5 Fakta Perjuangan Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018

Inilah lima fakta penting timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018.

Stephanus Aranditio | BolaTimes.com
Sabtu, 25 Agustus 2018 | 17:38 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-23 Bagas Adi Nugroho, Stefano Lilipaly, Gavin Kwan Adsit, dan Septian David Maulana menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat melawan Palestina di Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (AFP)

Pemain Timnas Indonesia U-23 Bagas Adi Nugroho, Stefano Lilipaly, Gavin Kwan Adsit, dan Septian David Maulana menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat melawan Palestina di Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (AFP)

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 terpaksa harus angkat kaki dari persaingan medali emas cabang sepak bola Asian Games 2018 setelah dikalahkan Uni Emirat Arab di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (24/8/2018).

Indonesia tersingkir setelah drama adu penalti yang dimenangkan oleh UEA (3-4) setelah pertandingan berakhir akhir imbang 2-2, dua gol Indonesia di ciptakan Alberto Goncalves dan Stefano Lilipaly.

Skuat asuhan Luis Milla sebelumnya berhasil lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup A, hasil ini sangat mengejutkan karena Indonesia diprediksi hanya mampu lolos sebagai runner-up pasalnya di grup A ada nama besar Palestina dan Hong Kong yang jauh di atas Indonesia.

Baca Juga: Bek Muda Prancis Ini Ingin Setia Seperti Maldini dan Sergio Ramos

Tiga kemenangan dan satu kekalahan membawa Indonesia ke puncak klasemen grup A dengan sembilan poin, 11 gol dan dua kali kebobolan.

Selain data di atas, berikut beberapa fakta perjuangan timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018:

1. Peran Penting Beto dan Lilipaly

Baca Juga: Jadwal Lengkap Liga Premier Inggris Minggu Ini, Pekan Ketiga

Pemain timnas Indonesia U-23 Alberto Goncalves dan Stefano Lilipaly merayakan gol saat melawan Taiwan pada lanjutan grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (AFP)
Pemain timnas Indonesia U-23 Alberto Goncalves dan Stefano Lilipaly merayakan gol saat melawan Taiwan pada lanjutan grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi (AFP)

Dua pemain naturalisasi di skuat timnas Indonesia U-23 Alberto Goncalves (Beto) dan Stefano Lilipaly sangat berperan besar dalam kiprah Garuda Muda di Asian Games.

Tercatat keduanya telah mencetak masing-masing empat gol dari 13 gol yang diciptakan Indonesia. Keduanya juga telah menjadi piliha pelatih Luis Milla di setiap pertandingan, Beto hanya absen satu kali kala berhadapan dengan Laos.

2. Rotasi Bek

Baca Juga: Semua Pemain dan Suporter Ingin Luis Milla Tetap Latih Indonesia

Pemain timnas Indonesia U-23 Rezaldi Hehanussa (belakang) dan Febri Hariyadi (kanan) menjaga ketat pemain Palestina Oday Dabbagh pada babak penyisihan sepak bola Grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Bekasi, Rabu(15/08). (ANTARA/INASGOC/Charlie)
Pemain timnas Indonesia U-23 Rezaldi Hehanussa (belakang) dan Febri Hariyadi (kanan) menjaga ketat pemain Palestina Oday Dabbagh pada babak penyisihan sepak bola Grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Bekasi, Rabu(15/08). (ANTARA/INASGOC/Charlie)

Ketika pelatih Luis Milla melakukan rotasi di lini belakang, Indonesia selalu mengalami kekalahan. Pada saat berhadapan dengan Palestina, Rezaldi Hehanussa digantikan oleh Bagas Adi Nugroho dan hasilnya Indonesia kalah 1-2.

Sementara saat babak 16 besar, timnas Indonesia dikalahkan UEA lewat drama adu penalti. Saat itu Luis Milla kembali mengganti Rezaldi Hehanussa dengan Andy Setyo yang justru membuat pelanggaran di kotak penalti.

3. Tren buruk Luis Milla vs Timur Tengah

Baca Juga: Kata Luis Milla Soal Shaun Evans dan Pamit dari Timnas Indonesia

Tren negatif timnas Indonesia selama dilatih oleh Luis Milla saat bertemu tim negara timur tengah semakin berlanjut, sejauh ini UEA menjadi negara timur tengah ketiga yang mengalahkan Indonesia setelah Bahrain dan Suriah.

4. Menit gol Indonesia

Selebrasi pemain timnas Indonesia merayakan gol Stefano Lilipaly pada penyisihan Grup A cabang Sepak Bola Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Bekasi Jawa Barat,Senin (20/8/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/Hery Sudewo)
Selebrasi pemain timnas Indonesia merayakan gol Stefano Lilipaly pada penyisihan Grup A cabang Sepak Bola Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Bekasi Jawa Barat,Senin (20/8/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/Hery Sudewo)

Indonesia selalu mencetak gol di babak kedua, 11 dari 13 gol yang dicetak Timnas Indonesia di ajang Asian Games dicetak di babak kedua.

Catatan lain menunjukkan Stefano Lilipaly mencetak seluruh golnya di Asian Games pada babak kedua.

5. De Javu Asian Games 1986

Hasil pertandingan tadi malam sama dengan Asian Games 1986 saat masa kejayaan Indonesia. Pada saat itu Indonesia dan UEA bermain imbang 2-2 dan diselesaikan lewat drama adu penalti, sama dengan apa yang terjadi tadi malam.

Namun bedanya, pada 1986 Indonesia berhasil memenangkan drama adu penalti dengan skor 4-3 sementara tadi malam Indonesia kalah dengan skor 3-4.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Pekan pembuka BRI Super League 2025/26 menyajikan kejutan dari kiper Persik Kediri, Leo Navacchio, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga melawan Bali United

bolaindonesia | 23:16 WIB

Kiper andalan PSM Makassar, Reza Arya Pratama, baru saja mengukir rekor pribadi yang membanggakan.

bolaindonesia | 22:05 WIB

Persib Bandung memulai perjalanan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Semen Padang

bolaindonesia | 22:00 WIB

Polemik rumput JIS kembali mencuri perhatian penggemar sepak bola Indonesia, mempertanyakan mengapa stadion megah berbiaya Rp2 triliun ini terus bermasalah.

bolaindonesia | 12:18 WIB

Persita Tangerang memulai BRI Super League 2025/26 dengan kekalahan telak 0-4 dari Persija Jakarta di Jakarta International Stadium

bolaindonesia | 12:09 WIB

Persija Jakarta memulai petualangan di BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Persita

bolaindonesia | 10:08 WIB

Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/26 dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Persita Tangerang

bolaindonesia | 01:21 WIB

Kodai Tanaka, striker asal Jepang, menjadi bintang kemenangan Laskar Sambernyawa dengan gol krusialnya, menandai debut impresif di sepak bola Indonesia.

bolaindonesia | 01:13 WIB

Saya yakin kami bisa menang, tapi banyak peluang gagal jadi gol, ujar pelatih asal Belanda itu.

bolaindonesia | 01:08 WIB

Persib Bandung memulai langkah mereka di BRI Super League 2025/26 dengan hasil gemilang.

bolaindonesia | 00:57 WIB

Bali United FC akan membuka langkah di kompetisi BRI Super League 2025/26 dengan tantangan besar.

bolaindonesia | 00:53 WIB

Bek anyar Persija Jakarta, Jordi Amat, tak bisa menyembunyikan rasa antusiasnya jelang debut resmi bersama Macan Kemayoran

bolaindonesia | 00:49 WIB

Persijap Jepara berhasil membawa pulang satu poin berharga dari kandang PSM Makassar setelah bermain imbang 1-1

bolaindonesia | 00:43 WIB

Pekan perdana BRI Super League 2025/26 langsung menyajikan partai panas antara Persija Jakarta melawan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS)

bolaindonesia | 00:36 WIB

Justin Hubner mengungkapkan bahwa ia sempat mendapat tawaran menggiurkan dari klub Super League Indonesi

bolaindonesia | 02:27 WIB

Manajemen Persik Kediri resmi mengumumkan skema harga tiket pertandingan kandang untuk kompetisi Super League 2025/2026,

bolaindonesia | 22:56 WIB

Timnas Putri U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup C bersama Myanmar, Mongolia, dan Makau

bolaindonesia | 22:19 WIB

Duel ini tak hanya menjadi penanda dimulainya kompetisi, tetapi juga pertarungan awal dua calon kuat juara musim ini.

bolaindonesia | 22:13 WIB
Tampilkan lebih banyak