3 Alasan Choi In-cheol Wajib Jadi Pelatih Baru Timnas Wanita Indonesia

Choi In-cheol pernah membawa Timnas Wanita Korea Selatan ke Piala Dunia

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Selasa, 25 Januari 2022 | 17:15 WIB
Asisten pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yakni Choi In-cheol. (KFA)

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yakni Choi In-cheol. (KFA)

Bolatimes.com - Kiprah buruk timnas Wanita Indonesia pada Piala Asia Wanita 2022 memunculkan desakan kepada PSSI untuk lebih serius meningkatkan sepak bola wanita, salah satunya menunjuk pelatih baru.

Salah satu nama kandidat pelatih yang muncul ke permukaan sebagai sosok yang tepat untuk menangani timnas Wanita Indonesia ialah Choi In-cheol.

Saat ini, Choi In-cheol merupakan asisten pelatih yang membantu Shin Tae-yong di jajaran kepelatihan timnas Indonesia.

Baca Juga: Profil Mario Balotelli, Si Bengal yang Resmi Kembali Perkuat Timnas Italia

Sebelumnya, Choi In-cheol adalah nama asisten terbaru yang ditunjuk pada awal Mei 2021. Dia saat itu direkrut untuk menggantikan Gong Oh-kyun yang mundur pada Desember 2020.

Sebagai asisten pelatih, Choi adalah salah satu sosok yang dekat dengan Shin Tae-yong. Perannya juga sangat krusial dalam membantu Shin untuk menyusun strategi dan program latihan skuad Garuda.

Kini, nama Choi In-cheul menjadi salah satu kandidat yang diajukan untuk menangani timnas Wanita Indonesia agar bisa lebih berprestasi.

Baca Juga: Bos Persis Solo Foto Bareng Hotman Paris, Publik Singgung Pelaporan KPK

Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga alasan yang membuat Choi In-cheol layak ditunjuk menjadi pelatih timnas Wanita Indonesia.

1. Berpengalaman

Choi In-cheul memang menjadi nama yang asing bagi publik pencinta sepak bola Indonesia. Namun, sebetulnya kiprah Choi di Korea Selatan sudah banyak diakui.

Baca Juga: Strategi Terbaca Rival, Persija Jakarta Rombak Duet Riko dan Simic?

Salah satu penyebabnya adalah kiprahnya sebagai pelatih yang cukup impresif, meski karier sepak bolanya tak terlalu cemerlang.
Sementara itu, dari rentang tahun 1998 hingga 2008, karier kepelatihannya lebih banyak dihabiskan di level sekolah, yakni salah satunya bersama Dongmyeong Elementary School.

Setelah itu, Choi lebih banyak bersinggungan dengan sepak bola putri ketimbang melatih tim profesional putra.

Salah satu kiprahnya ialah membawa timnas Wanita Korea Selatan U-19 pada 2006 dan menjadi pelatih kepala timnas Wanita senior satu tahun setelahnya.

Baca Juga: Diincar Al-Nassr, Aubameyang Tak Minat Hijrah ke Timur Tengah

2. Berprestasi

Selain memiliki pengalaman dengan sepak bola Wanita, Choi In-cheol juga memiliki prestasi mentereng bersama timnas Wanita Korea Selatan.

Mereka pernah meraih peringkat ketiga di ajang Peace Queen Cup, meraih medali perunggu Asian Games 2010, hingga Piala Dunia Wanita U-20 2010.

Sementara itu, di level klub, Choi juga pernah menangani Hyundai Steel Red Angels di Liga Putri Korea Selatan, yakni pada ajang WK-League 2012 hingga 2019.

3. Pernah ke Piala Dunia

Salah satu pengalaman berharga Choi In-cheol ialah mengantarkan anak asuhnya ke putaran final Piala Dunia Wanita U-20 2010.

Sebab, melaju ke Piala Dunia Wanita U-20 merupakan salah satu prestasi pertama dan paling jauh yang pernah diraih skuad timnas Wanita Korea Selatan.

Tentu pengalaman ini sangat berharga andaikan timnas Wanita Indonesia mendapatkan mentor sekelas Choi In-cheol.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB

Untuk urusan militansi dan dukung mendukung tim nasional, orang Indonesia bisa kalahkan negara juara Piala Dunia.

bolaindonesia | 16:49 WIB
Tampilkan lebih banyak