Juara Liga 2 Hingga PT LIB Dijatuhi Hukuman Komdis PSSI

Sejumlah klub hingga PT LIB dijatuhi hukuman denda Komdis PSSI

Galih Priatmojo | BolaTimes.com
Rabu, 12 Desember 2018 | 09:00 WIB
Komdis PSSI. (Sumber: PSSI.org).

Komdis PSSI. (Sumber: PSSI.org).

Bolatimes.com - Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 boleh saja usai, tetapi setumpuk kasus pelanggaran selama gelaran pertandingan tetap dilanjutkan. Setelah menggelar sidang pada 6 Desember lalu, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman kepada sejumlah klub hingga operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB).

PSM Makassar menjadi salah satu klub yang dijatuhi hukuman setelah terjadi pelemparan botol dan nyanyian tak pantas kala menghadapi Bhayangkara FC. Atas tindakan tak terpuji itu, PSM Makassar dijatuhi hukuman denda Rp 100 juta.

Selain klub, salah satu penggawa PSM Makassar juga kena hukuman denda. Ia adalah Hasyim Kipuw. Kipuw disebut tak bermain sportif. Ia diganjar hukuman dua pertandingan dan denda Rp 20 juta.

Baca Juga: Hasil Liga Champions: Liverpool Rebut Tiket 16 Besar dari Napoli

Disamping klub, PT LIB selaku operator penyelenggara kompetisi juga dijatuhi hukuman. PT LIB mendapat sanksi lantaran kericuhan yang terjadi pada sejumlah pertandingan Liga 2 2018.

Dalam catatan Komdis PSSI ada dua laga yang disorot yakni saat laga Persita Tangerang kontra Kalteng Putra FC di perebutan tempat ketiga Liga 2 serta laga Semen Padang versus PSS Sleman di partai final. 

Akibat kelalaian itu PT LIB dijatuhi hukuman denda sebesar Rp 100 juta.

Baca Juga: Duel Barcelona vs Girona di Amerika Serikat Terancam Batal

Selain PT LIB, Persita Tangerang juga dijatuhi hukuman akibat oknum suporternya yang membuat kericuhan. Persita mendapat larangan menggelar laga home dan laga tanpa penonton sebanyak lima laga. Selain itu suporter dilarang hadir saat laga away sebanyak lima laga.

Sementara, juara Liga 2 2018, PSS Sleman juga dijatuhi hukuman denda sebesar Rp 150 juta akibat oknum suporter yang menyalakan flare di partai puncak. Skuat Super Elja juga mendapat hukuman menggelar laga home tanpa penonton sebanyak dua pertandingan. 

Berikut hasil lengkap putusan hukuman yang dijatuhkan Komdis PSSI.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Duel Barcelona vs Tottenham Hotspur

Bali United FC
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bali United FC vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 2 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare yang mengakibatkan pertandingan
berhenti
- Hukuman: Larangan menggelar pertandingan home tanpa penonton sebanyak 2
(dua) pertandingan dan denda Rp. 200.000.000

Panitia pelaksana pertandingan Bali United FC
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bali United FC vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 2 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman
- Hukuman: Denda Rp. 20.000.000

PSM Makassar
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs PSM Makassar
- Tanggal kejadian: 3 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol dan bernyanyi dengan kata tidak patut
- Hukuman: Denda Rp. 100.000.000

Baca Juga: Laga Piala Indonesia PS Tira vs PSIM Yogyakarta Berakhir Rusuh

Pemain PSM Makassar, Hasim Kipuw
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs PSM Makassar
- Tanggal kejadian: 3 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Bermain tidak sportif
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp.
20.000.000

Pemain Bhayangkara FC, Elio Bruno
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs PSM Makassar
- Tanggal kejadian: 3 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Bermain tidak sportif
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp.
20.000.000

PSIS Semarang
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: PSIS Semarang vs Persipura Jayapura
- Tanggal kejadian: 1 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol
- Hukuman: Denda Rp. 45.000.000

PSMS Medan
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: PSMS Medan vs Persebaya Surabaya
- Tanggal kejadian: 1 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare
- Hukuman: Denda Rp. 150.000.000

Panitia pelaksana pertandingan PSMS Medan
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: PSMS Medan vs Persebaya Surabaya
- Tanggal kejadian: 1 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman
- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

Pemain PSMS Medan, Shohei Matsunaga
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: PSMS Medan vs PS TIRA
- Tanggal kejadian: 5 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Bermain tidak sportif
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp.
10.000.000

PSS Sleman
- Nama kompetisi: Liga 2 2018
- Pertandingan: Semen Padang FC vs PSS Sleman
- Tanggal kejadian: 4 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare
- Hukuman: Larangan menggelar pertandingan home tanpa penonton sebanyak 2
(dua) pertandingan dan denda Rp. 150.000.000

PT Liga Indonesia Baru
- Nama kompetisi: Liga 2 2018
- Pertandingan: Semen Padang FC vs PSS Sleman
- Tanggal kejadian: 4 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman
- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

Persita Tangerang
- Nama kompetisi: Liga 2 2018
- Pertandingan: Persita Tangerang vs Kalteng Putra
- Tanggal kejadian: 4 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Turun kelapangan membuat pertandingan terhenti
- Hukuman: Larangan menggelar pertandingan home tanpa penonton sebanyak 5
(lima) pertandingan dan suporter dilarang hadir saat partai away sebanyak 5 (lima) pertandingan

PT Liga Indonesia Baru (LIB)
- Nama kompetisi: Liga 2 2018
- Pertandingan: Persita Tangerang vs Kalteng Putra
- Tanggal kejadian: 4 Desember 2018
- Jenis pelanggaran: Gagal memberikan rasa aman dan nyaman
- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Erick mengungkapkan langkah strategis PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia melalui naturalisasi pemain diaspora.

bolaindonesia | 21:25 WIB

Erick Thohir, kembali menegaskan bahwa prioritas utama PSSI adalah memperkuat tim nasional.

bolaindonesia | 21:06 WIB

Proses pemilihan apparel baru untuk Timnas Indonesia periode 20262030 semakin mendekati babak akhir.

bolaindonesia | 18:40 WIB

Kontraknya yang berakhir pada Juni 2025 membuatnya kini berstatus bebas transfer.

bolaindonesia | 21:13 WIB

Sulthan Zaky Pramana Putra Razak, bek muda berbakat PSM Makassar, resmi memulai petualangan baru di Liga Kamboja

bolaindonesia | 22:00 WIB

Berikut lima fakta menarik pasca kemenangan Persib Bandung atas klub asal Australia tersebut.

bolaindonesia | 21:26 WIB

Mengusung tema City of Champions, jersey ini bukan sekadar seragam, melainkan simbol kebanggaan, sejarah, dan semangat juang Kota Bandung serta bobotoh.

bolaindonesia | 19:06 WIB

Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) bergemuruh pada Sabtu malam (2/8) saat Persib Bandung resmi meluncurkan skuad lengkap

bolaindonesia | 18:59 WIB

Pelatih Persib, Bojan Hodak, menegaskan pentingnya laga ini sebagai ujian mental dan taktikal.

bolaindonesia | 17:35 WIB

Insiden pelanggaran keras pemain Vietnam, Pham Ly Duc, terhadap bintang Timnas Indonesia, Rahmat Arjuna.

bolaindonesia | 21:27 WIB

Timnas Indonesia U-23 tertinggal 0-1 oleh Vietnam di laga final Piala AFF U-23 2025.

bolaindonesia | 20:51 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:58 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam.

bolaindonesia | 19:53 WIB

Final Piala AFF U-23 2025 akan mempertemukan Timnas Indonesia U-23 melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, malam ini, Selasa (29/7/2025) pukul 20.00 WIB.

bolaindonesia | 19:35 WIB

Berikut susunan pemain dan fakta menarik jelang pertarungan Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam

bolaindonesia | 19:28 WIB

Laga final Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam sesaat lagi akan kick off.

bolaindonesia | 19:17 WIB

Menurut mereka, di sekitaran Stadion Gelora Bung Karno (GBK), polisi dan tentara begitu banyak

bolaindonesia | 19:09 WIB

Striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, menjadi sorotan jelang final Piala AFF U-23 2025 melawan Vietnam

bolaindonesia | 18:56 WIB
Tampilkan lebih banyak