Tua-tua Keladi, Ilija Spasojevic Cetak Sejarah Jadi Top Skor

Ilija Spaso bangga bisa mencetak sejarah.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 21 April 2022 | 09:30 WIB
Ilija Spasojevic merayakan gol saat Bali United tundukkan Madura United 2-0 di Liga 1 2021. (Instagram/liga1match)

Ilija Spasojevic merayakan gol saat Bali United tundukkan Madura United 2-0 di Liga 1 2021. (Instagram/liga1match)

Bolatimes.com - Bomber Bali United Ilija Spasojevic bangga dengan torehan yang diraihnya mesti gelaran Liga 1 2021/2022 telah rampung. Pada Liga 1 2021/2022, Ilija Spasojevic dinobatkan sebagai top skor setelah membukukan 23 gol bersama Bali United.

Lewat unggahan terbaru, pemain yang karib disapa Spaso itu mengumumkan dirinya telah mencetak sejarah di Liga Indonesia.

Ia menjadi top skor tertua di Indonesia dalam usia 34 tahun enam bulan 20 hari saat menerima gelar di Liga 1.

Baca Juga: Tulis Salam Perpisahan, Pemain Brasil Ini Gabung Persebaya Surabaya?

"Top skorer tertua di sejarah (sepak bola) Indonesia," tulisnya.

Dalam unggahan itu, striker naturalisasi tersebut juga memamerkan foto ketika dirinya mencium trofi sepatu emas yang didapat sebagai top skorer.

Unggahan Ilija Spasojevic jadi top skor tertua di Liga Indonesia. (Instagram/@spaso_87)
Unggahan Ilija Spasojevic jadi top skor tertua di Liga Indonesia. (Instagram/@spaso_87)

Di sisi lain, Spaso disebut sebagai salah satu pemain yang tak dilirik Shin Tae-yong untuk bergabung ke Timnas Indonesia.

Baca Juga: Mohamed Salah Klarifikasi Komentarnya, Tak Bermaksud Merendahkan Manchester United

Padahal dahulunya, ia merupakan salah satu andalan Timnas Indonesia di bawah komando Luis Milla.

Spaso juga disebut sempat menyindir Shin Tae-yong lewat postingan di Instagram. Kala itu ia memamerkan capaiaannya setelah mencatatkan 20 gol dan tiga assist bersama Bali United di Liga 1.

"Lumayan bagus ya untuk pemain tua yang kecapean di latihan,” tulis Ilija Spasojevic yang dinilai publik sebagai bentuk sindiran untuk Shin Tae-yong.

Baca Juga: Bagas Maulana Diguyur Bonus Ratusan Juta usai Juara All England 2022

Sementara Shin Tae-yong sempat mengungkapkan alasan dirinya tak memanggil Spaso karena sang pemain sudah berumur dan memiliki gaya permainan yang berbeda meski mengakui kehebatan pesepak bola kelahiran Montenegro tersebut.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Ultras Garuda peringatkan Patrick Kluivert

bolaindonesia | 18:25 WIB

Shin Tae-yong menitip pesan untuk Nova Arianto

bolaindonesia | 11:03 WIB

Inilah deretan komentar legendaris Shin Tae-yong selama lima tahun melatih Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:56 WIB

Mitchel Bakker bermain di Lille yang berkompetisi di Liga Champions

bolaindonesia | 11:22 WIB

Impian terbesar seluruh pecinta sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 12:35 WIB

Marselino Ferdinan meminta maaf dan tidak ingin menyalahkan siapapun

bolaindonesia | 22:24 WIB

Malaysia resmi menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru

bolaindonesia | 20:44 WIB

Jika menang, maka Timnas Indonesia akan lolos ke semifinal Piala AFF 2024

bolaindonesia | 23:30 WIB

Kelakuan pemain Myanmar bikin petinggi PSSI geram

bolaindonesia | 14:15 WIB

Timnas Indonesia memainkan delapan pemain debutan saat mengalahkan Myanmar

bolaindonesia | 16:02 WIB

"Sold out! Alhamdulillah tiket untuk pertandingan kandang Indonesia melawan Laos dan Filipina di ASEAN Championships 2024 sudah terjual habis,"

bolaindonesia | 16:02 WIB

Apakah skuat muda Timnas Indonesia mampu mengalahkan Myanmar?

bolaindonesia | 15:58 WIB

Satoru Mochizuki ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya

bolaindonesia | 18:39 WIB

Menurut Mochizuki, final Piala AFF Putri 2024 bukan pertandingan mudah.

bolaindonesia | 12:13 WIB

Skuad asuhan Bojan Hodak mengakhiri turnamen sebagai juru kunci dan hanya meraih lima poin dari enam laga.

bolaindonesia | 23:23 WIB

Di Kejuaraan ASEAN 2024, Indonesia tergabung di Grup B bersama Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

bolaindonesia | 17:57 WIB

Arkhan Kaka membalas cibiran netizen dengan kontribusi gol

bolaindonesia | 15:02 WIB

Menurut Hilgers, ada perbedaan besar yang ia rasakan saat bermain di Liga Europa bersama dengan FC Twente dibanding membela Timnas Indonesia

bolaindonesia | 16:50 WIB
Tampilkan lebih banyak