untuk melawan Jepang

bolaindonesia | 14:38 WIB

Laga Jepang vs Indonesia lebih cocok untuk bereksperimen karena sudah tidak menentukan

bolaindonesia | 07:13 WIB

Timnas Indonesia dalam optimisme yang tinggi usai mengalahkan China. Jepang jadi target mangsa selanjutnya

bolaindonesia | 11:59 WIB

Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali mengingatkan suporter untuk tidak berlaku diskriminatif saat mendukung Timnas Indonesia melawan China.

bolaindonesia | 18:59 WIB

Kedua tim bakal bentrok pada lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam ini.

bolaindonesia | 15:55 WIB

Tim besutan Branko Ivankovic itu akan lakoni partai hidup mati melawan Timnas Indonesia.

bolaindonesia | 11:41 WIB

Timnas Indonesia diprediksi bisa lolos untuk kali pertama dalam sejarah ke Piala Dunia 2026.

bolaindonesia | 11:32 WIB

PSSI-nya Malaysia, FAM buat langkah kejutan dengan umumkan rekrut pemain naturalisasi asal Argentina.

bolaindonesia | 19:02 WIB
Tampilkan lebih banyak