5 Alasan Timnas Indonesia Pantas Dikalahkan Singapura di AFF 2018

1600 suporter timnas Indonesia meluapkan kekecewaan itu dalam spanduk bertuliskan ''Tidak Malukah Kalian Dengan Prestasi Juniormu.''

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Sabtu, 10 November 2018 | 10:00 WIB
Pemain timnas Indonesia Putu Gede Juni Antara (kedua kiri) meninggalkan lapangan setelah terkena kartu merah saat melawan timnas Singapura dalam penyisihan grub B Piala AFF 2018 di Stadion Nasional Singapura, Jumat (9/11/2018). Indonesia kalah 0-1 dalam pertandingan perdana tersebut. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Pemain timnas Indonesia Putu Gede Juni Antara (kedua kiri) meninggalkan lapangan setelah terkena kartu merah saat melawan timnas Singapura dalam penyisihan grub B Piala AFF 2018 di Stadion Nasional Singapura, Jumat (9/11/2018). Indonesia kalah 0-1 dalam pertandingan perdana tersebut. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia harus menelan kekalahan memalukan 0-1 saat bertandang ke markas timnas Singapura pada babak penyisihan Grup B Piala AFF 2018 di Singapore National Stadium, Jumat (9/11/2018) malam WIB. Dari catatan statistik timnas Indonesia rasanya memang pantas menelan kekalahan.

Bahkan 1600 suporter timnas Indonesia yang hadir langsung ke Singapura merasa kecewa menonton skuat asuhan Bima Sakti, kekecewaan itu dituangkan dalam spanduk bertuliskan ''Tidak Malukah Kalian Dengan Prestasi Juniormu.'' di tribune belakang gawang Singapore National Stadium.

Pemain timnas Indonesia Septian David Maulana (kanan) bersitegang dengan pemain timnas Singapura Irfan Fandi Ahmad dalam penyisihan grub B Piala AFF 2018 di Stadion Nasional Singapura, Jumat (9/11/2018). Indonesia kalah 0-1 dalam pertandingan perdana tersebut. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Pemain timnas Indonesia Septian David Maulana (kanan) bersitegang dengan pemain timnas Singapura Irfan Fandi Ahmad dalam penyisihan grub B Piala AFF 2018 di Stadion Nasional Singapura, Jumat (9/11/2018). Indonesia kalah 0-1 dalam pertandingan perdana tersebut. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Namun, jika melihat 5 catatan berikut, rasanya timnas Indonesia memang pantas menelan kekalahan di pertandingan itu dan harus segera melakukan perbaikan di laga selanjutnya:

5. Indonesia total melepas 448 umpan, namun hanya 46,6% yang dilakukan di wilayah pertahanan lawan; sementara Singapura lebih banyak bermain di area pertahanan Indonesia dengan 68,5% operan.

4. Alberto Goncalves (Beto) tidak membuat sekalipun setuhan bola di kotak penalti lawan sepanjang babak pertama melawan Singapura. Kurangnya pasokan bola ke bomber Sriwijaya FC ini membuat dirinya tak berkutik di kotak penalti.

3. Sementara, Singapura mencatat sembilan sentuhan bola di kotak penalti Indonesia, ini 2x lipat lebih banyak dibanding Indonesia di babak pertama.

2. Timnas Indonesia berhasil unggul penguasaan bola dengan 62 persen, namun mereka sukses mencetak empat tembakan dengan hanya satu yang terarah ke gawang Singapura.

1. Meski hanya melepas 194 operan dan 38 persen penguasaan bola, timnas Singapura bermain lebih efektif dengan 12 tembakan, empat diantaranya mengancam, dan satu mengoyak jala gawang Andritany Ardhiyasa.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB