Kembali Melatih, 3 Alasan Frank Lampard akan Sukses di Everton

Frank Lampard dilaporkan sudah menandatangani kontrak bersama Everton

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Senin, 31 Januari 2022 | 15:00 WIB
Wajah murah Frank Lampard usai Chelsea dikalahkan Southampton 0-2 di Stamford Bridge. (ADRIAN DENNIS / AFP)

Wajah murah Frank Lampard usai Chelsea dikalahkan Southampton 0-2 di Stamford Bridge. (ADRIAN DENNIS / AFP)

Bolatimes.com - Frank Lampard santer dikabarkan akan menjadi pelatih baru Everton. Sejumlah media Inggris seperti Sky Sports dan BBC bahkan menyebut kedua pihak sudah menemui kata sepakat.

Hingga kini Everton sendiri belum memberikan pengumuman resmi, namun besar kemungkinan Lampard yang sudah satu tahun terakhir ini menganggur bakal resmi menukangi The Toffees.

Jika benar ditunjuk sebagai manajer baru, Lampard bakal menjadi pengganti Rafael Benitez yang dipecat setelah hanya menang sekali dalam 13 pertandingan Liga Inggris.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Piala Afrika: Mesir vs Kamerun, Senegal vs Burkina Faso

Sejauh ini mantan striker Everton Duncan Ferguson menjadi pelatih interim dan sudah memimpin dalam satu pertandingan saat dikalahkan Aston Villa.

Adapun, jika resmi menjabat sebagai juru taktik Everton, ini akan menjadi klub profesional ketiga yang dilatih oleh Frank Lampard.

Setelah pensiun pada 2017, sosok yang dijuluki 'Super Frank' tersebut terjun ke dunia kepelatihan dengan menjadi pelatih Derby County pada 2018 lalu menjabat sebagai pelatih Chelsea setahun kemudian.

Baca Juga: Mason Greenwood Diciduk Polisi atas Tuduhan Pemerkosaan, Videonya Viral

Oleh karena itu keputusan menunjuk Frank Lampard sebagai pelatih merupakan langkah bagus dari Everton. Berikut alasan-alasan yang akan membuat Lampard sukses di Everton.

1. Target Tak Setinggi di Chelsea

Faktor pertama yang bisa membuat Lampard sukses di Goodison Park adalah masalah target. Ekspektasi yang dibebankan padanya tentu tak akan besar seperti saat melatih Chelsea.

Baca Juga: 4 Negara Lolos ke Semifinal Piala Afrika 2021, Termasuk Burkina Faso

Jika target juara menjadi harga mati bagi The Blues, di Everton target Lampard besar kemungkinan mengantarkan Everton ke 6 besar atau lolos ke kompetisi Eropa.

2. Pengalaman

Meski terbilang belum lama terjun ke dunia kepelatihan, Frank Lampard merupakan pelatih muda yang memiliki pengalaman mumpuni, khususnya di Liga Inggris.

Baca Juga: Cetak Gol Cepat untuk Timnas Indonesia, Terens Puhiri Puji Ricky Kambuaya

Terlebih pengalamannya melatih tim bertabur pemain bintang seperti Chelsea membuat Lampard sudah terbukti bisa mengelola sebuah tim.

Lampard juga sudah sangat mengenal kompetisi di Inggris karena selama bermain dan melatih dihabiskan di sana.

3. Kemampuan Atau IQ yang Tinggi

Kehebatan Frank Lampard dalam dunia sepak bola sudah diakui sejak dia masih aktif bermain. Kemampuannya itu terus ditunjukkan ketika dia menjadi pelatih.

Bukan rahasia lagi ketika Lampard mampu membawa Chelsea bersaing dengan skuad seadanya karena terkena sanksi dilarang melakukan transfer pemain oleh FIFA.

Meski begitu, Frank Lampard tetap mampu membuat Chelsea bersaing bahkan menjadi runner-up Piala Super UEFA 2019/20.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Udinese segara mengajukan tawaran resmi ke Venezia untuk bisa merekrut bek Timnas Indonesia, Jay Idzes.

liga | 15:30 WIB

Klub Serie B Italia, Palermo berkeinginan untuk bisa mempermanenkan kiper Timnas Indonesia, Emil Audero.

liga | 21:37 WIB

Direktur teknik FC Twente, Jan Streuer mengungkap keluh kesah soal kinerja lini belakang di musim lalu.

liga | 21:21 WIB

Rumor kepindahan bek Timnas Indonesia, Jay Idzes ke klub Udinese sepertinya akan mendekati kenyataan.

liga | 21:09 WIB

Sejarah mencatat ada 5 tim terburuk yang tampil di Liga Inggris dan pada akhirnya terdegradasi

liga | 18:31 WIB

Tijjani Reijnders menolak jika kepindahannya dari AC Milan ke Manchester City untuk menggantikan peran Kevin De Bruyne.

liga | 09:28 WIB

Real Madrid resmi mendatangkan pemain keturunan Franco Mastantuono.

liga | 15:12 WIB

Sambutan luar biasa ditunjukkan suporter Napoli untuk menyambut Kevin De Bruyne.

liga | 14:50 WIB

Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders musim depan akan menjalani karier di Liga Inggris bersama Manchester City.

liga | 13:09 WIB

Cristiano Ronaldo mendapati sikap kurang pantas yang dilakukan seorang penggemar terhadap dirinya.

liga | 09:23 WIB

Eks pemain Man City, Joey Barton terang-terangan menyatakan perang kepada mantan bek Man United, Gary Neville.

liga | 08:34 WIB

Trent Alexander-Arnold yang telah resmi menjadi pemain Real Madrid di musim depan memutuskan untuk kenakan nomor punggung 12.

liga | 20:35 WIB

Kakak dari pemain Timnas Indonesia, Eliano Reijnders bakal gunakan nomor 4.

liga | 19:55 WIB

Tijjani Reijnders jadi pemain keturunan Indonesia ketiga yang bermain di Manchester City.

liga | 07:07 WIB

Manchester City keluarkan uang 32 juta poundsterling atau setara Rp745 miliar untuk membeli pemain yang dicap pemberontak.

liga | 13:47 WIB

Bruno Fernandes buka suara perihal penolakannya untuk bermain di Al Hilal.

liga | 06:56 WIB

Ini menjadi dua kekalahan beruntun Manchester United di kompetisi Liga Inggris

liga | 10:28 WIB

Virgil van Dijk bersama dua pemain lain yakni Mohamed Salah dan Trent Alexander-Arnold, kontraknya akan habis pada musim panas mendatang.

liga | 21:22 WIB
Tampilkan lebih banyak