AFC Perkenalkan Format Kejuaraan Antarklub yang Baru: Piala AFC Dihapus, tapi Ada Tiga Level Kompetisi

Kompetisi Asia akan bisa semakin banyak diikuti klub-klub Indonesia karena akan dibagi menjadi tiga level

Irwan Febri Rialdi
Selasa, 15 Agustus 2023 | 13:17 WIB
Logo AFC. (Dok. AFC)

Logo AFC. (Dok. AFC)

Bolatimes.com - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) belakangan ini membuat kejutan baru. Mereka telah memperkenalkan format kompetisi antarklub Asia terbaru yang akan berlaku pada musim 2024/2025.

Berdasarkan format kejuaraan antarklub terbaru yang disodorkan AFC, nantinya kejuaraan Piala AFC bakal dihapuskan. Namun, AFC justru menghadirkan tiga level kompetisi yang berbeda pada musim terbaru.

Melalui rilis resmi yang disampaikan pada Selasa (15/8/2023), AFC memutuskan untuk merestrukturisasi kejuaraan antarklub di Asia menjadi tiga kasta. 

Nantinya, kompetisi paling elite diberi nama AFC Champions League Elite (ACLE). Kejuaraan di level tertinggi itu nantinya bakal diikuti sebanyak 24 klub peserta terbaik di Asia. 

Sementara itu, untuk kasta kedua, AFC telah memutuskan untuk memberi namanya dengan AFC Champions League 2 (ACL2). Nantinya, kejuaraan level kedua ini bakal diikuti sebanyak 32 tim dari Asia.

Adapun untuk kasta ketiganya yang akan melibatkan persaingan 20 tim asal Asia, kejuaraan bernama AFC Challenge League (ACGL).

"AFC mengumumkan tiga kompetisi klub baru yang akan berlaku pada 2024-2025! (yakni) AFC Champions League Elite (24 klub), AFC Champions League 2 (32 klub), AFC Challenge Cup (20 klub)," tulis rilis resmi AFC, dikutip dari akun Twitter resminya @theafcdotcom, Selasa (15/8/2023).

Format Kompetisi ACLE

Jika melihat penjelasan media asal Vietnam, Soha.vn, AFC Champions Elite akan diikuti 24 tim yang dibagi menjadi 12 tim di wilayah barat dan 12 tim lainnya untuk wilayah timur. 

Setiap tim di masing-masing wilayah akan memainkan delapan pertandingan, yang terdiri dari kandang dan tandang. Setelah itu, 16 tim terbaik dari babak pertama akan melaju ke babak 16 besar dengan format kandang-tandang. 

Delapan tim pemenang di babak ini akan bertanding di babak terakhir yang akan diadakan secara terpusat, termasuk fase perempat final, semifinal, hingga final dalam sistem gugur.

Format Kompetisi ACL2

Babak pertama kejuaraan AFC Champions League 2 yang diikuti 32 peserta ini akan menerapkan format yang sama dengan ACLE. Artinya, nanti 32 peserta akan dibagi menjadi dua wilayah yang berbeda.

16 tim di wilayah barat dan 16 kontestan di wilayah timur akan berusaha bersaing melaju ke babak 16 besar. Pada fase ini, mereka akan kembali dihadapkan pada format tandang-kandang.

Berikutnya, delapan tim pemenang pada fase itu akan bertanding di babak terakhir yang berlangsung secara terpusat.

Format Kejuaraan ACL

Sementara itu, untuk AFC Challenge League (ACL), formatnya seperti UEFA Conference League. 20 tim yang bersaing dalam kasta ketiga ini akan dibagi menjadi lima grup. Tiga grup dari Asia Barat dan dua lainnya di Asia Timur.

Setiap tim akan memainkan round robin di setiap grup untuk merebut tiket ke perempat final, semifinal, dan selanjutnya hingga final. Perempat final dan semifinal berlangsung dua leg, sedangkan final hanya satu kali.

Kontributor: M Faiz Alfarizie
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI
Pengamat dan analis sepak bola dari luar negeri,Ben Griffis, khawatir Pratama Arhan tetap manjadi alat pemasaran meski pindah ke klub Korea Selatan, Suwon FC.
boladunia | 16:00 WIB
Sebuah video lemparan jarak jauh yang dilakukan oleh pemain Iran, Nader Mohammadi, viral di media sosial Twitter (X) dan membuat netizen membandingkannya dengan Pratama Arhan.
boladunia | 18:00 WIB
Mengenal lebih jauh Hai Phong, klub asal Vietnam yang belum lama ini membantai PSM Makassar di laga perdana grup H Piala AFC 2023/2024.
boladunia | 18:00 WIB
Pemain ini sudah pernah dihubungi PSSI, tapi entah kenapa batal terjadi naturalisasi
boladunia | 14:00 WIB
Mantan penyerang Borneo FC asal Brasil, Matheus Pato, berhasil mencetak gol debutnya di Liga Champions Asia bersama Shandong Taishan.
boladunia | 13:00 WIB
Mengenal lebih jauh sosok Lisitsyn Maksim, pelatih Timnas Kirgistan U-23 yang memuji penampilan duo bek tengah Timnas Indonesia U-24 saat bertarung di laga perdana grup F Asian Games 2022.
boladunia | 21:00 WIB
Wiljan Pluim santer dilaporkan bakal meninggalkan PSM Makassar
boladunia | 20:00 WIB
Wakil Asia Tenggara (ASEAN) benar-benar mengaung di Asian Games 2022. Pada laga perdana, semua wakil sukses meraih kemenangan.
boladunia | 11:00 WIB
Tak cuma Timnas Indonesia U-24, Korea Utara juga berhasil meraih kemenangan. Inilah klasemen Grup F Asian Games 2022
boladunia | 08:24 WIB
Kirgistan ternyata tidak pernah menang dalam ajang Asian Games. Ini bakal menjadi keuntungan bagi timnas Indonesia U-24 yang bakal menjadi lawan.
boladunia | 14:00 WIB
Kirgistan dirundung duka menjelang duel perdana melawan Timnas Indonesia U-24 di ajang Asian Games 2022.
boladunia | 12:42 WIB
Timnas Indonesia U-24 menghadapi sejumlah kerugian karena tak bisa diperkuat Ramadhan Sananta pada ajang Asian Games 2022. Persis Solo telah melayangkan surat keberatan untuk melepas pemainnya tersebut.
boladunia | 17:00 WIB
Masih ingat Antonio Valencia? Fyi, dia berasal dari negara yang akan menjadi lawan Timnas Indonesia U-17
boladunia | 10:37 WIB
Pecinta sepak bola Indonesia tengah dihebohkan dengan perdebatan antara dua pengamat ternama, yakni Akmal Marhali dan Justinus Lhaksana dalam sebuah Podcast.
boladunia | 18:45 WIB
Seberapa hebat Ekuador, mari kita simal bersama dalam ulasan berikut
boladunia | 11:00 WIB
China Taipei tidak menggunakan skuat dan pelatih yang sama dengan saat dibantai 0-9 oleh Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23
boladunia | 09:13 WIB
Mantan wasit FIFA, yakni Nozer Rudneil, mengklaim laga Uzbekistan vs Iran di grup E babak kualifikasi bisa saja diulang. Apakah ini jadi pertanda Malaysia gagal lolos ke Piala Asia U-23 2024?
boladunia | 16:00 WIB
Akhirnya, Iran pun menjadi negara yang dirugikan dan gagal lolos ke putaram final Piala Asia U-23 2024. Slotnya menjadi milik Malaysia
boladunia | 12:47 WIB
Tampilkan lebih banyak