Djanur: Persebaya Vs Arema Jadi Ujian Kedewasaan Kedua Suporter

Kedua tim akan bertanding sebanyak dua kali dalam format home and away pada tanggal 9 dan 12 April mendatang.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Senin, 08 April 2019 | 10:15 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman. (Dok. PSSI)

Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman. (Dok. PSSI)

Bolatimes.com - Persebaya Surabaya akan bentrok kontra Arema FC dalam partai final Piala Presiden 2019. Kedua tim akan bertanding sebanyak dua kali dalam format home and away pada tanggal 9 dan 12 April mendatang.

Pertemuan antara dua tim penuh rivalitas itu tentu menjadi final yang ideal. Pasalnya kedua tim memiliki sejarah yang kental serta dihuni oleh para pemain yang berkualitas.

Kendati demikian, laga sengit tersebut akan menjadi ujian kedewasaan bagi suporter kedua belah pihak yakni Bonek Mania dan Aremania. Kedua basis suporter tersebut sejak lama sudah dikenal dengan rivalitasnya.

Baca Juga: Derby Jatim di Final Piala Presiden 2019 Jadi Barometer Sepak Bola Nasional

''Kami turut mengikuti perkembangan Arema FC. Sejak babak 8 besar hingga lolos ke final mereka tampil luar biasa. Dari tim kami sudah memiliki rencana untuk menghadapi mereka,'' ungkap pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman seperti dikutip dari laman pssi.org.

Lebih lanjut, pelatih asal Bandung itu menilai jika pertemuan kedua tim ini akan sangat menguntungkan. Bisa dipastikan, laga besar ini akan menarik minat para suporter untuk langsung menyaksikan ke stadion.

Tentu, hal itu bisa mendatangkan keuntungan bagi masing-masing klub. Namun, potensi terjadi konflik juga sangat besar mengingat hubungan kedua suporter tak akur.

Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Sementara Liga Primer Inggris di Pekan ke-33

''Kalau dua tim yang di lapangan tentu paham dengan sportivitas dan fairplay. Tetapi untuk suporter ini adalah ujian kedewasaan apakah mereka sudah berubah ataukah masih tetap seperti yang dulu? Tetapi saya pribadi berharap kedua suporter untuk menyudahi perseteruan tersebut,'' pungkas pelatih yang akrab disapa Djanur itu.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pemain berdarah Indonesia-Belanda itu resmi bergabung dalam skuad Garuda Pertiwi jelang Kualifikasi Piala Asia Putri 2025.

bolaindonesia | 22:49 WIB

Posisi Asisten pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia sepertinya masih belum aman.

bolaindonesia | 19:34 WIB

Kondisi Nathan Tjoe-A-On yang tanpa klub jadi sorotan sejumlah media di Korea.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Media itu menyebut Indonesia sebagai negara dengan skuad termahal di Asia Tenggara, bahkan menyaingi pasar nilai skuad milik negara-negara top Asia

bolaindonesia | 18:57 WIB

Media asing menyoroti perihal kondisi enam pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang saat ini berstatus nganggur alias tanpa klub.

bolaindonesia | 18:41 WIB

Eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, kini resmi menjabat sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru

bolaindonesia | 21:38 WIB

Persija Jakarta dan Bhayangkara FC menjadi penyumbang pemain terbanyak di Indonesia All Star

bolaindonesia | 21:31 WIB

Persik Kediri resmi mengumumkan Ong Kim Swee sebagai pelatih kepala baru

bolaindonesia | 20:52 WIB

Langkah Persija Jakarta menunjuk Maman Abdurrahman sebagai pelatih Persija Youth Development memunculkan beragam reaksi dari publik sepak bola nasional

bolaindonesia | 18:15 WIB

Benjamin van Leer merupakan kiper keturunan Indonesia yang sempat bermain di Roda JC dan tim muda PSV hingga Ajax.

bolaindonesia | 18:11 WIB

Induk sepak bola dunia, FIFA hingga Selasa (17/6) malam WIB merilis daftar klub Liga Indonesia yang terkena registration ban.

bolaindonesia | 21:34 WIB

Juara Liga 1 2024/2025 beberapa waktu lalu resmi merekrut pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani.

bolaindonesia | 21:21 WIB

Bek Timnas Indonesia, Jordi Amat mengakhiri masa baktinya bersama klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT) pada Selasa (17/6).

bolaindonesia | 20:42 WIB

PSIM Yogyakarta di akun Instagram miliknya memperkenalkan pelatih Belanda, Jean-Paul van Gastel sebagai nakhoda baru untuk Liga 1 2025/2026.

bolaindonesia | 20:31 WIB

Inilah daftar 30 pemain yang dipanggil untuk persiapan Piala AFF U-23 2025

bolaindonesia | 13:55 WIB

Imran Nahumarury buka suara perihal gosip-gosip sumbang terkait pemecatan dirinya sebagai pelatih Malu United.

bolaindonesia | 13:26 WIB

Tak semua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa alami karier yang bagus.

bolaindonesia | 09:49 WIB

Malut United yang di musim lalu tunjukkan perfomance gemilang mengambil keputusan mengejutkan dengan memencat pelatih Imran Nahumarury serta dirtek Yeyen Tumena

bolaindonesia | 21:53 WIB
Tampilkan lebih banyak