Camp Nou Panas! Ter Stegen vs Barcelona, Drama Gaji dan Sanksi Berat

Konflik panas mewarnai internal Barcelona jelang musim baru La Liga 2025/2026.

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Selasa, 05 Agustus 2025 | 22:13 WIB
Senyum Pahit Marc-Andre ter Stegen: Bakal Hengkang dari Barcelona? [Instagram Marc-Andre ter Stegen]

Senyum Pahit Marc-Andre ter Stegen: Bakal Hengkang dari Barcelona? [Instagram Marc-Andre ter Stegen]

Bolatimes.com - Konflik panas mewarnai internal Barcelona jelang musim baru La Liga 2025/2026.

Kapten tim, Marc-Andre ter Stegen, dilaporkan menolak menandatangani laporan medis pascaoperasi cederanya, memicu ketegangan dengan manajemen klub.

Keputusan ini berpotensi menghambat pendaftaran kiper baru, Joan Garcia, dan memunculkan ancaman sanksi dari Barcelona.

Menurut Mundo Deportivo (5/8/2025), Presiden Barcelona Joan Laporta mendapat kabar buruk saat kembali ke Catalonia pada Selasa, 5 Agustus 2025.

Ter Stegen, yang menjalani operasi cedera lutut, menolak menyerahkan laporan medisnya ke La Liga.

Padahal, laporan ini memungkinkan Barcelona memanfaatkan aturan cedera untuk mendaftarkan Joan Garcia dengan 50% ruang gaji Ter Stegen.

Direktur Olahraga Deco berencana bertemu Ter Stegen untuk membujuknya, namun peluang persuasi kian menipis karena klub menilai kiper Jerman itu bertindak dengan “itikat buruk”

Di sisi lain, Barcelona tak tinggal diam. Departemen hukum klub tengah menjajaki sanksi untuk Ter Stegen berdasarkan kesepakatan La Liga-Asosiasi Pemain Spanyol (AFE).

Sanksi potensial termasuk skorsing 30 hari tanpa gaji dan denda hingga €340 ribu (sekitar Rp6,4 miliar) atas tuduhan pembangkangan.

Namun, pengacara Cristian Zarroca menyebut ancaman ini lebih sebagai taktik tekanan ketimbang langkah realistis.

Baca Juga: MU Tolak Vlahovic demi Sesko: Pilihan Cerdas atau Blunder untuk Setan Merah?

Ter Stegen, yang berhubungan erat dengan AFE, berlindung pada hak privasi laporan medisnya berdasarkan undang-undang perlindungan data, meski Barcelona mengklaim laporan itu relevan secara hukum karena memengaruhi kapasitas kerjanya.

Konflik ini diperparah oleh ketegangan lain. Ter Stegen kehilangan bonus €3,5 juta (sekitar Rp66 miliar) karena tidak dimainkan di laga terakhir musim lalu yang tidak menentukan.

Ia juga merasa Barcelona berusaha menggantikannya sebagai kiper utama dan mencoreng karakternya melalui kebocoran media.

Kontributor: Adam Ali

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Manajer PSIM, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa perekrutan Fase berdasarkan rekomendasi pelatih Jean-Paul Van Gastel.

liga | 11:52 WIB

Menghadapi Persib, yang berstatus sebagai raksasa Liga 1, jelas bukan tugas mudah bagi Persijap sebagai pendatang baru.

liga | 11:48 WIB

Pelatih Napoli, Antonio Conte, menegaskan bahwa klubnya memilih jalur yang tepat dengan tidak berlebihan dalam belanja pemain

liga | 09:20 WIB

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan kekecewaannya terhadap ulah sebagian suporter yang mencemooh striker, Dusan Vlahovic

liga | 09:11 WIB

Debut kiper baru PSG, Lucas Chevalier, justru mencuri perhatian karena blunder yang memicu gelombang candaan dari penggemar

liga | 09:06 WIB

Newcastle United secara resmi mengumumkan kedatangan bek Malick Thiaw dari AC Milan

liga | 08:00 WIB

Lucas Chevalier, yang mendapat pujian tinggi dari pelatih Luis Enrique dan rekan setimnya.

liga | 07:37 WIB

Luis Enrique menyebut keputusannya sebagai 100% pilihan saya untuk mencari profil berbeda di posisi penjaga gawang.

liga | 07:30 WIB

PSG sempat mencetak gol melalui Bradley Barcola, tetapi dianulir wasit karena offside.

liga | 07:21 WIB

Darwin Nunez resmi meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al-Hilal

liga | 07:15 WIB