Arena
Jelang Perang Saudara Lawan Fajar/Rian, Bagas/Fikri Punya Persiapan Khusus
Bagas/Fikri akan melawan Fajar/Rian di Indonesia Open 2022.
Rauhanda Riyantama

Bolatimes.com - Pasangan ganda putra Bagas Maulana / Muhammad Shohibul Fikri akan melakoni perang saudara melawan senior mereka, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto dalam babak 16 besar Indonesia Open 2022. Bagas/Fikri mengaku punya persiapan khusus jelang pertandingan tersebut.
Bagas/Fikri memastikan tempat di babak 16 besar Indonesia Open 2022 setelah mengandaskan pasangan Skotlandia, Alexander Dunn/Adam Hall 21-16, 21-16, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga
Berpengalaman di Level Internasional, Trio Vietnam U-19 Jadi Teror untuk Timnas Indonesia U-19
Thomas Doll Punya Kemiripan dengan Shin Tae-yong, Apa Itu?
Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia U-19 Minim Pengalaman di Piala AFF U-19
Link Live Streaming Arema FC vs Barito Putera di Perempat Final Piala Presiden 2022
Shin Tae-yong Tegaskan Piala AFF Cuma Sasaran Antara untuk Timnas Indonesia U-19
Sementara Fajar/Rian lebih dulu mengamankan babak kedua setelah menyingkirkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dari Malaysia 21-19, 21-14.
Bagas/Fikri pun menyadari bahwa rekannya itu sedang dalam tren positif dengan menembus empat laga final sepanjang musim ini, termasuk meraih gelar juara di Indonesia Masters 2022.
"Untuk menghadapi Fajar/Rian, lebih mempersiapkan mental, fokus dan pola permainan apalagi mereka senior sendiri. Peluang menang sama 50:50," tutur Bagas kepada awak media, seperti dilansir dari Antara.
"Pokoknya jangan mudah menyerah," katanya lagi.
Fajar/Rian saat ini memegang rekor 2-1 atas Bagas/Fikri termasuk kemenangannya pada semifinal Korea Open 2022.
Meski demikian, pasangan peringkat ke-20 dunia itu mengatakan bahwa mereka maupun pelatih tidak membebankan target apa pun di Indonesia Open kali ini.
Bagas/Fikri yang merupakan ganda putra pelapis Indonesia itu mengawali persaingannya di kompetisi senior pada 2021 sebelum meraih kemenangan fenomenal dalam debutnya di All England 2022 setelah mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Namun mereka belum meraih gelar juara lagi setelah itu dan capaian terbaiknya hanya mencapai semifinal Korea Open 2022.