Bawa Bali United Juara Liga 1 2019, Teco Bikin Rekor Pribadi

Sebelum bersama Bali United, Teco juga merasakan juara dengan Persija di musim lalu.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Selasa, 03 Desember 2019 | 15:15 WIB
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra (kanan) didampingi pemainnya, Fadil Sausu (kiri) di sela konferensi pers di Surabaya, Senin (23/09/2019). (Foto Fiqih Arfani)

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra (kanan) didampingi pemainnya, Fadil Sausu (kiri) di sela konferensi pers di Surabaya, Senin (23/09/2019). (Foto Fiqih Arfani)

Bolatimes.com - Bali United memastikan diri menjadi kampiun Liga 1 2019 usai menang meyakinkan atas tuan rumah Semen Padang dengan skor 2-0 pada Senin (12/11/2019). Namun ada sebuah rekor yang ditorehkan dari kesuksesan Bali United tersebut.

Ya, Liga 1 2019 memang masih menyisakan empat pertandingan lagi. Namun, poin yang telah dikumpulkan oleh Bali United tidak akan bisa dikejar lagi oleh kontestan lainnya.

Hingga pekan ke-30, Bali United telah mengumpulkan 63 poin. Unggul jauh dari pesaing terdekat mereka Borneo FC yang mengemas 46 poin.

Baca Juga: Prediksi Timnas U-22 Vs Brunei: Garuda Muda Wajib Cetak Banyak Gol

Kesuksesan tim berjuluk Serdadu Tridatu ini tidak lepas dari tangan dingin Stefano Cugurra Teco. Pelatih asal Brasil ini juga mencatatkan rekor tersendiri.

Ia menjadi pelatih pertama yang berhasil merasakan gelar juara secara beruntun dengan dua tim berbeda. Sebelum bersama Bali United, Teco merasakannya musim lalu dengan Persija Jakarta.

Tentu, torehan ini cukup membanggakan. Apalagi, Teco mengawi karier kepelatihannya sebagai asisten, tepatnya pelatih fisik pada 2004 lalu bersama Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Meski Dijagokan Menang, Timnas U-22 Enggan Remehkan Brunei

Hebatnya, kala itu Persebaya juga jadi juara saat ditangani oleh Jacksen F. Tiago sebagai pelatih kepala.

Pemain dan official tim Bali United merayakan kegembiraan mereka, pasca mengalahkan tuan rumah Semen Padang FC dan memastikan meraih gelar juara Liga 1 2019, di Stadion GOR H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (2/12/2019). Bali United mengunci gelar juara kompetisi Liga 1 2019 di pekan ke-30 setelah mengalahkan Semen Padang FC. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Pemain dan official tim Bali United merayakan kegembiraan mereka, pasca mengalahkan tuan rumah Semen Padang FC dan memastikan meraih gelar juara Liga 1 2019, di Stadion GOR H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (2/12/2019). Bali United mengunci gelar juara kompetisi Liga 1 2019 di pekan ke-30 setelah mengalahkan Semen Padang FC. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

 

"Awal karier saya di Persebaya, benar-benar menjadi pembuka pintu di Indonesia. Saya dapatkan tiga piala di sana, meski saat itu bukan pelatih kepala, tapi pelatih fisik. Saya belajar banyak dari klub besar, seperti Persebaya," kata Teco.

Baca Juga: Komentar Lionel Messi usai Sabet Trofi Ballon d'Or Keenam Kalinya

Teco memberikan pembuktiannya di Persija kalau ia pelatih yang patut diperhitungkan. Musim pertama bersama Persija, belum ada trofi yang ia sumbangan.

Namun, ia sukses membawa Macan Kemayoran berlaga di Piala AFC 2018. Barulah saat kompetisi Liga 1 2018, Persija superior di bawah asuhannya.

Tiga trofi berhasil disumbangkan, yaitu Boost Sportsfix Super Cup 2018 yang merupakan turnamen antar klub di Malaysia. Lalu, Piala Presiden 2018 dan tentu yang sangat prestisius adalah Liga 1 2018.

Gelar di Persija tersebut begitu spesial. Bagaimana tidak, Pasukan Ibu Kota cukup lama tidak merasakan juara Liga Indonesia sebelum kedatangan Teco.

"Saya punya hasil sangat bagus di Persija, klub besar yang sudah tunggu lama untuk juara. Di sana kita kerja keras," Teco menjelaskan.

Kini, Teco menjadi pelatih pertama sejak era Liga Indonesia yang merasakan back to back. Namun, ia menjelaskan pencapaian ini berkat kerja keras seluruh elemen tim.

"Di Bali, targetnya hanya lima besar. Tapi kita kerja keras buat dapat hasil lebih bagus. Semua pemain mau juara dan kita dapatkan itu," ucapnya.

"Mereka (pemain) kerja keras di latihan dulu, baru kemudian di pertandingan," pungkas mantan pelatih Kedah KM Nazafc itu.

Daftar Pelatih Tim Juara Sejak Era Liga Indonesia:

1994/1995: Persib Bandung (Indra Tohir)
1995/1996: Bandung Raya (Henk Wullems)
1996/1997: Persebaya Surabaya (Rusdy Bahalwan)
1997/1998: Tidak Ada Kompetisi
1998/1999: Tidak Ada Kompetisi
1999/2000: PSM Makassar (Syamsuddin Umar)
2000/2001: Persija Jakarta (Sofyan Hadi)
2001/2002: Petrokimia Putra (Sergei Dubrovin)
2002/2003: Persik Kediri (Jaya Hartono)
2003/2004: Persebaya Surabaya (Jacksen F Tiago)
2004/2005: Persipura Jayapura (Rahmad Darmawan)
2005/2006: Persik Kediri (Daniel Roekito)
2006/2007: Sriwijaya FC (Rahmad Darmawan)
2008/2009: Persipura Jayapura (Jacksen F Tiago)
2009/2010: Arema FC (Robert Rene Alberts)
2010/2011: Persipura Jayapura (Jacksen F Tiago)
2011/2012: Sriwijaya FC (Kas Hartadi)
2013: Persipura Jayapura (Jacksen F Tiago)
2014: Persib Bandung (Djajang Nurdjaman)
2015: Tidak Ada Kompetisi
2016 (ISC): Persipura Jayapura (Alfredo Vera)
2017: Bhayangkara FC (Simon McMenemy)
2018: Persija Jakarta (Stefano Cugurra Teco)
2019: Bali United (Stefano Cugurra Teco).

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Bek Persib Bandung Kakang Rudianto langsung terbang ke Dubai untuk bergabung bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Timnas mengawalinya dengan pemusatan latihan di Dubai

bolaindonesia | 12:49 WIB

Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia Shin Tae-yong masih mempunyai pekerjaan rumah sebelum menjalani debut di Piala Asia U-23 2024 di Qatar

bolaindonesia | 14:34 WIB

Nathan Tjoe-A-On, pemain asal klub Eredivisie Belanda, SC Heerenveen menjadi nama terakhir yang dipanggil Shin Tae-yong bersama 27 pemain timnas Indonesia guna menjalani persiapan Piala Asia U23 2024 di Qatar.

bolaindonesia | 20:34 WIB

Pelatih timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong memberi apresiasi bantuan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan para pemilik klub Liga 1 Indonesia.

bolaindonesia | 20:06 WIB

Pelatih Tim Nasional U-23 Indonesia, Shin Tae-yong sampaikan terimakasih kepada klub peserta Liga 1 yang sudah memberikan dukungan penuh untuk timnya tampil dalam Piala Asia U-23 Qatar 2024.

bolaindonesia | 16:37 WIB

Pemain Persib Beckham Putra Nugraha kembali batal memperkuat Tim Nasional Indonesia akibat cedera. Sebelumnya absen dalam ajang Asia Games 2023, kali ini tak tampil di Piala Asia U-23 di Qatar

bolaindonesia | 15:45 WIB

Pemain keturunan Seharga Rp31,29 Miliar mengaku sedang melakukan proses naturalisasi, bakal jadi amunisi baru timnas Indonesia kontra Irak?

bolaindonesia | 12:19 WIB

Gelandang Persib Bandung Beckham Putra Nugraha akan fokus untuk menghadapi Bhayangkara FC sebelum berkonsentrasi bersama Tim Nasional U-23 Indonesia dalam AFC U23 Cup 2024 di Qatar

bolaindonesia | 12:40 WIB

Pertandingan Persib kontra Bhayangkara akan jadi pertandingan alumni Seri A Italia

bolaindonesia | 20:34 WIB

Gelandang Persib Bandung, Marc Klok mengalami cedera dan harus menjalani pemulihan di Singapura.Kondisi itu membuat Klok tak ikut dalam dalam rombongan Tim Nasional Indonesia untuk menghadapi Vietnam

bolaindonesia | 19:26 WIB

Setelah pemanggilan pada Sabtu (23/3/2024) pukul 02.44 WIB, hari ini Ernando Ari sudah terlihat ikut berlatih bersama rekan-rekan Timnas lainnya di Hanoi, Vietnam.

bolaindonesia | 09:19 WIB

Jelang laga lawan Vietnam, Timnas Indonesia hadapkan krisis pemain. Sehingga STY memanggil punggawa tambahan untuk terbang ke Vietnam.

bolaindonesia | 13:47 WIB

Dalam pertandingan putaran pertama, pada Jumat, (22/3/2024) berakhir imbang 1-1, Arkhan Kaka sama sekali tidak mencetak gol akibat rapatnya pertahanan timnas China.

bolaindonesia | 12:35 WIB

Kabarnya, Timnas Indonesia harus kehilangan lima pemain sekaligus lantaran kondisi kesehatan yang terganggu.

bolaindonesia | 08:45 WIB

Lama tak ada kabar soal kebersamaannya bersama Timnas Indonesia, gelandang Persib, Marck Klok tiba-tiba memberi kabar tak sedap.Pemain berdarah Belanda itu mengaku jika dirinya meninggalkan Timnas Indonesia karena alasan pribadi.

bolaindonesia | 07:15 WIB

Timnas U20 Indonesia bermain dengan formasi 4-3-3 di pertandingan ini. Indra Sjafri memposisikan Arkhan Kaka sebagai striker utama, didukung oleh Afrisal dan Ariansyah di sampingnya.

bolaindonesia | 06:15 WIB

ek tim nasional Indonesia, Jay Idzes dalam laga itu mendapat pujian netizen lantaran permainan yang apik.Dia mampu menunjukkan sikap rendah hati setelah mendapat pujian lantaran mampu memimpin lini belakang secara baik.

bolaindonesia | 16:39 WIB

Shin Tae-yong membuat kaget para fans Timnas Indonesia dengan memasang Hokky Caraka sebagai starter, ternyata dibalik semua itu ada ada alasan ini

bolaindonesia | 13:59 WIB
Tampilkan lebih banyak