Profil Ricky Cawor, Pemain Papua yang Lewati Rekor Gol Boaz Solossa di PON

Ricky tak hanya menjadi top skor, tetapi juga melewati rekor Boaz Solossa di PON Papua 2021

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Jum'at, 15 Oktober 2021 | 17:57 WIB
Pesepakbola Papua, Ricky Ricardo Cawor melakukan selebrasi usai membobol gawang tim Kalimantan Timur saat pertandingan semifinal cabang sepakbola putra PON Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Selasa (12/10/2021). [ANTARA FOTO/Nova Wahyudi]

Pesepakbola Papua, Ricky Ricardo Cawor melakukan selebrasi usai membobol gawang tim Kalimantan Timur saat pertandingan semifinal cabang sepakbola putra PON Papua di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Selasa (12/10/2021). [ANTARA FOTO/Nova Wahyudi]

Bolatimes.com - Nama Ricky Ricardo Cawor mencuri perhatian publik di PON Papua 2021 cabang olahraga sepak bola putra. Penyerang sekaligus kapten Tim Papua ini keluar sebagai top skor.

Ricky Cawor tercatat mampu mencetak 11 gol sepanjang kompetisi. Tak cuma itu, gelar individu semakin terasa lengkap karena Papua berhasil meraih medali emas sepak bola putra.

Lagi-lagi aksi Ricky di laga final yang jadi penentu kemenangan Papua. Dia berhasil mencetak 2 gol kemenangan Papua atas Aceh.

Baca Juga: PSIS Semarang Bantai Persik 3-0, Berikut Klasemen Terbaru Liga 1 2021/22

Perolehan gol Ricky Cawor di PON Papua 2021 juga sekaligus mematahkan rekor yang selama ini dipegang oleh Boaz Solossa dengan 10 gol di PON 2004.

Profil Ricky Ricardo Cawor

Ricky lahir di Merauke, Papua, pada 26 Januari 1998. Sebagai sosok kelahiran Papua, Ricky juga sudah berkenalan dengan sepak bola sejak kecil.

Baca Juga: Link Live Streaming PSS Sleman vs Barito Putera, Kick Off 18.15 WIB

Namun, Ricky sendiri tercatat tidak pernah mengikuti sekolah sepak bola (SSB). Ricky justru mengikuti ajang tarkam (tarik kampung) ketika usianya menginjak 15 tahun.

Ricky bergabung dengan tim bernama Gelora Putra FC. Di sana Ricky cukup moncer dengan beberapa kali menyabet gelar top skor.

Hal itu membuat nama Ricky Cawor mulai populer di Papua. Beberapa klub Liga 3 Papua mencoba meminangnya untuk bergabung.

Baca Juga: Manchester United Tanding, Berikut Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan Ini

Akhirnya pada 2017, Ricky bergabung dengan klub Liga 3 Papua, Persimer Merauke. Namanya semakin dikenal setelah bergabung dengan Persimer.

Kemudian setahun berselang, Eduard Ivakdalam--yang jadi pelatihnya di PON Papua--mengajaknya bergabung dengan Persemi Mimika untuk gelaran Liga 3 2018.

Kemampuan Ricky Cawor yang semakin berkembang membuat beberapa klub Liga 1 dikabarkan mulai tertarik untuk mendapatkan tanda tangannya.

Baca Juga: Bagus Kahfi Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Shella Bernadetha: Goodluck!

Akan tetapi, Ricky memutuskan untuk tak terjun lebih dulu ke jenjang profesional. Ricky mengaku ingin fokus lebih dulu ke gelaran PON Papua 2021.

Keputusan Ricky Cawor akhirnya terbayar tuntas. Selain medali emas untuk Papua, dia juga menyabet gelar top skor dengan koleksi 11 gol.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Satu pemain Timnas Indonesia yang sempat dicoret untuk Piala AFF U-23 2025 kembali dipanggil oleh pelatih Gerald Vanenburg

bolaindonesia | 18:14 WIB

Persis Solo resmi memulai era baru di bawah asuhan pelatih asal Belanda, Peter de Roo

bolaindonesia | 14:28 WIB

Alex de Aguiar Gomes, penyerang asal Brasil berusia 31 tahun yang dikenal dengan julukan Alex Tanque bakal jadi andalan buat PSM di musim depan.

bolaindonesia | 14:20 WIB

Salah satu yang menjadi sorotan utama adalah meningkatnya jumlah pelatih asal Belanda yang kini menangani klub-klub elite Tanah Air.

bolaindonesia | 00:00 WIB

Bali United FC membuat gebrakan di bursa transfer dengan resmi mendatangkan Jens Raven

bolaindonesia | 23:53 WIB

Persik Kediri kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan merekrut Imanol Garcia

bolaindonesia | 23:27 WIB

Persis Solo resmi mendatangkan gelandang bertahan asal Irlandia-Nigeria, Fuad Sule

bolaindonesia | 21:57 WIB

Meski berstatus pemain anyar di Liga Indonesia, Paulinho sudah mendapat cap buruk dari publik sepak bola Indonesia

bolaindonesia | 22:31 WIB

Pemain anyar Arema FC Paulinho Moccelin jadi sasaran kemarahan publik sepak bola Indonesia pasca melakukan tekel brutal kepada striker Oxford United, Ole Romeny.

bolaindonesia | 22:20 WIB

Ole Romeny mengalami cedera serius di awal pertandingan.

bolaindonesia | 22:04 WIB

Mulai musim 2025/2026, Liga 1yang kini berganti nama menjadi Super Leagueakan menerapkan kebijakan kontroversial

bolaindonesia | 23:21 WIB

Meski begitu, ada kompetisi untuk pesepak bola Putri di Indonesia. Salah satunya ialah turnamen HYDROPLUS Piala Pertiwi 2025.

bolaindonesia | 11:55 WIB

Jordi Amat, resmi memulai langkah perdananya bersama Macan Kemayoran pada sesi latihan yang digelar di Persija Training Ground, Bojongsari

bolaindonesia | 10:45 WIB

Pelatih yang akrab disapa Coach RD itu percaya bahwa suatu saat nanti, level permainan Indonesia bisa menyamai atau bahkan melampaui tim-tim dari kasta kedua Liga Inggris

bolaindonesia | 21:22 WIB

Memasuki Liga 1 musim 2025/2026, pemain PSM Makassar dipersiapkan dengan matang oleh pelatih Bernardo Tavares.

bolaindonesia | 21:15 WIB

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menunjuk Takeyuki Oya sebagai General Manager (GM) Competition dan Operation.

bolaindonesia | 20:58 WIB

Salah satu media di Korea menyoroti perihal kritikan tajam yang disampaikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert.

bolaindonesia | 20:39 WIB

Rekrutan anyar Persib, Alfeandra Dewangga gusar pasca kekalahan Maung Bandung di laga perdana Piala Presiden 2025.

bolaindonesia | 20:52 WIB
Tampilkan lebih banyak