Disingkirkan Borneo FC, PSS Sleman Tetap Sanjung Pemain

PSS Sleman kalah agregat 0-1 dari Borneo FC.

Kamis, 21 Februari 2019 | 07:42 WIB
Rangga Muslim (kiri) dan Asep Ardiansyah (kanan). (Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi).

Rangga Muslim (kiri) dan Asep Ardiansyah (kanan). (Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi).

Bolatimes.com - Perjalanan PSS Sleman dipastikan terhenti di babak 16 besar Piala Indonesia 2018/19. Hasil itu didapat setelah Super Elang Jawa hanya bermain imbang tanpa gol melawan Borneo FC pada leg kedua di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (20/2/2019) malam.

PSS Sleman sejatinya sudah bermain ngotot sejak menit awal pertandingan. Namun, ketatnya pertahanan Borneo FC membuat barisan lini serang yang digalang Kushedya Hari Yudo gigit jari.

Alhasil, PSS Sleman tersingkir dengan agregat 0-1 dari Borneo FC menyusul kekalahan pada leg pertama di Stadion Segiri, Samarinda, beberapa waktu lalu.

Meski demikian, pelatih fisik PSS Sleman, Asep Ardiansyah, tetap mengapresiasi kerja keras pemain. Ia melihat usaha Bagus Nirwanto dan kolega sudahlah maksimal.

Pelatih fisik PSS Sleman, Asep Ardiansyah. (Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi).
Pelatih fisik PSS Sleman, Asep Ardiansyah. (Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi).

"Kami apresiasi kerja keras semua pemain malam hari ini. Mereka sudah tampil maksimal, menunjukkan kemampuan terbaiknya, meski hasilnya belum memihak ke PSS. Kartu merah cepat pemain kami juga sangat berpengaruh terhadap penampilan tim," kata Asep Ardiansyah, setelah pertandingan.

Sementara itu, pelatih Borneo FC, Fabio Lopez, mengakui menyingkirkan PSS Sleman bukan pekerjaan yang mudah. Membutuhkan mental bertanding yang kuat sangat untuk bisa menahan imbang Super Elang Jawa di kandang.

Pelatih Borneo FC, Fabio Lopez. (Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi).
Pelatih Borneo FC, Fabio Lopez. (Bolatimes.com/Irwan Febri Rialdi).

"Instruksi berjalan baik. Mental pemain saya acungi jempol," tandas Fabio Lopez.

Bagi Borneo FC, menahan imbang memperpanjang catatan impresif skuat Pesut Etam di bawah arahan Fabio Lopez. Bersama nakhoda asal Italia itu, Borneo FC belum tersentuh kekalahan dalam empat pertandingan.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB