Profil Andrika Fathir Rachman, Penyelamat Timnas Indonesia U-16 di Semifinal Piala AFF U-16 2022

Andrika Fathir Rachman dielu-elukan saat adu penalti lawan Myanmar.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 11 Agustus 2022 | 10:03 WIB
Bima Sakti dan Andrika Fathir Rachman dalam konferensi pers usai timnas Indonesia U-16 melaju ke final Piala AFF U-16 2022. (Suara.com/Arif Budi)

Bima Sakti dan Andrika Fathir Rachman dalam konferensi pers usai timnas Indonesia U-16 melaju ke final Piala AFF U-16 2022. (Suara.com/Arif Budi)

Bolatimes.com - Kesuksesan Timnas Indonesia U-16 lolos ke final Piala AFF U-16 2022 tak lepas dari kecakapan bermain Andrika Fathir Rachman di bawah mistar gawang skuat Garuda Muda.

Andrika Fathir Rachman menjadi pahlawan timnas Indonesia U-16 dalam duel adu penalti melawan Myanmar U-16 di babak semifinal Piala AFF U-16 2022.

Bertanding di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimnewa Yogyakarta (DIY), kepastian tiket ke final Piala AFF U-16 2022 harus dipastikan lewat adu penalti.

Selama 90 menit pertandingan, timnas Indonesia U-16 melawan timnas Myanmar U-16 berakhir dengan skor 1-1 setelah skuat Garuda Muda mampu menyamakan kedudukan secara dratamis.

Anak asuh Bima Sakti tertinggal lebih dulu pada menit ke-44, dan baru dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-69 lewat skema tendangan bebas.

Pertandingan berlanju ke babak penalti tanpa adanya babak tambahan, dan perfrorma gemilang Andrika menjadi kunci kesuksesan timnas Indonesia U-16 lolos ke final.

Satu eksekutor Myanmar dipaksa gigit jari, Shine Wanna Aung yang berstatus penendang keempat Myanmar U-16 gagal melakukan tugasnya mencetak gol setelah bola ditepis Andrika.

Usai pertandingan, Andrika merasa tegang meski mampu membuat timnas Indonesia U-16 lolos ke final berkat doa dan dukungan dari seluruh suporter dan keluarga.

"Perasaan saya Alhamdulillah sudah agak lega sekarang karena tadi pas adu penalti saya merasa sedikit tegang," ucap Andrika dalam konferensi pers.

"Karena sudah dikasih bekal oleh orangtua di rumah dan juga saudara-saudara untuk terus berdzikir agar diberi rezeki oleh Allah SWT dan Alhamdulillah bisa menang." imbuhnya.

Sebelum melakoni duel adu penalti, Andrika mengaku sempat mendapat pesan dari eks kiper timnas Indonesia, Marksu Horison yang menyuruhnya untuk tetap tenang.

Saat ini Andrika berharap timnas Indonesia U-16 mencapai titik perjuangan puncak dengan menjadi juara Piala AFF U-16 2022.

"Tadi diminta coach Markus Horison untuk tetap tenang. Kami sudah berlamtih adu penalti, saya mengaplikasikan semua tips dari coach Markus," ujar Andrika.

"Semoga nanti kami bisa mengalahkan Vietnam dan membawa timnas Indonesia U-16 keluar menjadi juara." imbuhnya.

Profil Andrika Fathir Rachman

Andrika Fathir Rachman, lahir di Jakarta pada 17 Februari 2006 dan merupakan pemain muda yang bermain untuk Borneo FC di ajang Elite Pro Academy.

Sang pemain sebenarnya penjaga gawang ketiga timnas Indonesia U-16 di Piala AFF U-16 2022, setelah dua kiper utama lain mengalami cedera.

Namun performa menunjukkan kualitas Andrika sebenarnya, bermain sebanyak empat kali di Piala AFF U-16 2022 dan baru kebobolan dua kali hingga babak semifinal.

Usianya 16 tahun, namun di usianya yang masih muda Andrika memiliki modal sangat berharga sebagai kiper dengan postur tinggi mencapai 178 cm.

Andrika merupakan kiper ketiga jebolan Bina Taruna FA, sang pemain sudah dipercaya menjadi kiper timnas Indonesia U-16 dalam tiga ajang terakhir.

Kontributor: Eko
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Klub promosi asal Jawa Tengah ini resmi mengumumkan perekrutan Alexis Nahuel Gomez

bolaindonesia | 17:38 WIB

Tom Haye, masih bersabar menunggu tawaran konkret dari klub baru usai kontraknya berakhir bersama Almere City

bolaindonesia | 09:54 WIB

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB
Tampilkan lebih banyak